Wajah berjerawat emang bikin keki. Kondisi kulit yang terjadi ketika folikel rambut tersumbat oleh minyak dan sel-sel kulit mati ini hampir pernah dialami oleh semua pemilik jenis kulit bahkan. Nggak hanya wajah, jerawat juga bisa muncul di dada, pundak, maupun punggung. Biasanya, faktor hormon yang paling sering jadi pemicunya.
Selain jerawat, ada juga permasalahan kulit yang hampir mirip dengan jerawat pasir, atau juga mirip dengan beruntusan, tapi bukan. Namanya fungal acne atau yang dikenal dengan nama jerawat jamur. Melansir dari beberapa sumber, berikut Hipwee Tips paparkan ulasannya.
Fungal acne adalah sebutan untuk kondisi kulit yang tampak menyerupai jerawat
pengertian fungal acne via journal.sociolla.com
Meski tampak serupa, fungal acne dan jerawat memiliki perbedaan. Jika jerawat disebabkan oleh bakteri, fungal acne justru disebabkan oleh jamur Malassezia. Terdapat beberapa spesies jamur Malassezia, dan tiap-tiap spesiesnya akan menyebabkan masalah kulit yang beda pula. Nah, spesies jamur yang jadi penyebab fungal acne ialah Malassezia globosa dan Malassezia furfur.
Ada beberapa faktor yang jadi penyebab munculnya fungal acne
pakai pelembap berminyak via www.verywellhealth.com
Karena disebabkan oleh jamur, cuaca jadi salah satu penyebab utamanya. Memakai pakaian yang ketat pun turut memicu pertumbuhan jamur penyebab fungal acne ini lo! Nggak cuma itu, penggunaan produk yang meningkatkan minyak juga bisa membuat fungal acne jadi makin besar. Konsumsi antibiotik dalam jangka panjang juga akan memperburuk fungal acne.
Fungal acne memang sulit dibedakan dengan jerawat, tapi jika lebih teliti, kamu bisa kok dengan mudah mengidentifikasinya
beda dengan bruntusan via www.grid.id
Fungal acne biasanya nggak muncul di permukaan wajah. Ia justru menimbulkan rasa gatal dan panas dari dalam. Fungal acne juga akan terlihat seperti whitehead alias komedo putih kecil-kecil yang muncul di area punggung atau dada sesaat setelah kamu olahraga. Jika jerawat biasanya memiliki banyak ukuran, fungal acne justru berukuran konsisten, yakni sekitar satu milimeter.
Jika kamu sedang memiliki fungal acne, ada beberapa kandungan dalam produk perawatan wajah dan tubuh yang perlu dihindari
baiknya dihindari via journal.sociolla.com
Jamur penyebab fungal acne hidup dengan ‘memakan’ fatty acids yang memiliki carbon chain tertentu. Nah, supaya nggak makin berkembang, kamu harus membuat jamur penyebab fungal acne ini lapar. Caranya ialah dengan menghindari kandungan fatty acids. Berikut jenis-jenisnya:
- Kandungan hasil fermentasi
- Polysorbate
- Undecylenic Acid
- Lauric / Dodecanoic
- Tridecylic
- Stearic / Octadecanoic
- Oleic / Octadecenoic
- Linoleic
- Ester
Nggak perlu khawatir, fungal acne ini bisa diatasi kok. Asal kamu tetap menjaga kebersihan, ya!
bisa diatasi via kravebeauty.com
Selain menjaga kebersihan, kamu juga disarankan untuk memakai pelembap bebas minyak. Hal ini dipercaya dapat menekan pertumbuhan jamur di kulit. Gunakan juga pembersih berbahan lembut dan ringan yang bisa menyeimbangkan pH tubuh dan memperbaiki kulit saat berjamur. Kamu juga bisa menggunakan produk dengan kandungan salicylic acid untuk untuk menghancurkan bakteri dan jamur.
Setelah mengenal fungal acne dan cara mengatasinya, jangan lagi keliru mengidentifikasi dan mengira fungal acne itu adalah jerawat, ya. Penting untuk selalu menjaga kebersihan agar terhindar dari risiko jerawat jamur ini, ya!
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
Tim Dalam Artikel Ini
