5 Sate Tanpa Bumbu Kacang yang Bisa Kamu Cobain di Jogja. Legit dan Dagingnya Empuk Semua!

Banyak orang yang mengenal sate umumnya disajikan bersama bumbu kacang. Bak perangko dan amplop yang tidak bisa dipisahkan, sate dengan bumbu kacang dianggap menjadi satu kesatuan yang hakiki. Namun, penyajian sate khas Madura ini perlahan-lahan bergeser.

Inovasi terus menerus dilakukan untuk memenuhi keinginan para pelanggan. Salah satunya adalah menyuguhkan menu sate yang berbeda dan bahkan tanpa bumbu kacang. Tidak semua orang menyukai bumbu kacang, ada yang menghindarinya, adapun yang alergi terhadap bumbu pelengkap ini. Oleh sebab itu, kalau kamu sedang mencari sate tanpa bumbu kacang, yuk, simak rekomendasi sate tanpa bumbu kacang Jogja!

1. Sate Klathak Pak Pong

Sate Klathak Pak Pong via http://instagram.com

Sepertinya sudah cukup banyak orang yang mengenal Sete Klathak khas Jogja ini. Salah satunya adalah Sate Klathak Pak Pong. Sate Klathak ialah sate kambing yang dibakar hanya dengan bumbu garam dan merica.

Selain bumbunya yang sederhana, penyajiannya pun cukup unik, sate kambing ditusuk menggunakan jeruji besi. Walaupun begitu, rasa satenya tetaplah enak, gurih dan daging kambingnya terasa empuk.

Sate Klathak Pak Pong terletak di Jl. Sultan Agung No.18, Jejeran II, Wonokromo, Kec. Pleret, Bantul, dan buka dari pukul 9.00 hingga 22.30 WIB.

2. Sate Kambing Pak Tris

Sate Kambing Pak Tris via http://instagram.com

Sate Kambing Pak Tris juga menyajikan sate kambing tanpa bumbu kacang. Sate yang disajikan dinamai Sate Goreng. Bumbunya berupa kecap dengan rajangan cabai, bawang merah, kubis dan tomat.

Sesuai namanya, Sate Goreng ini dimasak dengan cara digoreng atau ditumis, bukan dibakar. Uniknya, walaupun namanya sate, namun daging kambingnya tidak ditusuk layaknya sate, melainkan di sajikan di piring dalam bentuk potongan-potongan daging.

Sate Kambing Pak Tris Kronggahan buka dari pukul 8.00 hingga 15.00 dan berada di Jl. Kebon Agung, Karang Geneng, Sendangadi, Kec. Mlati, Sleman.

3. Sate Petir Pak Nano

Sate Petir Pak Nano via http://instagram.com

Penggemar pedas wajib bertandang ke Sate Petir Pak Nano. Dibalik namanya yang unik, bumbu yang digunakan juga cukup spesial. Sate kambing dibakar tidak dengan bumbu kacang melainkan dengan bumbu kecap, merica dan cabai sesuai permintaan.

Bumbu merica dan cabai yang menggelitik cukup membuat sensasi petir di lidah. Kalau ingin tidak pedas, jumlah cabai bisa dikurangi, namun bila ingin sensasi pedas luar biasa, bisa menambah porsi cabai yang diinginkan.

Sate Petir Pak Nano terletak di Jl. Jogja Ring Road Sel. No.90, Tirtonirmolo, Bantul, dan buka dari pukul 12.00 hingga 19.00 WIB.

4. Sate Ratu

Sate Ratu via http://instagram.com

Lanjut ke sate ayam, Sate Ratu juga tidak menggunakan bumbu kacang di dalamnya. Sate Ratu mengolah bumbu merah yang menyuguhkan cita rasa yang unik dan berbeda pada menu andalannya, Sate Ayam Merah.

Walaupun tanpa bumbu kacang yang biasa menemani sate ayam, sajian Sate Ayam Merah ini tidak kalah enaknya, rasa gurih dan pedas berpadu di lidah. Daging ayamnya yang empuk, juga terasa juicy ketika digigit.

Sate Ratu yang memenangkan kompetisi ‘Ngulik Rasa’ oleh Unilever Food Solutions ini terletak di Jogja Paradise, Jalan Magelang Km.6, Sleman dan buka dari pukul 11.00 hingga 21.00 WIB.

5. Sate Taichan Senayan

Sate Taichan Senayan via http://instagram.com

Hype sate taichan juga menular ke Jogja. Sate Taichan Senayan adalah salah satu warung sate taichan yang digemari orang-orang. Sate Taichan Senayan Menyajikan sate ayam yang dibakar dengan bumbu sederhana dan disajikan dengan garam, perasan jeruk dan sambal.

Rasanya cukup gurih dan dipadukan dengan empuknya daging ayam. Tanpa bumbu kacang, sate taichan menyajikan rasa yang berbeda namun tidak kalah enaknya. Sate Taichan Senayan terletak di Jl. Kolonel Sugiyono No.19C, Brontokusuman, Yogyakarta, dan buka pukul 17.00 hingga 24.00.

Nah, setelah membaca rekomendasi di atas, tidak bingung lagi mencari sate tanpa bumbu kacang, kan? Kira-kira yang mana yang jadi favoritmu, nih?