Percayalah, Arief Muhammad Membeli Mobil Wuling Air Ev Nggak Hanya Buat Dipakai Mecca Pergi Jajan

Bukan Arief Muhammad namanya kalau gak bikin ramai. Dari zaman dikenal lewat akun twitter @poconggg (ingat, g-nya tiga), ikoy-ikoyan, perdebatan makan nasi Padang pakai tangan atau sendok, taktiknya setiap kali akan membeli unit mobil (iya, dia jajan mobil udah kek jajan momogi), dan lainnya. Nyaris semuanya trending, menjadi topik pembicaraan yang ramai dibahas oleh warganet.

Advertisement


Dari zaman di balik akun twitter @poconggg sampai baru-baru ini beli mobil listrik untuk Mecca


Kita semua rasanya sepakat bahwa Arief Muhammad dan timnya punya kreativitas yang luar biasa dalam meramu berbagai ide hingga BOOM! trending di mana-mana. Para pengikutnya di media sosial, termasuk juga yang bukan (tapi disiplin stalking), sedikit banyak mengenal bagaimana sosok suami dari Tiara Pangestika tersebut. Mulai dari cara sombongnya yang elegan, termasuk pula trik-trik yang dilakukannya saat akan memproses SPK.

Hingga kini, entah berapa unit mobil maupun motor dimilikinya, tentu saja dengan harga yang tak biasa. Sebab setiap kali ia memutuskan untuk membeli unit kendaraan, pasti ada sesuatu yang bernilai di sana yang dilihatnya. Termasuk saat ia membeli mobil listrik berukuran mungil baru-baru ini. Katanya sih, buat dipakai Mecca jajan pop ice.

Advertisement

Dilihat dari ukurannya yang mungil, warnanya yang eh kok lucu, memang pas sih kalau Mecca dijadikan alasan dibelinya unit mobil listrik Wuling Air ev itu. Tapi kalau diingat-ingat lagi, kaki Mecca yang kayaknya belum sampai buat menginjak pedal gas, ditambah kok buru-buru banget nih bapak dua anak melakukan pembelian unit- sampai menjadi satu dari 100 pembeli pertama Wuling Air ev di Indonesia, tersirat ada pesan yang ingin disampaikan oleh seorang Arief Muhammad pada kita semua. Terutama bagi siapa saja yang mengimpikan unit mobil yang mampu memenuhi kebutuhan akan mobilitas yang tinggi, dengan tetap berbuat baik pada kelestarian lingkungan di masa depan.


Arief Muhammad menjadi satu dari 100 pembeli pertama Wuling Air ev di Indonesia


Advertisement

Arief Muhammad memiliki power, bisa dikatakan ia sebenar-benarnya influencer. Sosok yang tidak hanya dikenal, lebih dari itu adalah seorang yang mampu memberikan pengaruh. Apa yang dikatakan pun dilakukannya tak hanya jadi perbincangan, bahkan bisa menggerakkan banyak orang! Singkatnya, produk apapun itu, di tangan seorang Armuh (sapaan akrabnya), akan ramai dibeli atau digunakan banyak orang.

Percayalah, Arief Muhammad Membeli Mobil Wuling Air Ev nggak hanya dipakai buat Mecca pergi beli jajan. Pecaya gak? Saya sih percaya. Mobil ini dibeli gak hanya untuk dipakai Mecca pergi jajan. Lebih dari itu, sebenarnya dia- Arief Muhammad, lagi ngajakin kita untuk cinta lingkungan. Bisa jadi pula, dia sedang menanamkan semangat menjaga kelestarian lingkungan dan keberlanjutan di masa depan pada Mecca- sang anak.

Mengapa demikian? Sebab seperti yang kita ketahui bahwa Wuling Air ev adalah mobil listrik yang menjadi solusi untuk berbagai permasalahan yang ada saat ini, salah satu yang penting yakni masalah polusi udara. Sebagai sebuah mobil listrik, sudah tentu Wuling Air ev tidak menggunakan BBM, sehingga tidak pula menyebabkan polusi udara lewat gas emisi yang acapkali dihasilkan oleh BBM.

Dimensi Wuling Air ev yang mungil (panjang hanya 2.974 mm, lebar 1.505 mm dan tinggi 1.631 mm) membuatnya 'tidak makan tempat' di jalan. Tahu sendiri kan, makin hari jalananan makin padat aja, belum lagi akses untuk menuju pemukiman yang kadang tidak begitu luas. Nah, mobil dengan kapasitas empat tempat duduk ini bisa diandalkan untuk bermanuver di kondisi yang dinamis tersebut.


Sekarang zamannya pakai mobil mungil, biar bisa sat set di jalanan sempit dan gak terjebak macet


Tenang aja, meski mungil, Wuling Air ev memiliki kabin yang cukup lapang bagi pengemudi dan penumpang. Bisa dikatakan, mobil listrik dengan 5 varian warna (Pristine White, Avocado Green, Lemon Yellow, Peach Pink, dan Galaxy Blue) ini kecil-kecil cabai rawit. Berbicara soal performa, unit ini hadir dalam dua tipe yakni Standard Range (jarak tempuh hingga 200 km dalam sekali isi daya), dan Longe Range (jarak tempuh hingga 300 km). Ditambah lagi tiga pilihan mode akselerasi berkendara yaitu Normal, Eco dan Sport. Pastinya respon tenaga yang dikeluarkan akan berbeda untuk ketiga mode tersebut dan dapat disesuaikan dengan kondisi serta situasi lalu lintas yang dilewati.

Sampai di sini pada kepikiran pengen punya unit Wuling Air ev juga gak biar kembaran sama Mecca-nya Arief Muhammad? Atau mungkin masih ragu karena khawatir nanti gimana untuk pengisian dayanya? Apalagi stasiun pengisian daya mobil listrik di Indonesia masih belum banyak.

Tenang, untuk urusan pengisian daya, Wuling Air ev mengusung konsep easy home charging, di mana pengisian daya dapat dilakukan di rumah dengan daya minimal 2.200 VA. Wah, asyik kan bisa di-charge di rumah aja. Terakhir, berbicara soal harga, Wuling Air ev cukup terjangkau sih dengan banderol Rp295 juta (Long Range) dan Rp238 juta (Standard Range). Worth it lah ya dengan bagaimana efek baiknya kelak pada lingkungan dan keberlanjutan di masa depan.

Jadi begitu yaa, percaya deh, Arief Muhammad gak melulu jajan mobil karena emang doyan. Wuling Air ev ini salah satu contohnya, bagaimana seorang Armuh memulai langkah baik untuk meng-influence siapa saja agar mulai peduli pada persoalan lingkungan.

#HipweeXWuling #ForABetterLife

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Suka nulis, suka makan-makan, suka jalan-jalan

CLOSE