Apakah Rajin Membaca Buku Akan Membawa Kesuksesan? Jangan Sampai Salah Kaprah!

Sudah bukan menjadi rahasia lagi jika kunci sukses orang-orang sukses di dunia salah satunya adalah memiliki kebiasaan membaca buku. Sebut saja Bill Gates. CEO Microsoft ini mampu merampungkan 50 buku yang berbeda dalam setahun atau 1 buku dalam seminggu. Mark Zuckerberg juga menyarankan mengganti waktu menjelajah di media sosial dengan membaca buku, karena itu akan lebih memperdalam pemikiran, begitu ungkapnya. 

Pembawa acara talkshow, Oprah Winfrey juga mengungkapkan bahwa membaca buku adalah jalan menuju kebebasan. Buku membuatnya mampu melihat dunia luar dan memberi kekuatan untuk melihat segala kemungkinan-kemungkinan yang ada di luar sana. Ia bahkan mengkampanyekan kebiasaan membaca buku kepada para pemirsanya melalui "Oprah's Book Club". 

Mungkin ada beberapa dari kita yang juga memiliki kebiasaan yang sama, bahkan mungkin jumlah buku yang kita baca lebih banyak dari orang-orang sukses tersebut. Lalu, apa yang menbedakan kita dengan mereka ? Mengapa mereka bisa sukses sedangkan kita, masih disini-sini aja ?

Kemudian kita menjadi skeptis, mulai terbesit pikiran "Untuk apa selama ini aku rajin membaca buku?". "Apa iya buku yang sudah aku baca bisa menjadikan aku sukses atau orang yang lebih baik lagi? atau jangan-jangan selama ini aku hanya membuang-buang waktu, energi, dan membohongi diriku sendiri?".

Tidak ada yang salah memang dengan memiliki kebiasaan baik ini. Membaca buku meberi banyak sekali dampak positif. Shivali Singa dari connectedwoman.co menyatakan bahwa membaca adalah cara untuk menemukan hal-hal yang baru,membantu meningkatkan pikiran, dan mengembangkan imajinasi.

Kemampuan membaca adalah adalah keterampilan yang harus dimiliki untuk dapat berfungsi dalam masyarakat saat ini. Ia juga menyatakan bahwa  Orang yang tahu cara membaca dapat mendidik diri mereka sendiri dan orang lain di bidang kehidupan yang mereka sukai.

Orang yang tidak tahu cara membaca atau pembaca yang buruk sering kali memiliki harga diri yang buruk. Mereka terkadang merasa terisolasi, diabaikan, dan memiliki masalah perilaku. Ketika kita hidup di zaman yang memiliki informasi berlimpah, membaca adalah satu-satunya cara untuk menjadi dan tetap mendapatkan informasi.

Jadi, kebiasaan membaca bisa menjadi kunci keberhasilan jika kita fokus pada hal-hal yang kita sukai. Orang-orang sukses senang membaca buku mengenai hal-hal yang dekat dengan dunia mereka. Porsi untuk membaca hal-hal yang berkaitan dengan dunia mereka ini lebih banyak dibandingkan topik-topik lain. Sehingga pengetahuan mereka tentang dunia yang mereka sukai semakin bertambah. Tanpa disadari, mereka hanya terus belajar dan melakukan perluasan pengetahuan yang luar biasa

Lalu kunci yang kedua adalah aktif. Orang sukses tidak hanya membaca buku seperti tugas sekolah yang harus diselesaikan tetapi untuk mengambil sesuatu yang ada di dalamnya untuk kemudian juga dipraktekkan dalam kesehariannya. Bahkan ketika membaca novel fiksi, orang-orang sukses membawa serta pelajaran hidup yang mereka dapatkan untuk kehidupan kesehariannya. 

Lalu kunci yang ketiga adalah disiplin. Orang-orang sukses terbukti pandai mengatur waktu. Mereka mengerti apa yang menjadi prioritas dan mana yang sebaiknya dilakukan terlebih dahulu. Orang-orang sukses menghargai setiap menit dari waktu mereka, dan bahkan di saat-saat paling santai sekalipun mereka masih berusaha untuk produktif. Tidak ada cara yang lebih baik untuk bersantai sambil menjaga diri  tetap segar daripada membaca buku yang bagus. 

Sekarang mengerti kan kalau rajin membaca buku saja tidak cukup untuk mengantarkan kita pada kesuksesan. Harus didukung dengan hal-hal lainnya.