13 Foto Hotel yang Bisa Bikin Tertipu. Di Websitenya Begini, Aslinya Begitu

Foto Hotel yang Jauh Beda Antara Website dengan Kenyataannya

Untuk mempermudah pesan kamar hotel, biasanya kita dimudahkan dengan fitur aplikasi pemesanan hotel maupun pesan hotel lewat website hotel tersebut. Tentu saja dalam pemesanan hotel baik di aplikasi maupun website akan ada foto tentang akomodasi tersebut. Mulai dari eksteriornya, kondisi kamarnya, view dari jendela hotel, sampai fasilitas seperti kolam renang dst.

Namun sebaiknya kamu tak mudah percaya dengan apa yang tergambarkan di foto. Hal ini disebabkan tak semua foto di website atau aplikasi itu sama dengan keadaan yang sebenarnya. Situs Oyster bakal membantu kita semua dalam memahami hal ini. Oyster(dot)com adalah satu-satunya situs hotel yang mengirim penyidik untuk mengunjungi, memotret, meninjau dan menilai suatu hotel dengan sangat mendetail. Nah, Oyster juga mengumpulkan foto-foto yang berbeda dengan kenyataannya. Macam-macam sih penyebab perbedaan ini, mulai dari angle foto yang berbeda hingga foto yang sedikit direkayasa. Yuk simak deh ulasan Hipwee Travel kali ini!

Queen atau Double Bed tentu disukai oleh pasangan yang ingin menikmati malam yang romantis. Tapi ternyata ada yang sekedar menggabungkan 2 twin Bed jadi mirip Quuen Bed. Meskipun kadang tidak masalah, tapi yang jelas ini adalah ‘sedikit’ penipuan

queen bed eh taunya dua bed via www.oyster.com

Sekilas tak ada yang bermasalah dari foto kiri. Terlihat sebuah kamar hotel di New York yang punya fasilitas yang oke, kasur king bed, satu kursi nyaman, TV dan tampak jendela dan kamar ini terasa sangat luas. Tapi kalau kamu lihat di gambar kanan, tampak sekali bahwa kamar ini sangat sempit. Kecurangannya adalah tidak menunjukkan dinding sebelah kanan di dalam foto sehingga ruangannya tampak luas sekali. Padahal kenyataannya tidak sama sekali.

keliatannya luas tapi ternyata sempit via www.oyster.com

Technicolor Effect. Zaman sekarang mudah sekali mengedit gambar dan meningkatkan saturasi setinggi mungkin. Laut dan langit sangat biru dan pepohonan hijau menenangkan. Tapi kenyataannya nggak se-ngejreng itu kok. Biasa aja!

edit foto mah gampang ya via www.oyster.com

Sudut pengambilan gambar yang beda akan mempengaruhi segalanya. Di satu sisi bisa buat ‘akting’ tapi di belakangnya ya begini realitanya. Huft.

sudut pengambilan aja beda via www.oyster.com

Temukan perbedaan di gambar kiri dan kanan. Ada banyak ‘kan? Laptop, bunga, extra bantal, minuman, dan banyak lainnya yang tidak bisa ditemukan di gambar kanan. Ini trik yang umum dalam dunia perhotelan untuk membuat kamar berasa mewah dan elegan

foto ini akhirnya hilang dari website hotel bersangkutan via www.oyster.com

Kasih tahu saya gimana caranya berfoto seperti gambar di kiri padahal kenyataannya seperti yang kanan?

gimana ini fotonya? via www.oyster.com

Trik standar yang dilakukan oleh banyak hotel. Membuat foto dengan mengosongkan pantai, memberikan kursi plus handuk seakan pantai ini sepi dan banyak ruang untuk berjemur

rame banget ya via www.oyster.com

Foto sebelah kiri diambil secara close up biar nggak keliatan ukuran dan bentuknya yang sebenarnya di sebelah kanan. Sepakat?

pantesan fotonya close up via www.oyster.com

Wah, ini kalau fotonya dari bawah pasti nggak laku hotel ini. Pinter ya ngakalin sudutnya…

pinte ya pengambilan sudut fotonya via www.oyster.com

Mengapa kursi, meja, dan juga wine-nya mendadak hilang dari kolam renang ini?

kok jadi beda ya fotonya via www.oyster.com

Coba deh bisa nggak dapat kursi kosong yang bisa kamu duduki di gambar kanan? Di website sih sepi banget dan nggak ada orang ya

website vs realita via www.oyster.com

Buat foto sih ada properti tanaman dan juga buah-buahan. Tapi kenyataannya begini doang?

propertinya ilang via www.oyster.com

Beda banget ini mah. Kacau bener deh…

nggak sama kan via www.oyster.com

Nah, makanya jangan mudah percaya sama website atau gambar. Percaya sama review atau ulasan tamu aja ya. Perhatikan ratingnya juga ya.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Traveler Baper, Penghulu Kaum Jomblo

CLOSE