Jelang Nikah Pasti Banyak Ragu yang Datang, Kamu Harus Sering Ingat-Ingat Ini Agar Nggak Bimbang

Jelang momen pernikahan yang membahagiakan, nggak jarang seseorang memiliki rasa ragu dalam hatinya karena sesuatu yang mungkin sebenarnya bukan masalah besar. Apa kamu juga menjadi salah seorang yang mengalami perasaan ragu itu?

Advertisement

Nah… Jika perasaan ragu itu datang menghampiri, pasti rasa nggak nyaman dan gelisah juga akan menghantui kamu yang seharusnya lebih fokus untuk menyiapkan hari spesial yang sudah dinanti-nantikan. Hati-hati, jangan sampai keraguan yang sesaat membuatmu mengambil tindakan yang nanti malah kamu sesali.

Biar persiapan nikahmu lancar, kali ini Hipwee hadir dengan hal-hal yang perlu kamu lakukan supaya ragu pun menjauh darimu. Yuk, simak! 🙂

Nggak perlu dengar apa kata orang lain di luar sana, apalagi mereka yang selalu bicarakan apa yang dia dan kamu seharusnya lakukan

biar aja mereka bilang apa, yang penting kamu bahagia~

biar aja mereka bilang apa, yang penting kamu bahagia~ via www.mtv.com

Kalau kamu merasa ragu lantaran banyaknya omongan orang lain di luar sana, coba deh untuk lebih bersikap cuek dengan menutup telingamu. Nggak perlu kok kamu dengarkan apa yang dikatakan mereka tentang hubunganmu sama dia, terutama karena memang hanya kamu dan dia yang mengetahui kebenarannya.

Advertisement

Kalau mereka membicarakan banyak hal negatif tentang kamu atau pasanganmu, anggap aja kalau semua itu adalah bumbu. Nggak usah dimasukkan ke dalam hati dan pikiranmu. Jangan dengar apa kata mereka yang nggak tau gimana perjalanan hubungan kalian berdua. Buktikan aja kalau nyatanya kalian nggak sebatas pada apa yang mereka kira.

Percaya diri itu kunci mutlak untuk hubungan yang setara. Kamu itu adalah yang terbaik untuknya

love you :*

love you :* via www.sukaberita.id

Jika menjelang pernikahanmu, kamu mendadak krisis kepercayaan diri, cobalah untuk pelan-pelan bangkit dan mengembalikannya. Kamu bisa berusaha untuk mengingat-ingat hal spesial apa yang telah membuatnya jatuh hati padamu.

Tentu dengan cara itu pelan-pelan kamu akan mampu mengembalikan rasa percaya dirimu. Berusahalah agar kamu selalu bisa percaya diri kalau kamu adalah yang terbaik untuknya. Nggak perlu takut untuk memikirkan dan percaya diri soal itu. Kalau kamu bukan yang terbaik, kalian nggak akan sampai tahap yang jauh seperti ini.

Advertisement

Percaya padanya, walau segala rintangan dan tantangan akan datang silih berganti. Kesabaran kalian pasti akan diuji

aku percaya sama kamu...

aku percaya sama kamu… via www.flickr.com

Ketika kamu menjalin hubungan dengan seseorang dan sudah sampai pada tahap yang serius, cobalah untuk terus menjaga rasa percayamu padanya. Dengan kepercayaan itu, hubungan kamu dan dia akan semakin kuat. Pada dasarnya, hubungan yang baik adalah yang dilandasi dari rasa percaya, kemudian masing-masing kalian berkomitmen untuk saling menjaganya. Jadi, nggak usah takut untuk memercayainya ya. 🙂

Yakinlah dengan apa yang sudah jadi pilihan dalam hidupmu. Baik dan buruknya datang sepaket, apapun itu harus bisa kamu hadapi

kupilih kamu!

kupilih kamu! via immersephotography.com.au

Kalau kamu sudah memilihnya sebagai salah satu tujuan dari banyaknya pilihan di hidupmu, peganglah dan jaga terus dia dalam genggamanmu. Dengan begitu, kamu akan bisa semakin yakin atas apa yang sudah kamu ambil. Kamu memang harus melakukan itu, wajib hukumnya untuk kamu terus meyakini apa yang sudah kamu pilih.

Keyakinan itu pula yang akan membawa kamu pada rasa nyaman dan tenang dalam hatimu. Kalau kamu memang meyakini itu yang terbaik untukmu, buang jauh-jauh rasa ragu dan hal lain yang mengganggu. Pilihan terbaik adalah pilihan yang muncul dari hati dan kamu yakin untuk menjaganya.

Percayalah kalau jodohmu sudah ditetapkan oleh-Nya, kamu hanya perlu berusaha dan menjaganya

kamu, takdirku...

kamu, takdirku… via www.wholeword.org

Setelah kamu berusaha untuk percaya dan yakin, hal lain yang perlu juga kamu lakukan adalah memahami kalau jodoh sudah digariskan oleh Sang Pencipta. Namun, meski begitu adanya, bukan berarti kamu nggak lagi perlu melakukan apa-apa.

Kamu perlu berusaha mendapatkannya dan tentu juga harus menjaganya baik-baik. Artinya, kamu memang harus menjaga dia dengan baik, sebelum pada akhirnya kalian akan saling menjaga satu sama lain dalam jalinan sebuah keluarga. 🙂

Jika memang menuju hari H kamu merasakan ragu, ingatlah berapa banyak persiapan yang sudah kamu lakukan

persiapan yang pasti udah buat kamu pusing :(

persiapan yang pasti udah buat kamu pusing 🙁 via www.bumnreview.com

Persiapan menuju hari bahagia itu sudah pasti memakan banyak waktu, tenaga, dan materi. Nah, kalau ada rasa ragu yang timbul di hatimu akibat kerikil kecil, cobalah mengingat kembali segala persiapan itu. Sudah jauh langkahmu ke sana dan jangan sampai hancur hanya karena hal-hal kecil yang bisa diselesaikan dengan kepala dingin. Kamu harus terus ingat kalau segala sesuatu yang kamu alami harus diselesaikan dengan baik dan tanpa emosi.

Kamu juga harus ingat kalau demi momen sakral dalam hidupmu ini, sudah banyak pihak yang terlibat

aaaak, jangan sampai kamu malu sendiri~

aaaak, jangan sampai kamu malu sendiri~ via www.helloorganizer.com

Ketika kamu memutuskan untuk menikah, artinya hubunganmu dan dia bukanlah lagi sembarang hubungan yang berbatas pada kamu dan dia aja. Tapi, hubungan itu sudah menyangkut pada dua belah pihak keluarga. Oleh karena itu, jangan sampai kamu mencoreng nama baik keluarga hanya karena rasa ragu yang datang tiba-tiba.

Tidak hanya itu, selain keluargamu dan dia, pasti juga sudah ada banyak pihak yang membantu berbagai macam persiapanmu sama dia. Lantas, apa kamu mau membiarkan semua jadi sia-sia dan kamu jadi malu karena apa yang kamu perbuat sendiri? Jadi, coba pikirkan lagi sebelum kamu bertindak ya. 🙂

Lebih baik kamu fokus memantaskan diri untuk jadi calon pendamping yang terbaik daripada hilang arah karena ragu yang sementara

yuk, sama-sama berusaha.

yuk, sama-sama berusaha. via www.beaconhouseinnb-b.com

Sebenarnya, inilah yang harus kamu lakukan daripada hanya meratapi keraguanmu. Yap! Lebih baik kamu berusaha untuk memantaskan diri sebagai calon pendamping yang terbaik. Jelas itu akan jauh lebih bermanfaat untuk dirimu sendiri.

Ketika kamu belajar untuk menjadi yang terbaik, maka kamu sudah mengambil langkah awal untuk menjalani masa depan yang lebih baik bersama dengan dia. Jadi, jangan hanya berharap yang terbaik darinya saja, kamu pun harus bisa memberikan yang sama baiknya untuk dia yang kamu cinta.

Semoga hal-hal di atas bisa membantu kamu melewati keraguan yang sedang kamu alami, ya. Ingatlah jika kamu dan dia seharusnya menjadi satu karena rasa percaya yang kalian bangun berdua. Kamu dan dia adalah kalian yang apa adanya, bukan apa kata mereka. Jadi, selamat menjemput hari bahagia. 🙂

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Penyuka kuning dan Kamu.

CLOSE