Dengan 6 Langkah Berikut Ini, IPK Tinggi Siap Kamu Kantongi. Nggak Percaya? Simak Yuk!

1. Tentukan Visi Misi Sebelum Mulai Perkuliahan

Tentukan Visi Misi via https://www.pexels.com

Visi Misi? Kaya mau jadi Ketua BEM aja. 

Eits, tunggu dulu. Hal ini sangat penting lho, kalau kamu mau beneran dapat IPK tinggi. 
Visi Misi itu seperti niat. Iya, niat. 

Seperti sabda Rasulullah yang diriwayatkan oleh Bukhari, “Sesungguhnya setiap amal itu tergantung pada niatnya,” (H.R Bukhari)

Jadi sudah seberapa besar niatmu? Sebelum protes karena IPK yang dirasa tidak sesuai. Jangan protes kalau dapet IPK rendah. Bisa jadi karena memang tidak ada niat di hati. Hati siapa? Hati doi, hati kamu deng. Para mahasiswa-mahasiswi yang berharap dapat IPK tinggi. 

Mangkanya, yuk segera bangun Visi dan Misi kamu seniat mungkin.

2. Ubah Pandangan Terhadap Nilai atau IPK Itu Sendiri

Ubah Pandangan via https://www.pexels.com

Buat apa sih, capek-capek ngejar IPK tinggi? IPK kan bukan segalanya. 

Ini, nih. Istilah yang sering menjerumuskan para mahasiswa-mahasiwi. Perlu kesadaran, agar kamu nggak gampang tersugesti isu-isu yang demikian. 

Iya, IPK memang bukan segalanya. Tapi, segalanya berawal dari IPK.

Semisal untuk mendapatkan beasiswa di dalam atau luar negeri, IPK itu jadi salah satu bagian yang sangat penting. Ya, memang sih IPK bukan satu-satunya penentu. Tapi nilai atau IPK yang tinggi bisa membuatmu lebih siap untuk bersaing.

Karena pada umumnya pihak penyeleksi beasiswa akan melihat nilai atau IPK untuk pertama kalinya pada proses seleksi. Semakin tinggi IPK kamu, tentu akan semakin besar peluang kamu untuk mendapatkan beasiswa. 

3. Berusaha, Berdoa, Belajar Dengan Ikhlas. Niatkan Karena Allah SWT.

Berusaha via https://www.pexels.com

Berusaha, berdoa, dan ikhlas. Ini dia point yang enggak kalah penting dan bagian dari visi dan misi. Sebelum memulai perkuliahan, kita perlu ingat bahwa belajar (baca:menuntut ilmu) adalah bagian dari ibadah. 

Berusahalah dengan baik lagi benar. Jangan lupa libatkan Allah dalam setiap hal yang kita kerjakan. Karena Allah adalah penentu terbaik.  Belajarlah dengan ikhlas, agar bernilai pahala.   Jika belajar ikhlas karena-Nya telah ditanamkan di hati, maka IPK yang tinggi akan mudah kamu dapati, InsyaAllah.

Kalaupun IPKmu rendah, maka itu akan jadi lecutan semangat tuk belajar lebih lagi. Tapi tetap ingat, belajarnya karena Allah.

4. Tumbuhkan Rasa Cinta Pada Setiap Mata Kuliah yang Dipilih, Serta Selalu Doakan yang Terbaik Untuk Dosen.

Tumbuhkan via https://www.pexels.com

Langkah selanjutnya yang perlu dilakukan adalah mencintai setiap mata kuliah yang sudah kamu pilih. Mau nggak mau, menumbuhkan rasa cinta terhadap mata kuliah yang di pilih sangat berpengaruh lho. 

Nggak cukup sebatas ‘cinta’ sih sebenarnya, kamu juga perlu aktif dalam setiap diskusi, berkontribusi pada setiap mata kuliah yang kamu pelajari.

Memang, tidak semua mata kuliah bakal ngena di hati, sehingga terkadang memilih untuk bediam diri. Tapi kamu nggak boleh biarkan hal itu terus terjadi. Perlu menumbuhkan rasa cinta dan kontribusi nyata terhadap mata kuliah yang akan kamu pelajari.

Gimana cara aktif dan  mencintai mata kuliah itu kalau dosennya aja killer?  Nah, salah satu cara adalah dengan senjata paling ampuh sejagad raya, bahkan bisa nembus sampai ke langit, apalagi kalau bukan, doa. 

Semisal kamu sudah mendapatkan mata kuliah dengan dosen yang dikenal killer, tugasmu adalah mendoakan yang terbaik untuk beliau. Doakan di setiap sujud dan doamu agar Allah melembutkan hati beliau. Eh, tapi jangan lupa doakan dosen yang lainnya juga ya. 

5. Menyusun dan Menentukan Skala Prioritas

Menyusun via https://www.pexels.com

Menentukan skala prioritas ini penting untuk kamu lakukan. Apalagi kalau kamu termasuk ke dalam golongan mahasiswa kura-kura, kuliah rapat yang sibuk dengan organisasi. Hal ini harus kamu susun, mana yang harus kamu utamakan dam tidak. 

Beberapa cara untuk menentukan skala prioritas :
*Hal yang penting dan waktunya mendesak
*Hal yang  tidak penting tapi waktunya mendesak
*Hal yang penting dan waktunya tidak mendesak
*Hal yang tidak penting dan waktunya tidak mendesak

6. Disiplin, Kelola Waktu yang Kita Punya Dengan Sebaik Mungkin

Disiplin via https://www.pexels.com

Ini dia, poin terakhir. Tapi menjadi bagian yang sangat penting. Untuk memiliki IPK yang tinggi, sikap ini wajib kamu miliki. Yap, displin. 

Untuk menjadi mahasiswa yang memiliki IPK tinggi, kamu harus pintar mengatur waktu. Kapan waktu belajar, kapan waktu bikin tugas dan kapan waktu buat santai atau online. Kamu harus bisa membedakan.

Karena disiplin adalah poin penting dalam menggenggam kesuksesan.  Penghargaanmu terhadap waktu akan berpengaruh besar terhadap hasil yang kamu capai. Kelolalah waktu yang sudah Tuhan berikan sebaik-baik mungkin. Jangan mau jadi mahasiswa yang rugi waktu.

Itulah langkah-langkah yang bisa kamu coba buat ngedapatin IPK  tinggi.

“Kalau IPK dipandang sebagai hal yang sepele, masa dengan hal yang sepele aja kita gagal?”

Semangat berjuang!!!
Karena setiap mahasiswa berhak untuk mendapatkan nilai-IPK yang tinggi. Selamat menerapkan beberapa langkah di atas. Semoga bermanfaat. 

Salam Mahasiswa!