7 Tanda Bahwa Kamu Sudah Berada di Jalan yang Benar Menuju Kesuksesan

Kesuksesan merupakan sebuah hal yang sifatnya subjektif. Pasalnya, setiap orang pasti mempunyai standar kesuksesannya masing-masing. Selain itu, mereka pun punya cara yang berbeda-beda untuk bisa mencapai titik sukses yang diinginkan.

Tapi terlepas dari bagaimana masing-masing orang memaknai kesuksesan, ada sikap dan pola pikir yang biasanya diterapkan para orang sukses. Tak hanya saat masih berjuang meraih kesuksesan, setelah berhasil mencapai apa yang diinginkan pun mereka masih menerapkan hal-hal yang sama. Nah, apakah kamu sudah berada di jalan yang benar untuk menuju kesuksesanmu? Simak tanda-tandanya berikut ini!

1. Berharap jadi sempurna hanyalah keinginan yang sia-sia, karena sukses adalah fase dimana kamu bisa menerima kegagalan dengan lapang dada

Kesempurnaan tak harus jadi patokan

Kesempurnaan tak harus jadi patokan via career-intelligence.com

Kebanyakan dari kita kadang terlalu fokus ingin mencapai hasil yang sempurna sehingga berusaha memperhatikan semuanya, hingga detail terkecil sekalipun. Padahal, mengharap setiap hal berjalan sempurna sesuai yang kita inginkan justru bisa jadi bumerang bagi diri sendiri.

Berharap bisa sukses dengan melakukan segala sesuatunya sesempurna mungkin justru jadi sikap yang keliru. Bukan berambisi untuk bekerja dengan sempurna, tapi lakukan pekerjaan dengan kemampuan maksimal yang kamu bisa. Perkara hasilnya sempurna atau tidak bukan hal utama yang harus kamu pikirkan selama kamu sudah berusaha melakukan yang terbaik.

Bahkan, hasil yang tak sempurna atau jika kamu gagal dengan tugasmu pun bisa jadi pelajaran berharga. Kegagalan membuatnya belajar jadi pribadi yang lebih lapang dada. Yang pasti, tak bisa dibantah bahwa kegagalan juga merupakan jalan menuju kesuksesan asalkan kita bisa belajar dan mengambil hikmah dari kegagalan tersebut.

2. Keliru jika kamu mengiyakan setiap saran dan pendapat yang datang. Kadang, sesuatu yang tak sesuai prinsipmu memang patut ditentang

Berani mengatakan tidak

Berani mengatakan tidak via www.entrepreneur.com

Berpegang teguh pada apa yang diyakini merupakan tanda bahwa dirimu bisa fokus pada jalan kesuksesanmu. Di titik ini, kamu bisa teguh memegang cita-cita dan mimpi-mimpimu sendiri.

Ketika banyak pendapat atau saran yang mampir padamu, kamu pun sadar bahwa tak bisa mengiyakan semuanya. Mengiyakan pendapat atau saran orang lain memang bisa membuat mereka senang, tapi jangan sampai hal itu menciderai prinsip-prinsipmu sendiri. Jangan sampai kamu mudah terpengaruh sehingga merugi dan kehilangan arah atau tujuanmu sendiri. Berani berkata tidak pada setiap saran atau pendapat yang kamu anggap tidak sejalan bisa jadi jembatan yang mengantarkanmu lebih cepat menuju kesuksesan.

3. Bukannya merutuki kekurangan diri sendiri, sukses hanya bisa dicapai jika punya rasa percaya diri yang tinggi

Percaya diri

Percaya diri via rupco.org

Bukan berarti harus menyombongkan diri bahwa kamu tak punya kekurangan, tapi lebih kepada penerimaan atas diri sendiri dengan segala kelebihan maupun kekurangannya. Mungkin di masa lalu kamu pernah melakukan beberapa kesalahan yang menyebabkan kepercayaan dirimu menjadi turun, dan hal itu pun menjadikan kamu masih sering mendengungkan semua memori itu di kepalamu.

Padahal, tindakan seperti itu bisa jadi penghambat dirimu dalam usaha meraih kesuksesan. Ada baiknya jika kamu berfokus pada apa yang sudah kamu punya dan berusaha mengembangkannya menjadi sesuatu yang jauh lebih baik. Pasti kamu pernah tahu tentang kesalahan orang-orang sukses yang mereka lakukan di masa lalu, bukan? Tapi lihat apa yang mereka lakukan, bukannya terpuruk, mereka justru memacu dirinya agar lebih maju.

4. Tak sekadar kerja keras di masa sekarang, orang-orang sukses pun menyadari pentingnya menyusun rencana untuk 5 hingga 10 tahun mendatang

Mau jadi apa kamu 10 tahun lagi?

Mau jadi apa kamu 10 tahun lagi? via www.pinterest.com

Orang yang sukses tahu pentingnya perencanaan yang baik. Ia memikirkan tentang masa depan dan tidak hanya berfokus pada apa yang dikerjakannya pada masa sekarang. Orang sukses cenderung mempunyai pandangan yang luas dan menentukan cita-cita untuk 5 atau 10 tahun mendatang. Setelah itu dia pun akan berusaha keras dalam mewujudkan impian-impiannya itu tanpa berpaling dan mengabaikan tujuan awalnya.

5. Kamu bukan tarsan yang tinggal sendirian di tengah hutan. Keluarga, sahabat, dan orang-orang di sekitar layak dilibatkan dalam perjuanganmu menuju kesuksesan

Keluarga tetap nomor satu

Keluarga tetap nomor satu via www.nsmbl.nl

Mempunyai tujuan untuk sukses bukan berarti mempergunakan seluruh waktu dalam hidupmu untuk hanya berfokus pada pekerjaanmu dan usaha dalam mewujudkan cita-cita. Orang yang sukses justru cenderung mempunyai kecerdasan dalam pembagian waktu untuk menghasilkan kesuksesan yang sama antara pekerjaan dan kehidupan sosialnya.

Terlalu mengisolasi diri dari lingkungan sekitar justru akan menyebabkan beban tersendiri yang akan kamu rasakan dan akan berdampak buruk bagimu sendiri. Maka luangkanlah waktu untuk tetap bersosialisasi dengan keluarga, sahabat, dan juga hobi yang digemari.

6. Sering merasa iri dengan pencapaian orang lain adalah sikap yang wajib dihindari. Energimu akan jauh lebih bermanfaat jika kamu fokus memperbaiki diri

Membandingkan diri

Membandingkan diri via www.fashionavecpassion.com

Orang yang sukses tahu betul bahwa orang yang harus dia kalahkan adalah dirinya sendiri demi menjadi pribadi baru yang lebih baik. Sehingga dia tak ada waktu untuk membandingkan dirinya dengan orang lain karena telah terfokus pada tujuan dan usahanya meraih kesuksesan.

Alih-alih membandingkan dirimu dengan orang lain, kamu lebih baik tetap fokus pada pengembangan dirimu sendiri agar menjadi orang yang lebih baik di masa yang akan datang. Hal ini karena membandingkan diri dengan orang lain tidak akan memberikan efek yang justru kontraproduktif yang hanya mengganggu tercapainya cita-citamu. Ketahuilah kelemahan dirimu dan belajarlah dari orang-orang yang sudah lebih berpengalaman daripada kamu.

7. Punya hati yang baik adalah bekal kesuksesanmu nanti. Tapi bukan berarti sikap orang lain yang buruk padamu pun boleh ditoleransi

Miliki teman yang mau mendukung satu sama lain

Miliki teman yang mau mendukung satu sama lain via galleryhip.com

Mempunyai kepribadian yang baik hati merupakan sifat dasar orang sukses yang ia jalankan selama hidupnya. Menghargai orang lain dengan segala bakat dan sifat masing-masing. Dia tidak akan dengan sengaja menyakiti, meremehkan, dan dengan segala cara merendahkan orang lain demi kesuksesan dan keberhasilan dirinya sendiri.

Mereka terbuka dalam berhubungan dengan orang lain, tapi mereka pun tahu kapan harus memutuskan untuk tidak berhubungan dengan seseorang jika dia hanya memberi dampak negatif. Kamu bisa jadi orang yang mudah memaafkan kesalahan orang lain terhadapmu. Tapi penting juga untuk menetapkan batas toleransi kepada orang lain yang tidak jujur atau memberi dampak baik padamu.

Nah, gimana? Apakah kamu salah satu yang sudah menerapkan hal-hal di atas? Jika iya, berarti kamu sudah berada di jalan yang benar dan teruslah berjuang demi meraih kesuksesanmu! 🙂

Baca sepuasnya konten-konten pembelajaran Masterclass Hipwee, bebas dari iklan, dengan berlangganan Hipwee Premium.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

A writer and a dreamer at once