#PuisiHipwee Tarot

Tarot

Tarot

Advertisement

Di sebalik makna yang ada

Seolah terpaut sebuah rencana

Sebuah igauan yang di awal tak dipercaya

Advertisement

Namun diambil alih oleh putus asa

Di sebalik gambar yang ada

Advertisement

Seolah teririskan setiap potong petuah

Memilih di antara sepasang bola mata dan seonggok jiwa

Terbinarkan pandangannya oleh rayu yang meruah-ruah

Di sebalik pilihan yang ada

Tercantumkan nasib dan tujuan yang fana

Seorang pengecut yang ingin mengubah segalanya

Mematri diri 'tuk mencatut sang hawa

Kartu-kartu yang penuh warna

Jatuh ia dalam keporak-porandakan

Terus terjerembab menuju kegelapan



Salib

Dan tatkala kau tancapkan kedua tangan itu

Ripuh daratan ditumpah lara

Bak menghadap anggur tergiur tilikmu

Binar mata, tunjukkan laku

Hilang ke mana simpulan senyum wajah itu?

Dan tatkala kau tancapkan kedua kaki ini

Bukan tidak kelih mau tengok

Sayang, cucur peluh abadi tertohok

Mahkota duri, upah kasih

Damaikah dirimu atas pengorbanan ini?

Erangan kerbau yang runcing tanduk

Leluasa melolong melempar kutuk

Ilu aku, kau jungkirkan daku, penuh rasuk

Dan tatkala Eden telah tepat di depan raut

'Ku pun pupuslah, kau melucut

Puisi 3:

Mantra

Nunak nunuk

Ikuti aku

Nunak nunuk

Anggut-menganggut

Nunak nunuk

Si bocah lugu

Nunak nunuk

Dia tertipu

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Maju tak gentar

CLOSE