Supaya Hasilnya Benar-Benar Sehat dan Cerah, Begini Cara Memilih Masker Sesuai Jenis Kulitmu!

Cantik memang tidak dapat diukur, namun kamu setuju kalau memiliki kulit yang sehat itu cantik, bukan? Nah, saat ini banyak sekali metode perawatan kulit yang diyakini mampu menyehatkan kulit, salah satunya adalah masker. Masker umumnya berkhasiat mengecilkan pori-pori, menyerap dan mengurangi kadar minyak berlebih, serta mengangkat sel kulit mati. Masker juga mampu memberikan efek tenang sehingga kamu tidak perlu pergi ke salon atau beauty house untuk memperoleh rileksasi.

Berkat kinerjanya yang terbilang efektif tersebut, masker digandrungi oleh banyak perempuan. Kate Somerville, ahli kecantikan sekaligus pemilik Kate Somerville Skin Care di Amerika, bahkan merekomendasikan untuk menggunakan masker setiap 1-2 minggu sekali.

Eits, jangan keliru, menggunakan masker memang dianjurkan, namun bukan berarti semua produk masker harus kamu pakai, lho! Setiap produk perawatan kulit pada dasarnya diciptakan sesuai kebutuhan kulit, dan tidak semua kulit memiliki kebutuhan yang sama, tergantung pada jenisnya.

Maka dari itu kamu harus mengetahui jenis kulit wajahmu terlebih dahulu untuk mendapatkan produk masker yang tepat. Salah memilih bisa berakibat fatal, girls! Kamu tidak ingin kulit wajahmu mengalami masalah, bukan? Nah, begini cara memilih masker sesuai jenis kulit wajahmu. Gampang banget, lho!

1. Kulit Wajah Kering

Natural Mask via http://anazahra.com

Pemilik jenis kulit wajah ini biasanya memiliki pori-pori yang hampir tidak terlihat, permukaan luar kulitnya pun tampak kasar, kusam, dan kurang elastis. Minimnya kelembapan pada lapisan kulit terluar mengakibatkan retakan pada permukaan kulit dan membuat kulit terasa kering ketika disentuh.

Bagi kamu yang memiliki kulit wajah kering, sebaiknya gunakan masker berbahan alami seperti buah-buahan. Selain karena mengandung banyak vitamin, buah-buahan juga mengandung mineral yang bisa mengenyalkan kulitmu. Perlu kamu ketahui, kulit kering pada dasarnya membutuhkan sesuatu yang melembapkan, maka dari itu hindari masker yang bersifat menyerap banyak minyak seperti clay mask (masker yang berbahan lumpur).

Setelah itu, kamu bisa melanjutkannya dengan scrub atau peeling untuk mengangkat sisa-sisa kotoran dan sel kulit mati di wajahmu.

2. Kulit Wajah Berminyak

Clay Mask via https://id.kvasha.org

Produksi sebum dari kelenjar sebaceous (kelenjar minyak) yang berlebih dapat mengakibatkan kulit wajah menjadi berminyak, serta membuat pori-pori tersumbat dan menimbulkan jerawat. Berbanding terbalik dengan kulit wajah kering, clay mask sangat dianjurkan untuk kamu yang memiliki kulit wajah berminyak.

Clay mask mampu membersihkan kulit hingga ke pori-pori sehingga mencegah timbulnya masalah jerawat. Tak hanya itu, clay mask juga mampu menurunkan tingkat bakteri pada kulit wajahmu, lho!

3. Kulit Wajah Normal

Jicama Mask via http://www.nbtips.com

Punya kulit wajah normal? Selamat, kamu sangat beruntung! Jenis kulit wajah normal cenderung memiliki keseimbangan antara jumlah kandungan air dan kandungan minyak sehingga pemiliknya jarang sekali mendapat masalah jerawat ataupun kulit kusam. Pemilik jenis kulit wajah ini juga boleh sesuka hati menggunakan produk masker berbahan apapun!

Namun jika kamu ingin kulit wajahmu lebih cerah, gunakan masker yang mengandung ekstrak bengkuang. Selain karena kaya vitamin C dan B1, bengkuang juga mengandung anti-oksidan untuk anti-aging dan menjaga tekstur kulitmu agar tampak awet muda.

4. Kulit Wajah Sensitif

Green Tea Mask via http://www.postpin.ir

Kulit wajah sensitif memiliki kepekaan yang rendah terhadap beberapa hal, salah satunya adalah mudah sekali mengalami iritasi, sebagai reaksi terhadap faktor tertentu seperti lingkungan, tanaman, makanan, bahkan produk kosmetik dan perawatan kulit. Bagi kamu yang memiliki kulit wajah sensitif, sebaiknya gunakan produk masker yang berbahan alami dan bebas alkohol agar tidak memicu terjadinya alergi.

Hampir sama dengan kulit kering, kulit sensitif juga membutuhkan sesuatu untuk menjaga hidrasi kulit. Masker berbahan dasar teh seperti kombucha atau teh hijau sangat cocok untuk jenis kulit wajah ini. Selain karena mampu menenangkan efek iritasi, masker kombucha atau teh hijau juga mampu mengangkat sel kulit mati.

5. Kulit Wajah Kombinasi

Multimasking via https://yandex.ru

Jenis kulit wajah kombinasi adalah perpaduan antara kulit berminyak dan kering. Seseorang dengan jenis kulit kombinasi biasanya memiliki kulit berminyak yang terkonsentrasi di zona-T (dagu, hidung, dan dahi), sementara pipinya tetap kering. Jika kulit wajahmu termasuk dalam jenis kulit ini, kamu sangat dianjurkan untuk melakukan multimasking, yaitu menggunakan masker sesuai dengan permasalahan kulit wajahmu.

Misalnya menggunakan clay mask atau masker wajah berbahan dasar lumpur yang bisa menyerap kelebihan minyak di zona-T, dan hydrating mask dengan kandungan buah-buahan atau madu di area kulit yang kering.

Nah, itulah cara memilih masker sesuai jenis kulit wajahmu. Apakah kamu sudah menentukan produk masker yang tepat?