Anak Pertama Cici Panda Terkena Cacar Air Saat Liburan. Inilah Cara Mengenali Gejala dan Mengatasinya

Cara mengatasi cacar air

Sedang liburan, anak pertama Cici Panda yaitu Alika malah terserang penyakit cacar air. Dimulai dari bentol-bentol sedikit di wajah, lalu dengan cepat menyebar ke seluruh tubuh mungil Alika yang berumur delapan tahun. Saat itu Cici Panda sih belum paham kalau itu cacar air. Baru kemudian Alika dibawa ke dokter dan dokter menyatakan bahwa Alika memang terkena penyakit cacar air.

Advertisement
View this post on Instagram

Sipit junior 1.0 confirm kena cacar air.. . Pas hari minggu siang mulai muncul bentol di muka 3 biji.. bentolnya kyk digigit nyamuk.. jadi masih berpikir tar juga ilang.. . Pas minggu siang otw ke airport kok baru liat ada juga bentol di tangan.. mulai mikir, ini nyamuk atau serangga apaan kok gigitnya dimuka dan ditangan? . Sampe Bali, pas Alika mandi diriku makin heran karena kok ada di badan dan kaki.. total ada 15 bentol dan tapi nyebar.. . Hari Senin Alika masih aktifitas seperti biasa.. bentol2nya ada kyk matanya..kirain krn di garuk.. akhirnya cuma oles2 vco.. . Sebenernya dah curiga cacar air.. trus nanya-nanya katanya cacar air disertai demam.. lesu.. lah ini bocahnya masih joget-joget.. . Akhirnya di hari Selasa siang dibawa ke dokter karena mamake kok ngerasa ini harus dicari tau apaan.. dan ternyata bener cacar air.. Tapi karena udah divaksin, jadi gak terlalu heboh. . . Maklum, dulu diriku cacar air umur 2 taun kata mama.. makanya bener-bener gak ngeh cacar air itu kayak apa ? . Sekarang sipit junior 1.0 dikarantina deh.. yang ngurusin sipit senior.. karena mamake harus urus sipit junior 2.0.. . Ada yang bilang anak bayi gak bisa kena cacar air, tapi dari hasil browsingan diriku di babycenter.com.. memang anak bayi ada imunitas pasif dari ibunya tapi bukan berarti gak bisa kena.. karena aku terima bbrp DM ada yang bayinya kena cacar air umur 3 bulan dan 5 bulan.. . Ya semoga aja Kamala kuat, karena sampe hari Senin masih bobo sekamar dan dicium cium sama Alika ? . Untuk pengobatan, karena ini virus jadi ya cuma dikuatin aja immune tubuhnya.. mulai dari minum EZ madu trigona yang aku beli di @numi_center , minum imboost, dosis probiotiknya ditingkatin, diffuse Thieves essential oil aku beli di @ylifeinharmony , pijet -pijet juga pake don't get sick dari @sae_homeremedy dan aku campur dikit pake thieves buat ditelapak kaki, makan sayurnya dibanyakin plus banyak minum air putih.. dan selebihnya memang butuh waktu buat sembuh total.. . Btw semangat yaaaa buat bu ebu yang juga lagi urus anaknya yang sakit ❤

A post shared by Cici Panda (@pandasuper) on

Cici Panda nggak panik karena Alika sudah menjalani vaksin cacar air. Tapi Alika langsung dipisahkan dari adiknya yang baru lahir beberapa bulan lalu agar tidak menularinya. Memang sih, penyakit cacar air adalah penyakit akibat virus yang mudah menular terutama ke orang-orang terdekat. Selain itu, Cici Panda juga langsung melakukan tindakan untuk menaikkan kekebalan tubuh Alika dengan harapan Alika segera sembuh. Sebenarnya, bagaimana sih cara mengenali gejala cacar air dan mengatasinya? Biar bisa jadi ibu super yang anti panik seperti Cici Panda.

Gejala utama yang pasti terlihat adalah ruam-ruam merah di tubuh anak. Selain itu, terkadang anak mengalami demam, sakit kepala, hingga nafsu makan berkurang

Ruam merah muncul di wajah hingga tubuh anak via batam.tribunnews.com

Dikutip dari Hello Sehat , cacar air punya gejala yang terbilang mudah dikenali yaitu lenting dan ruam kemerahan yang disertai dengan rasa gatal. Nah, terkadang sebelum ruam muncul, anak akan mengalami demam, sakit kepala, serta nafsu makan yang berkurang. Ruam baru muncul beberapa hari setelah indikasi tersebut terjadi. Nantinya, dari ruam, akan berubah jadi benjolan biasa lalu benjolan berisi cairan. Setelah itu, benjolan akan berkerak, seperti koreng, dan mulai sembuh.

Advertisement

Biasanya, anak akan demam dan tubuhnya nyeri saat cacar air, maka dari itu, beri obat demam dan penghilang rasa sakit. Tapi hindari obat ibuprofen serta aspirin ya

Anak akan demam dan tubuhnya terasa nggak enak via www.alodokter.com

Saat mengalami cacar air, selain benjolan gatal, badan anak rasanya sakit serta tidak nyaman. Dianjurkan oleh Hello Sehat untuk minum obat penghilang rasa sakit dan demam. Yang paling umum dikonsumsi adalah paracetamol. Obat itu paling aman buat ibu hamil hingga anak-anak. Bahkan untuk anak juga ada yang dalam bentuk sirup. Dosisnya bisa dikonsultasikan ke dokter ya. Sebaiknya hindari pemberian ibuprofen karena bisa menyebabkan infeksi step yang parah. Aspirin juga nggak dianjurkan untuk anak-anak karena menyebabkan komplikasi.

Cobaan besar saat cacar air adalah mengatasi rasa gatal di sekujur tubuh. Eits jangan digaruk ya. Nanti bisa infeksi, bahkan menyebabkan lukanya membekas

Oleskan bedak atau krim yang bisa mengurangi gatal via hellosehat.com

Memang sih rasa gatal akibat cacar air sulit banget buat ditahan. Apalagi buat anak-anak yang lebih susah mengontrol diri untuk tidak menggaruknya. Solusinya adalah dengan memotong kuku anak, memakaikan baju longgar yang bahannya lembut, mengoleskan krim yang bisa mengurangi rasa gatal, serta memakaikan sarung tangan kalau yang terkena cacar air adalah bayi. Saat mandi, jangan gosok badan dengan handuk ya. Untuk mengeringkan tubuh, cukup ditepuk-tepuk pelan saja.

Selain itu, makanan anak juga harus diperhatikan. Ruam-ruam cacar air juga bisa ditemukan di mulut serta tenggorokan. Pantas deh anak jadi susah makan

Makan buah yang dingin bisa membuat tenggorokannya terasa lebih nyaman via www.videoblocks.com

Jangan heran kalau anak akan susah makan selama mengalami cacar air. Tenggorokan serta mulut anak juga bisa terkena ruam-ruam yang gatal. Tentu aja hal itu nggak nyaman. Makanya anak jadi malas makan. Berikan makanan yang rasanya netral, teksturnya lembut, serta boleh kok diberi makanan dingin seperti es krim. Pastikan anak juga banyak minum supaya nggak dehidrasi.

Advertisement

Karena merupakan penyakit yang bisa menular, sebaiknya menghindari kontak dengan anggota keluarga yang belum pernah terkena cacar air

Gunakan masker agar tidak mudah tertular via www.mommynearest.com

Cacar air memang terkenal sebagai penyakit akibat virus yang mudah menular apalagi kepada orang-orang terdekatnya. Ayah, ibu, kakak, dan adiknya harus mengurangi kontak langsung dengan anak yang mengalami cacar air supaya nggak ikut-ikutan kena cacar air. Gunakan masker saat berinteraksi, rajin cuci tangan, dan kurangi berbagi barang pribadi seperti handuk, sisir, dan juga pakaian.

Anak juga jangan diperbolehkan keluar rumah sampai benar-benar sembuh agar tidak menulari anak-anak lain di sekolah atau lingkungan bermainnya

Anak istirahat dulu di rumah sampai cacar air sembuh via www.momjunction.com

Selama sakit, anak sebaiknya sih istirahat aja di rumah sampai benar-benar sembuh. Jangan sampai anak terlalu lelah bermain. Daya tahan tubuh anak juga harus dijaga agar tetap kuat. Istirahat adalah salah satu kunci agar anak bisa segera sembuh. Selain itu, anak juga jangan sampai menulari teman-temannya sendiri saat bermain bersama di sekolah dan lingkungan bermainnya.

Nah, ibu-ibu nggak perlu panik kalau anak mengalami cacar air terutama jika sudah divaksin cacar air. Vaksin cacar air mengurangi potensi terkena cacar air sebanyak 85%. Tapi menurut Alo Dokter , misalnya masih terkena cacar air, vaksin tersebut bisa membuat cacar air yang dialami anak jadi lebih ringan. Jangan lupa tetap membawa anak ke dokter untuk diagnosis yang lebih tepat ya~

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

CLOSE