Beberapa waktu lalu, keluarga Ruben Onsu harus dihadapkan dengan ulah seorang warganet yang masih anak-anak atau remaja karena telah menghina Betrand Peto Putra Onsu sebagai anak pungut. Pelaku bahkan membandingkan Betrand dengan idolanya, BTS. Bocah tersebut ternyata juga dalang di balik salah satu akun pembenci Betrand.
Ruben sempat ingin memperkarakan hal ini ke meja hijau. Namun akhirnya pelaku minta maaf. Bahkan kedua orang tuanya turut hadir untuk bertemu dan meminta maaf secara langsung kepada keluarga Ruben. Dan baru aja kasus tersebut berlalu, hal serupa kembali terjadi. Betrand kembali diejek anak pungut.
Sebuah video yang memperlihatkan remaja laki-laki diunggah oleh Ruben melalui akun Instagramnya. Remaja tersebut ternyata turut mengejek Betrand sebagai anak pungut
remaja mengejek Betrand dengan sebutan anak pungut via www.instagram.com
Dalam video berdurasi kurang dari 1 menit itu pelaku awalnya menanyakan tentang sosok Betrand. Ia pun mengatakan kalau Betrand adalah anak pungut. Ia juga heran kenapa Betrand dianggap ganteng. Bahkan pelaku merasa lebih ganteng dari anak Ruben tersebut.
Tak terima sang anak lagi-lagi dikatai anak pungut, Ruben pun meminta agar publik berhenti menyebut kata anak pungut karena dianggap kasar. Ia juga nggak terima anak yang dia asuh disebut dipungut. Ruben pun mengancam nggak akan menghapus video tersebut hingga yang bersangkutan menghubunginya. Bahkan Ruben meminta bantuan publik untuk mencari keberadaan sang pelaku.
Seperti yang sudah-sudah, kalau udah keciduk seperti ini pelaku pasti minta maaf. Ia bahkan mengaku disuruh oleh temannya
pelaku minta maaf via www.instagram.com
Sadar bahwa videonya viral, pelaku pun akhirnya membuat video permintaan maaf kepada Ruben dan keluarga. Ia mengaku saat itu hanya disuruh temannya. Temannya bilang kalau ada yang mengejek Betrand pasti penggemarnya nggak terima. Dan karena alasan itulah pelaku mencoba memancing kekesalan para penggemar dengan menyebut Betrand sebagai anak pungut.
Dalam caption-nya, seseorang yang mengaku wali pelaku meminta maaf kepada Ruben. Ia merasa malu karena adiknya udah melakukan hal yang nggak pantas bahkan divideokan. Namun warganet tetap nggak menerima permintaan maaf pelaku dan minta agar Ruben tetap memproses secara hukum.
Kadang juga heran ya, kenapa kasus kayak gini selalu berulang-ulang? Efek jera yang dirasakan cuma sesaat. Kira-kira apa sih hukuman yang pas buat pelaku yang masih di bawah umur kayak gini?
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
Tim Dalam Artikel Ini
