Yuk, Apresiasi Diri Sendiri!

Setiap orang memiliki goals dalam hidupnya masing-masing. Dan setiap orang berusaha keras untuk mencapai goals yang telah mereka buat. Terlebih lagi ketika seseorang memasuki usia remaja hingga usia-usia produktif. Fase-fase dimana seseorang sedang mencari jati dirinya, memikirkan karir, bimbang untuk mengambil keputusan dalam hidup, hingga mulai berpikir untuk menentukan arah hidupnya. Tak jarang, seseorang yang sedang berada di fase ini akan menuntut banyak hal atas dirinya yang berujung pada keadaan dimana dia terlalu memforsir dirinya sendiri. Tidak salah jika kita ingin bekerja keras terlebih kita memiliki goals yang ingin kita capai. Namun, jalan lupa untuk mengapresiasi diri kita sendiri atas segala kerja keras yang telah kita lakukan.

Advertisement

Pada intinya, mengapresiasi diri sendiri adalah salah satu bentuk kita mencintai diri sendiri (self love), menghargai segala proses yang telah kita lalui, dan proses penerimaan diri. Ketika kita sudah berjuang keras untuk memperoleh sesuatu, tidak masalah bagi kita untuk menyisihkan sedikit waktu untuk diri kita sendiri, beristirahat sejenak, me time, melakukan hal-hal yang kita suka, berkumpul bersama keluarga, memberikan self reward, hingga sekadar untuk menenangkan diri. Atau sekadar dengan memberikan word of affirmation untuk diri kita sendiri, seperti Terima kasih sudah mau berjuang sampai saat ini! atau Kamu hebat sudah melalui semua ini, Yuk, kita berjuang sedikit lagi! Itu sudah termasuk mengapresiasi diri sendiri.

Walaupun terlihat simple, terkadang orang-orang lupa untuk sekedar berterima kasih pada diri sendiri. Padahal, mengapresiasi diri adalah salah satu bentuk self care yang sangat mudah untuk kita lakukan. Orang-orang yang terbiasa mengapresiasi diri sendiri cenderung terlihat lebih bahagia karena dengan mengapresiasi diri sendiri membuat kita lebih menerima diri kita apa adanya sehingga tidak ada tekanan atas tuntutan untuk mencapai segala hal dalam hidupnya. Selain itu, orang yang terbiasa mengapresiasi diri sendiri juga lebih baik dalam mengelola stress. Adanya keseimbangan antara bekerja dengan menyenangkan diri sendiri membuat beban kerja otak kita berkurang. Maka dari itu, yuk, biasakan untuk mengapresiasi diri sendiri. Cukup mulai dari hal-hal kecil seperti mengucap terima kasih pada diri sendiri atau dengan menyisihkan waktu tidur yang cukup setelah seharian bekerja keras. Boleh banget kok kalau kamu mau rehat sejenak, asalkan jangan lupakan goals atau target awal yang mau kamu capai ya!

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

CLOSE