Anak-Anak Juga Bisa Terserang Diabetes. Ini 6 Gejala Awalnya!

Gejala diabetes pada anak tentunya sudah bisa dideteksi sejak dini. Pasalnya, penderita diabetes nggak hanya dialami oleh orang dewasa saja, lo. Anak-anak juga bisa terkena diabetes melitus yang nantinya akan mempengaruhi tumbuh kembang anak. Untuk itu sangat penting bagi para orang tua untuk mengetahui berbagai gejala diabetes pada anak agar bisa dilakukan penanganan sejak dini.

Sebagai orang tua yang sangat peduli dengan tumbuh kembang anak, ada baiknya Moms dan Dads nggak menganggap remeh gejala awal diabetes pada anak. Mereka yang mengidap diabetes melitus mengalami peningkatan kadar gula darah di atas normal. Jika dialami oleh anak-anak maka akan mengganggu tumbuh kembang si kecil.

Diabetes pada anak tentunya harus segera mendapatkan penanganan. Jika dibiarkan akan memicu penyakit serius seperti gagal ginjal, gangguan penglihatan hingga penyakit jantung. Moms pastinya nggak mau kan, kalau si kecil mengalami gangguan kesehatan lain yang dipicu oleh penyakit diabetes melitus.

Agar lebih cepat mendapatkan penanganan, Moms perlu tahu gejala awal diabetes pada anak. Berikut Mamin share seputar gejala awal diabetes yang menyerang pada anak, terutama mereka yang berusia di atas 10 tahun.

1.Anak terlihat selalu lelah dan lesu meski nggak melakukan kegiatan apapun

Photo by Karolina Grabowska from Pexels

Orang tua perlu sadar kalau si kecil seringkali terlihat lesu dan lemas. Bahkan ketika diajak bermain dengan permainan yang menyenangkan pun terlihat nggak bersemangat. Pada umumnya, anak-anak akan terlihat ceria. Kalau sudah sering lesu dan malas dengan kegiatan yang menyenangkan, Moms bisa bawa di kecil ke dokter nih. Bisa jadi hal tersebut merupakan gejala awal penyakit diabetes.

2.Anak mengalami peningkatan nafsu makan yang drastis

Photo by Ketut Subiyanto from Pexels

Nutrisi dan gizi yang seimbang sangat penting untuk anak-anak. Namun Moms perlu waspada kalau si kecil mengalami peningkatan nafsu makan secara drastis. Baru satu jam makan, tapi sudah merasa lapar lagi. Hal tersebut juga dialami terus menerus. Tanpa disadari, peningkatan nafsu makan pada anak secara nggak wajar merupakan gejala awal diabetes.

3.Anak sering merasa dehidrasi dan buang air kecil bahkan sampai mengompol

Photo by cottonbro from Pexels

Gejala awal diabetes pada anak selanjutnya adalah sering merasa haus. Bahkan saking terlalu banyak minum, si anak jadi sering buang air kecil. Ada yang sampai mengompol karena air yang dikonsumsi terlalu banyak sehingga nggak bisa menahannya. Kalau si kecil terus-terusan mengalaminya, Moms bisa langsung berkonsultasi ke dokter agar lebih cepat ditangani.

4.Anak merasa penglihatannya kabur sehingga kurang jelas jika ditunjukkan sesuatu yang menarik baginya

Photo by cottonbro from Pexels

Moms juga harus waspada ketika si kecil mengeluhkan penglihatannya kabur. Bahkan ketika  diajak ke tempat-tempat yang terang pun, mereka masih merasa kurang jelas ketika melihat sesuatu yang bahkan menarik baginya. Jangan sampai dibiarkan ya Moms, bisa jadi merupakan gejala awal diabetes pada anak.

5.Anak mengalami penurunan berat badan hingga 3 kg dalam 1 bulan

Photo by Designecologist from Pexels

Tanda sadar, anak-anak yang memiliki gejala awal diabetes melitus cenderung mengalami penurunan berat badan drastis. Yang lebih parah adalah ketika si kecil mengalami penurunan berat badan hingga 3 kg setiap bulannya. Jika nggak segera ditangani akan membuat si kecil semakin kurus dan kehilangan banyak energi.

6.Anak sulit sembuh dari luka atau infeksi. Bahkan kulit juga sering terasa gatal dan kering

Photo by Trần Long from Pexels

Bagi anak-anak memang wajar kalau sering mengalami goresan luka akibat kurang hati-hati ketika bermain. Namun, kalau lukanya sulit sembuh dan membuatnya infeksi, maka perlu ditindaklanjuti. Luka yang tak kunjung sembuh bisa disebabkan karena gejala awal diabetes.

Itulah gejala awal yang nantinya bisa menyerang diabetes pada anak. Agar nggak terjadi komplikasi gejala lain yang semakin parah, sebaiknya Moms bisa langsung berkonsultasi ke dokter agar cepat ditangani. Memastikan tumbuh kembang anak selalu sehat sangatlah penting. Semoga bermanfaat ya, Moms!