Review Time of Your Life, Buku Karya Rando Kim yang Wajib Dibaca Sebelum Umur 20 Tahun

Time of Your Life: Bagimu, Masa Muda Hanya Sekali.

Begitulah judul yang tertera di sampul depan buku ini. Ditulis oleh seorang professor terbaik di Seoul National University bernama Rando Kim. Buku ini terbit pada tahun 2010 di Korea dan menjadi buku bestseller. Tidak heran jika buku ini terjual lebih dari 1 juta copy karena isi dari buku ini benar-benar sangat membantu untuk anak-anak muda yang bingung akan masa depan, diri sendiri, dan kehidupannya.

Saya tertarik membeli dan membaca buku ini adalah karena saya sendiri saat ini tengah dilanda kebingungan. Kadang saya merasa kosong, sepi, dan merasa hidup tidak berarti karena semua yang saya rencanakan ternyata tidak berjalan seperti seharusnya. Terlebih lagi, sebentar lagi saya akan menginjak usia 20 tahun. Usia di mana saya harus mulai menghadapi dunia baru, dunia orang dewasa yang sepenuhnya asing. Ketika membaca halaman pertama buku ini saya diberi kejutan karena pembaca diberi satu halaman untuk bisa menuliskan dari siapa dan untuk siapa buku ini didedikasikan. Sungguh pembuka yang sangat manis.

Buku ini sangat direkomendasikan bagi kalian anak muda yang ingin memanfaatkan masa mudanya sebaik mungkin. Dikemas dengan gaya bahasa yang ringan dan mudah dipahami, buku ini sangat cocok dibaca kapanpun kalian mempunyai waktu luang untuk membacanya. Banyak sekali kata-kata penyemangat dan kutipan-kutipan yang dapat mengguggah perasaan pembaca sehingga terasa setiap kata yang dibaca memberikan dampak untuk pembaca.

Tidak hanya itu, isi dari buku ini juga diiringi dengan kisah nyata dari para mahasiswa dan mahasiswi beliau di Korea yang akan membuat kita merasa bahwa semua anak muda mengalami kekhawatiran yang sama terhadap kehidupan. Setiap bab dari buku ini juga selalu diakhiri dengan sebuah surat kepada diri sendiri yang dapat membuat kita merenungkan kembali apa yang telah kita lakukan dan apa yang akan kita lakukan ke depannya.

Bab 1 dari buku ini berisi tentang mencari jawaban yang mana jawabannya sendiri padahal sudah ada pada dirimu sendiri.

“Musimmu belum datang, tetapi ia pasti akan datang ketika saatnya kuncupmu mekar. Mungkin kuncup itu mekar lebih lama dari yang lain, tetapi ketika tiba waktunya, kamu akan mekar dengan begitu indah dan menawan seperti bebungaan lain yang telah mekar sebelum dirimu. Jadi angkatlah kepalamu dan bersiaplah menyambut musimmu.”

Kutipan dari Rando Kim tersebut menjelaskan kepada kita bahwa kita tidak perlu merasa tertinggal dari orang-orang di sekitar kita. Masing-masing dari kita memiliki waktunya masing-masing untuk bisa mencapai sebuah kesuksesan. Tidak ada kata terlambat untuk sebuah kesuksesan. Jadi, fokuslah pada apa yang kita kerjakan hingga waktu untuk mekar telah tiba.

Bab 2 dari buku ini berisi tentang titik terendah yang kita rasakan hanya ada dalam pikiran kita.

“Kamu pasti berpikir bahwa dasar sumur itu berada jauh di bawah karena kamu tidak bisa melihatnya dengan matamu. Namun sebenarnya, dasar sumur itu tidak sejauh yang kamu kira. Mungkin, dasar sumur itu memang sejauh yang kamu perkirakan, tetapi dalam hidup, titik paling rendah dalam kehidupan tidak pernah sekeras dan sejauh yang kamu pikirkan.”

Kali ini Rando Kim meyakinkan kita bahwa kita harus lebih berani lagi menjalani kehidupan yang akan datang di depan. Tidak perlu khawatir akan sesuatu yang belum pasti kehadirannya.

Bab 3 dari buku ini tentang keajaiban.

“Esok adalah apa yang kamu perbuat hari ini. Pergunakan waktumu dengan bijakhari ini, dan jangan menyesalinya di keesokan hari.”

Keajaiban adalah apa yang kita usahakan hari ini dan akan datang di masa depan. Kesulitan hari ini akan menjadi keajaiban di hari esok.

Bab 4 dari buku ini adalah tentang pentingnya melakukan sesuatu yang ditentukan oleh hati kita sendiri.

“Kamu harus mengambil satu langkah dalam sekali waktu untuk petualanganmu, dan kamu harus bisa mengambil langkah itu sendiri. Dirimu yang seutuhnya akan bisa kamu temukan di akhir perjalananmu yang sepi..”

Rando Kim menegaskan bahwa segala hal yang kita lakukan di hidup ini harus ditentukan oleh diri sendiri. Diri sendiri lah yang akan merasakan kebahagiaan ataupun kesedihan dalam hidup dan tidak seorangpun dapat mempertanggungjawabkannya untukmu.

Bacalah buku ini. Buku ini menjawab pertanyaan-pertanyaan kita tentang masa muda, kehidupan di bangku perkuliahan, kesuksesan, kegagalan, dan banyak hal lainnya. Buku ini mengajarkan kita untuk terus berjalan maju walaupun banyak kekhawatiran menunggu kita di depan.