Kebanyakan Tidur di Bulan Puasa? Batal Nggak Ya?

Ini lhoooo bahayanya kebanyakan tidur!

Di bulan suci Ramadan pasti mudah lelah dong ya? Terlebih badan agak lemas serta dengan aktivitas yang banyak. Kebanyakan orang lebih memilih untuk tidur dan puasa menjadi alasan untuk bermalas-malasan. Nah, sekarang pertanyaannya kebanyakan tidur membatalkan puasa nggak sih?

Advertisement

Dilansir dari detik.com menurut ustadz Erick tidur di bulan puasa adalah ibadah, tetapi yang bernilai ibadan itu puasa bukan tidurnya. Apabila tidur berlebihan di bulan puasa maka tidak diperbolehkan karena sesuatu yang berlebihan itu tidak baik. Sebaik-baiknya manusia yang bermanfaat, lebih baik melakukan hal yang bermanfaat di bulan Ramadan.

Intinya semua tergantung niatnya, jika niat tidur hanya untuk bermalas-malasan hingga melalaikan pekerjaan yang seharusnya dilakukan. Maka itu tidak dibenarkan dan puasa hanya dijadikan kambing hitam atau alasan untuk bermalas-malasan.

Tidur yang dianjurkan di sini maksudnya adalah dari pada melakukan hal-hal yang negatif seperti ngerumpi, terutama bagi ibu-ibu lebih baik memasak dan dapat pahala. Dari pada melakukan hal-hal yang akan membatalkan puasa lebih baik tidur tapi tidak berlebihan.

Advertisement

Kebanyakan orang, terutama mahasiswa bangun pagi-pagi lalu berberes, setelah itu tidur kembali apalagi tidak ada jam kuliah ataupun hari libur. Tahukan anda ternyata bahaya tidur pagi bisa memengaruhi kesehatan tubuh?.

Tidur sangat penting bagi kesehatan fisik dan mental kita, dan porsi tidur yang cukup tiap orang itu berbeda-beda. Untuk orang dewasa porsi tidur dalam sehari itu antara delapan hingga 9 jam, jika anda sering mengalami gejala mengantuk di pagi hari ini adalah gejala hipersomnia.

Advertisement

Hal ini bisa disebabkan oleh narkolepsi, gangguan sleep apnea, gangguan sering bergerak saat tidur, dan berbagai obat-obatan. Saat anda merasa lelah, sering marah, dan tidur dipagi hari, ini salah satu tanda anda mengalami gangguan tidur, dilansir dari alodokter.

Bobot badan akan meningkat drastis apabila  tidur di pagi hari, karena sistem metabolisme yang sudah teratur menjadi terganggu. Badan kita menyesuaikan sistem metabolisme dengan waktu beristirahat kita sendiri. Ketika banyak tidur di pagi hari maka sistem kerja metabolisme akan sangat kacau, sehingga kita sering merasakan lapar yang lebih lama.

Tidur di pagi hari juga mengakibatkan kita menjadi orang yang pemalas dan tidak memiliki semangat, dalam menjalani harinya. Karena pikirannya hanya ingin tidur terus-menerus. Badan akan terasa lesu, sakit kepala, diabetes, depresi, kanker darah dan jantung kita akan menjadi lemah.

Menghambat datangnya rezeki pada saat tidur di pagi hari karena pagi hari itu, waktu yang tepat dan semangat untuk mencari rezeki dan bekerja. Jika kita sia-siakan waktu hanya untuk tidur maka, tidak ada lagi waktu untuk mencari rezeki. Kebiasaan buruk ini akan berdampak untuk kedepannya, jika sudah terbiasa tidur di pagi hari maka itu akan berlanjut untuk seterusnya.

Gaya hidup yang tidak sehat ini sangat merugikan tubuh, karena di pagi hari merupakan awal dari memulai aktivitas yang bermanfaat, seperti jogging dan mencari keringat. Sinar matahari di pagi hari yang banyak mengandung tubuh vitamin D sangat baik untuk tubuh.

Menjadi pelupa dan kurang konsentrasi pada otak, juga merupakan penyebab dari tidur pagi hari. Kita juga tidak bisa mengembangkan ide-ide brilian, sulit untuk berkonsentrasi dan menjadi orang ling-lung.

Bahaya tidur pagi secara terus-menerus akan berdampak pada psikologi, sel-sel otak akan kembali bekerja ketika kita bangun pagi. Jika sering-seringan tidur pagi maka akan membunuh sel otak dan membuat kita menjadi malas berpikir.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

CLOSE