Nggak Melulu Gersang, Mesir Punya Kesegaran Danau dan Air Terjun Buatan di Tengah Gurun

Mesir sebagai sebuah negara yang sebagian besar wilayahnya terletak di Afrika bagian timur laut sering dicirikan dengan gersangnya gurun, atau piramida yang menjulang menantang teriknya matahari. Akan tetapi jika mengingat luas wilayahnya mencapai 997.739 km², Mesir tentu nggak melulu gersang sebatas pengetahuan kita.

Negara pertama di dunia yang mengakui kedaulatan Indonesia pada 17 Agustus 1945 ini nyatanya punya setitik kesejukan nan memesona di tengah gersangnya padang pasir. Kesejukan itu bernama air terjun Wadi El-Rayan yang terbentuk dari luapan danau buatan.

Air terjun Wadi El-Rayan terbentuk dari luapan air danau buatan

Air terjun yang telah mengundang banyak wisatawan ini berlokasi di Taman Nasional Wadi El-Rayan, tepatnya di Kota Al Fayyum, Mesir. Melansir Amusing Planet, air terjun ini terbentuk dari luapan danau yang diciptakan untuk mengalihkan kelebihan air drainase pertanian masyarakat kota Al Fayyum.

Air terjun Wadi El-Rayan mulai terbentuk ketika volume air yang diterima danau tersebut melebihi kapasitas tampung. Alhasil air pun meluap hingga membentuk sebuah danau baru. Nah, aliran luapan air dari danau yang satu ke danau baru ini lambat laun mengikis tanah, dan memunculkan bebatuan alam sehingga membuatnya tampak seperti air terjun.

Jika berkeliling di sekitar danau buatan pertama, wisatawan dapat menyaksikan beberapa titik air terjun yang terbentuk dari luapan air. Hanya saja karena jaraknya yang berdekatan dianggap sebagai air terjun tunggal. Wadi El-Rayan ramai disambangi wisatawan maupun warga Mesir yang belum pernah melihat air terjun sebelumnya.

Adapun aktivitas yang kerap dilakukan pengunjung Wadi El-Rayan adalah bermain air, mencoba melompat dari atas air terjun yang tingginya tak lebih dari 4 meter, atau sekadar piknik di sekitaran destinasi anyar ini. Keunikan air terjun Wadi El-Rayan nyatanya juga mengundang sutradara film dan video musik untuk melakukan pengambilan gambar di sini loh.

Potensi wisata Taman Nasional Wadi El-Rayan bukan cuma air terjun

Gunung El Modawara, Taman Nasional Wadi El-Rayan, Mesir | Ibrahim El-Mezayen, CC BY-SA 4.0, via Wikimedia Commons

Boleh dibilang Wadi El-Rayan jadi daya tarik wisata baru bagi Mesir, khususnya bagi Taman Nasional Wadi El-Rayan. Meski begitu, taman nasional ini sebenarnya memiliki potensi wisata lebih dari air terjun tersebut.

Melansir Fayoum Egypt, Taman Nasional Wadi El-Rayan merupakan rumah bagi satu-satunya populasi Gazelle bertanduk ramping, delapan spesies mamalia lainnya, dan 13 spesies burung. Destinasi ini juga punya ragam atraksi lain yang menarik untuk disambangi, seperti mata air belerang alami, Gunung El Modawara, Gunung El Rayan, dan lembah Wadi Al-Hitan.

Wadi El Hitan bahkan jadi daya tarik utama bagi para arkeolog dan ahli geologi. Di sini terdapat banyak fosil laut dan sisa-sisa arkeologi. Tempat ini juga dijuluki Lembah Paus berkat fosil paus pra-sejarah yang ditemukan di daerah tersebut, dan dianggap sebagai fosil paus paling awal yang pernah ditemukan. Lembah ini kini masuk dalam daftar situs Warisan Dunia yang dilindungi UNESCO.

Jika berkesempatan berkunjung ke Taman Nasional Wadi El-Rayan dan penasaran dengan air terjunnya, dari gerbang taman nasional kamu hanya perlu berjalan sekitar 15 Km. Jika ingin melanjutkan petualangan, berjarak 5 Km dari sana ada Gunung El Modawara yang menjulang menawarkan pemandangan indah dari puncak.