6 Strategi Nabung untuk Mencapai Targetmu Tahun Ini. Stop Pengeluaran Buat Nongkrong Dulu!

Pada tahun 2021 ini, kamu wajib banget menata hidupmu mulai dari bikin target hingga mempersiapkan finansial. Sebagaimana yang kita tahu, tahun lalu bangsa kita mengalami bencana pandemi Covid-19. Akibat pandemi ini, beberapa dari kita harus rela mendapatkan pemasukan yang rendah.

Buat kamu nih, selain harus menerapkan “pesan ibu” yaitu 3M, kamu juga harus menerapkan pengaturan finansial di tahun ini. Supaya penghasilan dan pengeluaranmu tetap terjaga saat pandemi. Ayo, nabung mulai hari ini!

1. Nabung setiap hari, jumlah yang harus ditabung sesuai dengan tanggal hari ini

Nabung setiap hari yuk via http://id.pinterest.com

Kamu tipe orang yang suka lupa tanggal? Boleh lho, terapi pakai cara ini. Nabung tiap hari dengan nominal yang sesuai dengan tanggal hari ini. Contohnya, hari ini tanggal 1 maka kamu cukup nabung Rp10.000 aja. Terus kalau hari ini tanggal 2 maka kamu cukup nabung Rp2.000 aja dan seterusnya. Jika kamu melakukan cara nabung seperti ini, maka hasil yang kamu dapat selama 1 bulan Rp460.000. Lumayan kan?

2. The power of IDR 20.000

Dibalik kekuatan uang Rp. 20.000,00 via http://lifepal.co.id

Buat kamu yang nggak bisa nabung tiap hari, boleh lah kamu coba cara ini. Yups, setiap ada uang Rp20.000 kamu harus masukkan ke dalam celenganmu. Kalau ada 3 lembar uang itu, ya masukin 1 lembar aja cukup kok. Hasilnya bisa kamu hitung saat akhir tahun.

3. Metode ala Senator Amerika ini boleh dicoba

Metode 50/30/20 via http://medium.com

Metode selanjutnya adalah metode 50/30/20 yang dicetuskan oleh Elizabeth Waren, yang merupakan seorang Senator Amerika. Alokasi dana dipecah menjadi 3 bagian, 50% untuk biaya hidup dan bayar tagihan, 30% buat dana nongkrong dan belanja, dan 20% tabungan. Pemecahan alokasi ini harus kamu lakukan setiap kamu gajian ya.

4. Hampir sama dengan 50-30-20, metode 80-20 juga bisa kamu pakai

Metode 80/20 via http://seputarforex.com

Metode ini hampir sama dengan metode 50/30/20. Hanya saja kamu harus memasukkan 80% pendapatanmu untuk biaya hidup, tagihan, nongkrong, dan pengeluaran lainnya. Sedangkan 20% harus kamu tabung. Metode ini disebut metode Pareto.

5. Menabung dengan cara investasi ke barang

Investasi pendapatan ke barang via http://hsbc.co.id

Selain berbentuk uang, tabunganmu juga bisa berbentuk barang. Jika kamu orang yang suka tantangan dan suka mengambil risiko, kamu bisa nih menginvestasikan tabunganmu ke dalam bentuk logam mulia atau emas, saham, pasar uang, dan obligasi. Jika kamu pengen investasi yang tidak terlalu banyak resiko jika terjadi krisis, kamu bisa coba investasi logam mulia atau emas dan pasar uang. Tetapi, jika kamu pengen dapet hasil yang lebih tinggi, kamu bisa investasi ke obligasi dan saham, hanya saja risikonya juga tinggi.

6. Jangan lupakan 2,5% dari pendapatanmu, kamu juga harus nabung buat akhiratmu

Ada hak orang lain dalam uangmu via http://republika.co.id

Selain menabung untuk kebutuhan diri sendiri di dunia, kamu juga harus menabung untuk akhiratmu lo. Setiap pendapatanmu ada 2,5% yang merupakan hak dari orang yang kurang mampu. Yuk, sisihkan 2,5% untuk mereka disetiap bulan, supaya harta dan jiwamu bersih, dan rezeki mengalir terus.