Sejak beberapa tahun terakhir, dunia maya selalu ramai dengan berbagai unggahan viral soal penampakan berbagai jalan protokol di Surabaya, setiap bulan Oktober hingga November. Apalagi kalau bukan pemandangan cantik dari pohon-pohon tabebuya yang sedang berbunga. Tabebuya yang bermekaran mirip sekali dengan bunga sakura khas Jepang, tapi memiliki warna yang lebih beragam yakni kuning, putih, merah, merah muda, magenta, dan ungu.
Tabebuya merupakan tanaman pohon dengan bunga lebat yang berasal dari Amazon. Nggak hanya bisa mempercantik sudut kota, tabebuya juga bermanfaat untuk mengurangi polusi udara, lo. Maka nggak heran jika banyak ditanam di pinggir-pinggir jalan. Banyak orang menganggap bahwa cara menanam bunga tabebuya cukup sulit dan butuh kesabaran ekstra, karena baru bisa berbunga di usia 4 tahun. Namun, sebenarnya cukup mudah lo jika mau menanamnya sendiri. Tertarik untuk memiliki tabebuya di halaman rumah? Yuk, simak beberapa cara menanam bunga tabebuya berikut!
1. Cara menanam bunga tabebuya dari biji yang sudah tua
Biji bunga tabebuya | Credit by Forest & Kim Star on Commons Wikimedia
Salah satu cara budi daya tabebuya adalah penanaman dari biji bunganya langsung. Kamu bisa mendapat biji bunga tabebuya dengan cara membeli yang siap tanam. Selain itu, kamu juga bisa mengambil langsung biji yang sudah jatuh di bawah pohon. Pastikan bijinya sudah tua dan nggak busuk, ya. Berikut cara menanam bunga tabebuya dari biji:
Penyemaian benih
- Di tahap ini, kamu harus memastikan biji tabebuya benar-benar kering untuk memudahkan proses perkecambahan.
- Siapkan media semai berupa campuran kompos dan pasir sebanyak 1:1.
- Semai biji dengan kedalaman 3 kali diameternya, letakkan di tempat yang terkena sinar matahari langsung. Usahakan media tanam selalu lembap.
- Proses penyemaian dilakukan hingga biji tumbuh dengan daun sejati 3-4 helai.
- Pindahkan bibit tabebuya dari tempat semai ke dalam polybag dengan media kompos dan tanah sebanyak 1:1.
- Proses ini berlangsung hingga tabebuya menjadi bibit yang kokoh setinggi 50-70 cm.
Penanaman bibit
- Siapkan lubang di tempat yang permanen dengan ukuran 50x50x50.
- Masukkan kompos ke dasar lubang, lalu siram dengan air hingga lembap.
- Pindahkan tabebuya dari polybag ke dalam lubang tanam.
- Timbun lubang dengan campuran kompos dan tanah, lalu siram tiap hari.
Perawatan
- Biarkan tabebuya tumbuh hingga setahun dengan perawatan cukup disiram serta pemangkasan daun dan batang yang kurang berkembang. Hal ini bisa memicu tanaman cepat tumbuh besar dan bisa membentuk pohon yang lebih bagus
- Setelah setahun, baru lakukan pemupukan secara rutin 2 minggu sekali hingga 1 bulan sekali.
- Pohon akan mulai berbunga ketika usainya 4 tahun dengan besar diameter batang rata-rata 8-10 cm dan tingginya 2-3 meter.
2. Selain menanam dari biji, tabebuya juga bisa dibudi daya dengan cara stek batang
Stek batang | Credit by Shopee
Cara menanam tabebuya dari stek batang terbilang sama dengan cara stek tanaman lainnya. Kamu butuh batang tabebuya yang baik dan sudah tua supaya kualitas stek juga bisa maksimal. Berikut beberapa cara menanam bunga tabebuya dari stek batang:
- Pilih batang pohon yang sehat dengan minimal berdiameter 1 cm.
- Potong batang dengan berhati-hati tanpa meninggalkan serabut.
- Bersihkan batang, termasuk daunnya. Cukup sisakan sekitar 3 helai daun termasuk bagian pucuknya untuk mengurangi tingkat penguapan.
- Oleskan fungisida di bagian bekas pemotongan untuk mencegah jamur.
- Celupkan bagian bekas pemotongan ke dalam zat perangsang tumbuhan selama 15-30 menit.
- Tancapkan batang ke media tanam berupa cocopeat atau serbuk sabut kelapa. Hal ini untuk menghindari pertumbuhan bakteri.
- Gunakan gelas plastik untuk tempat media tanam supaya lebih mudah.
- Siram tanaman setiap 2-3 hari dan jangan terkena sinar matahari langsung.
- Stek yang berhasil akan menunjukkan pertumbuhan daun dan akar yang signifikan. Setidaknya butuh waktu hingga 3-5 bulan sampai tabebuya siap dipindah ke media tanam yang permanen.
3. Jika ingin lebih mudah, maka kamu bisa membeli bibit tabebuya yang sudah jadi, biar cepat berbunga gitu~
Bibit tabebuya | Credit by Shopee
Cara menanam tabebuya dari bibit yang dibeli merupakan cara yang paling cepat. Asalkan kamu bisa memilih bibit yang tepat, paling nggak tingginya sudah 1 meter dan diameter batangnya minimal 4 cm. Perhatikan juga lahan yang akan digunakan untuk menanam, jadi bibit nggak perlu bongkar tanam sejak dibeli karena akan memengaruhi pertumbuhannya. Berikut cara menanam bunga tabebuya dari bibit yang sudah jadi:
- Siapkan lubang untuk menanam dengan ukuran 50×50 cm, sementara kedalamannya menyesuaikan akar pohon.
- Masukkan kompos di dasar lubang dan basahi hingga lembap sebelum memasukkan bibit tabebuya.
- Tutup lubang menggunakan campuran tanah dan kompos, lakukan penyiraman 2-3 hari sekali secara rutin.
- Dalam perawatannya, kamu harus rutin memberi pupuk mulai dari 2 minggu hingga sebulan sekali. Jangan lupa pangkas batang yang nggak berkembang supaya bisa mempercepat pertumbuhan.
Nah, itulah beberapa cara menanam bunga tabebuya. Cukup mudah, kan? Namun, tetap butuh ketelatenan dalam perawatannya sebelum bisa menikmati keindahan tabebuya yang bermekaran. Semakin tumbuh besar, tabebuya akan semakin cantik saat mekar sekitar bulan Oktober sampai November. Pasti bangus banget deh, kalau ditanam di halaman rumah~
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
Tim Dalam Artikel Ini
