Dikenal sebagai selebgram berdarah Korea Selatan yang memeluk agama Islam, Ayana Jihye Moon atau Ayana Moon cukup populer di Indonesia dan Malaysia. Selama ini, Ayana aktif membagikan konten vlog di kanal YouTube miliknya. Tak jarang ia juga tampil menghiasi layar kaca sebagai bintang iklan atau tamu dalam sebuah program televisi Tanah Air. Seperti baru-baru ini, Ayana mengunggah konten berisi kunjungannya ke Masjid Istiqlal.
Nah, potret dirinya di Masjid Istiqlal ternyata menuai kontroversi. Semula unggahan itu terlihat baik-baik saja. Namun, beberapa warganet menyadari kalau Ayana memakai sepatu di dalam masjid. Sontak unggahan Ayana menuai kritik pedas.
Dituding memakai sepatu di dalam Masjid Istiqlal, Ayana langsung memberikan penjelasan
Ayana Moon memang sering membagikan aktivitasnya sehari-hari, baik di kanal YouTube maupun di Instagram. Kebanyakan unggahan itu memperlihatkan kegiatannya saat belajar agama Islam. Makanya ia sering mendatangi beberapa masjid untuk mempelajari ilmu agama yang baru dianutnya tahun 2012 silam itu. Terbaru, Ayana berkesempatan mengunjungi Masjid Istiqlal yang terletak di Gambir, Jakarta Pusat.
“Waktu itu, alhamdulillah aku dapt kesempatan mengunjungi dan solat di Masjid Istiqlal. Setelah renovasi, Masjid Istiqlal menjadi lebih bagus dan indah. Semoga kita bisa solat berjammah di Masjid Istiqlal. Aamiin,” tulis Ayana di Instagram, Jumat (26/3).
Ayana yang mengenaikan hijab dan sepatu hak tinggi tampak berdiri di depan beduk besar. Beberapa warganet menyoroti sepatu itu lantaran Ayana terlihat mengenakannya di dalam masjid. Warganet menganggap ia telah melanggar adab masuk masjid. Mengetahui kontroversi sepatu yang dipakainya di masjid, Ayana langsung memberikan penjelasan. Di akhir caption, Ayana menerangkan kalau ia sudah berada di luar batas suci. Lagi pula selama berkeliling di masjid Istiqlal, ia ditemani dengan seorang penjaga.
Sebelum mendatangi Masjid Istiqal, Ayana sempat mengunjungi masjid di Korea Selatan bersma sang ibunda
Lahir dari keluarga berkebangsaan Korea Selatan, Ayana tak serta memeluk agama Islam sejak kecil. Ia baru memulai perjalanan spiritualnya sekitar 8 tahun lalu dan memutuskan menjadi seorang mualaf. Ketertarikan pada dunia Islam berawal saat ia mengetahui tentang negara Irak. Sejak itu, ia mengenal agama Islam. Karena perubahan agamanya, kini keluargnya menganut keyakinan yang berbeda dan tak menjadi masalah besar.
Hal itu terbukti ketika Ayana pernah mengajak sang ibunda ke salah satu masjid di Negeri Ginseng. Sebelum mengunjungi Masjid Istiqlal, Ayana pernah membagikan konten kunjungannya dengan sang ibu ke sebuah masjid. Menurut ibunya, masjid memberikan suasana tenang. Momen tersebut sempat menuai decak kagum. Pasalnya tayangan itu menggambarkan toleransi dalam keluarga Ayana. Meskipun berbeda keyakinan, Ayana dan keluarganya tetap saling menghormati dan menghargai.
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
Tim Dalam Artikel Ini
