Dear Calon Ibu, Ini Lho 5 Aktivitas yang Tetap Aman untuk Dilakukan Ketika Hamil

Siapa bilang ibu hamil ngga boleh nyetir atau naik pesawat?

Menjalani masa kehamilan umumnya merupakan masa-masa penuh kebahagiaan bagi para wanita. Di tengah kebahagiaan itu seringkali moms merasa takut melakukan banyak aktivitas karena dirasa bisa mempengaruhi kesehatan janin dalam kandungan. Padahal ibu hamil bukan berarti orang sakit. Ibu hamil tetap bisa melakukan aktivitas dan pekerjaan seperti biasa, asal tidak berlebihan sehingga menyebabkan kelelahan.

Berikut adalah beberapa aktivitas yang relatif aman dilakukan oleh ibu hamil:

Advertisement

1. Menyetir

Pregnant woman driving

Pregnant woman driving via https://parenting.firstcry.com

Ibu hamil tetap diperbolehkan menyetir asal bukan untuk jarak jauh dan membutuhkan waktu tempuh yang panjang berjam-jam. Yang perlu diperhatikan antara lain:

  • Pastikan kondisi ibu prima dan kehamilan tidak beresiko,
  • Setel tempat duduk atau bangku menyetir agar posisinya nyaman dan perut tidak terlalu dekat dengan setir,
  • Tetap mengenakan sabuk pengaman dengan benar (usahakan agar sabuk bagian perut dikencangkan di bagian pinggang, agar tetap aman menjaga ibu dari benturan),
  • Konsultasikan dengan dokter hingga kapan moms masih boleh menyetir
Advertisement

2. Naik kereta dan pesawat

Fly During Pregnancy

Fly During Pregnancy via https://www.babycenter.ca

Ibu hamil relatif aman menggunakan transportasi kereta dan pesawat. Kereta api biasanya menjadi banyak pilihan ibu hamil karena relatif aman dan nyaman. Pilih kereta api yang sudah ber-AC, memiliki nomor bangku, dan sebisa mungkin pilihlah posisi duduk di dekat toilet agar moms tidak kesusahan jika ingin ke toilet.

Jika harus terbang naik pesawat, biasanya ibu hamil harus menyediakan surat keterangan boleh terbang dari dokter yang ditujukan pada maskapai. Hal ini untuk menjamin kesehatan ibu selama penerbangan agar tetap aman dan nyaman menikmati perjalanan.

3. Perawatan rambut di salon

Advertisement
Hair Colouring During Pregnancy

Hair Colouring During Pregnancy via https://parenting.firstcry.com

Perawatan rambut di salon seperti gunting dan creambath umumnya aman dilakukan oleh ibu hamil. Namun demikian khusus untuk pewarnaan, pengeritingan dan pelurusan rambut biasanya harus lebih hati-hati karena menggunakan bahan-bahan kimia tertentu. Biasanya tindakan ini disarankan aman dilakukan di kehamilan trimester kedua saat keadaan janin sudah lebih kuat.

Akan lebih yakin lagi jika moms sudah terbiasa melakukan perawatan ini untuk menekan kemungkinan alergi yang terjadi saat perawatan. Jangan lupa tetap konsultasikan ke dokter mengenai produk dan tindakan yang akan dilakukan karena kondisi ibu hamil berbeda-beda.

4. Karaoke

Karaoke with friends

Karaoke with friends via https://www.freepik.com

Mungkin moms pernah mendengar cerita bahwa ibu hamil jangan karaoke, karena suara di ruang karaoke terlalu keras dan tidak baik bagi janin. Ternyata hal itu salah besar. Suara yang kencang dari ruang karaoke tidak akan merusak pendengaran janin, karena janin dilindungi oleh cairan ketuban yang aman meredam suara. Jika moms memang hobi karaoke, just do it! Pilihan musik yang tepat juga bisa menstimulasi otak janin untuk berkembang lho.

5. Pijat

Sah-sah saja ibu hamil mendapat terapi pijat. Apalagi pijatan lembut memang dibutuhkan oleh ibu hamil yang umumnya sirkulasi darahnya kurang lancar dan sering pegal-pegal. Namun demikian bukan sembarang pijat, ya. Tetap pilih jasa pijat/ terapis yang mengerti penuh tentang teknik pijat ibu hamil. Hindari pijat di daerah perut , pinggang, dan panggul. Hal yang paling penting adalah konsultasikan pada dokter moms yang merawat, sebelum melakukan tindakan.

Itulah tadi 5 kegiatan yang relatif aman dilakukan oleh ibu hamil. Semoga bisa membantu moms lebih nyaman dan bahagia menjalani kehamilan.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Menulis karena hobi. Menulis karena ingin berbagi.

CLOSE