Shortlisted JOGJA – Kamu yang Sudah Beralih ke Touchscreen Mungkin Akan Kecewa Setelah Mengetahui Hal-hal yang Hanya Bisa Dilakukan dengan Handphone Candybar

Not looking? No problem via http://associationsnow.com

Ngetik tanpa melihat layar rasanya sulit dilakukan di layar sentuh. Bukan tidak mungkin, tapi hampir tidak mungkin. Bagi yang bisa ngetik tanpa melihat layar di layar sentuh, 2 jempol untuk kamu.

Kebiasaan ngetik sms tanpa ngelihat layar tanpa masalah hanya bisa dinikmati para pengguna candybar. Biasanya ada benjolan kecil di tombol angka 5 yang menjadi titik tengah tombol. Kalo jari kamu sudah bisa merasakan benjolan ini dan hafal urutan huruf di setiap tombol, dijamin serasa jempolmu punya mata.

Kebiasaan semacam ini bisa diimprovisasi loh. Kalo kamu sudah expert dalam hal ini, kamu bisa memanfaatkannya untuk sembunyi-sembunyi atau diam-diam sms tanpa diketahui teman-temanmu. Tapi jangan dipake buat nyebar jawaban ketika ujian ya.

Nah, bagi yang sering main hape sambil naik motor, konsentrasimu akan buyar kalo terpaksa ngetik harus sambil melototin layar hanya untuk menghindari salah ketik. Ingat, konsentrasimu yang prior adalah jalan. Dengan keypad, kemungkinan kamu kecelakaan lebih kecil karena kamu bisa ngetik sambil memperharikan jalan ketika berkendara.

Nikmatnya ngetik di keypad via http://www.gurl.com

Ada sensasi tersendiri ketika kamu memencet tombol keypad. Jempolmu seakan menari-nari. Setiap kali tombol dipencet, ada bunyi yang khas. Bahkan, tiap handphone bisa memiliki bunyi keypad yang berbeda-beda. 

Ngetik di layar sentuh yang datar rasanya sama saja. Tidak ada bedanya ngetik huruf a dengan ngetik hurufl z. Kalo di keypad, ngetik huruf a, kamu perlu mencet tombol 1 sebanyak satu kali. Untuk huruf z, kamu perlu mencet tombol 9 sebanyak empat kali.

Kamu yang pernah punya candybar dan bisa ngetik dengan lancar dan cepat, berarti mapping kamu bagus.

Dampak typo via http://ifunny.co

Ngetik di layar sentuh riskan banget sama yang namanya typo atau salah ketik. Secara, virtual keyboard di layar sentuh didesain dengan format qwerty, sedangkan sebenarnya qwerty sebenarnya hanya efektif digunakan dengan keyboard komputer atau mesin ketik dan telah disesuaikan untuk mengetik dengan 10 jari buta. Nah, 10 jari kamu tidak akan muat di layar gadgetmu kan? Itu sebabnya kamu ngetik dengan dua jari saja.

Tapi, kadang jarimu terlalu besar untuk ngetik di keyboard virtual qwerty di layar sentuhmu. Tapi, untung sekarang sudah ada gadget yang layarnya lebar segede telenan.

Namun, bukan berarti pengguna candybar bebas dari typo. Resiko typo tetap ada. Hanya saja, kemungkinannya lebih kecil karena keypad lebih akrab dengan jempol dan ukurannya sesuai dengan ukuran jari manusia. Apalagi kalo kamu sudah hafal dengan mapping keypad. Dijamin kamu jarang melakukan typo.

Ini baru tombol beneran via http://www.slashgear.com

Ngegame di layar sentuh kadang merepotkan, terutama game yang ada tombol virtualnya. Kadang mau mencet kiri malah kepencet bawah. Mencet atas malah kepencet kanan. Kadang lebih parah malah kepencet tombol home. Kadang, hal ini cukup menjengkelkan. Apalagi kalo layarnya sempit.

Dengan keypad, kamu tidak akan mengalami gangguan tersebut. Dengan keypad, semua tombol dijamin akurat. Kalau salah pencet, berarti kebangetan.

Ingat, "The real gamer hit the real buttons".

Tidak memandang saat diajak bicara via http://www.dumpaday.com

Masih terkait ngetik tanpa melihat layar, anak muda zaman sekarang yang gadgetnya layar sentuh cenderung kurang merespon orang di sekitarnya karena asyik mengetik layar. Ini kadang meresahkan karena yang mengajak bicara akan merasa dicuekin.

Sekali lagi, para pengguna candybar akan lebih bisa merespon teman-teman di sekitarmu ketika sedang ngetik sms. Paling-paling mereka hanya perlu sekian detik untuk membaca balasan sms, lalu mengetik sambil ngobrol dengan teman-temanmu. Jangan sampai kamu terlalu asyik dengan temanmu di dunia maya, ingat bahwa temanmu di dunia nyata ada di sekitarmu.

Ketika layar gadgetmu kena air via http://www.pricebook.co.id

Hayo, siapa yang layar gadgetnya belum pernah kotor? Debu, keringat, dan air menjadi musuh utama yang mengganggu kenyamanan pengguna gadget ketika harus melihat layar. Kadang jarimu akan terasa gatal untuk membersihkan debu setitik atau dua titik yang mengganggu pemandangan atau wajah aktor di video yang sedang kamu saksikan. 

Bagi pengguna layar sentuh, kadang memberihkan debu ketika nonton video bisa mengacaukan playback videomu. Kadang malah kepencet rewind, fast forward, kadang juga kepencet pause atau bahkan exit. Terkadang jika kamu nonton drama, terus nangis, terus air matamu menetes di layar, sensor layar sentuhmu akan terganggu dan kadang menjadi unresponsive.

Dengan candybar, kamu tidak akan mengalami gangguan tersebut karena layar handphone jenis ini tidak memiliki sensor seperti layar sentuh. Minusnya memang layarnya relatif lebih kecil. Tapi paling tidak, kamu bisa menangis sepuasnya sambil nonton drama di hapemu.

Ekspresi kamu ketika salah pencet ketika geser-geser playlist via http://www.gregetan.com

Tidak jauh beda dengan gangguan-gangguan sebelumnya, ketika kamu sedang asyik dengerin lagu kesukaanmu, kamu sedang lihat-lihat lagu yang selanjutnya akan kamu putar. Tapi  ketika menggeser-geser layar, tiba-tiba kamu nggak sengaja salah pencet malah muter lagu kesukaan mantan.

Bagi pengguna candybar, kecelakaan ini akan jarang dijumpai karena ketika lihat-lihat playlist, yang dipencet adalah tombol arah, bukannya judul lagunya.

Meski begitu, bukan berarti handphone candybar bebas dari gangguan loh. Hanya saja, itulah hal-hal yang hanya bisa dilakukan dengan candybar.