Nggak selamanya kuliah di luar negeri itu selalu lebih membanggakan dibandingkan dengan orang-orang yang kuliah di dalam negeri. Kalau dilihat secara sekilas sih memang lebih mentereng dan terkesan bergengsi tinggi. Nggak dimungkiri lagi sih, luar negeri gitu lo~
Tapi rupanya, ternyata ada beberapa hal konyol yang bisa kamu banggakan di depan mereka yang kuliah di luar negeri jika kamu sebagai mahasiswa lokal. Meski bukan dari sisi akademik, namun udah dapat dipastikan jika beberapa hal ini benar-benar sama sekali nggak ada di kampus luar negeri. Penasaran, kan? Simak sampai selesai deh~
1. Hal konyol dan membanggakan yang pertama adalah aktivitas jajan cilok dan batagor. Di sini mah tinggal jalan ke luar kampus, kalau di luar negeri mana bisa
Jajan batagor. via www.youtube.com
Jangan salah, meskipun kedengarannya nggak logis sama sekali sekali, namun perkara ini banyak dirindukan oleh mereka yang menuntut ilmu di luat negeri lo. Bukan gimana-gimana, masalahnya di sana memang nggak ada penjual pakai gerobak yang dagangannya macam-macam kayak di sini. Mau pilih makanan sehat sampai nggak sehat semuanya ada. Kalau ada temanmu yang sesumbar tentang kebanggaan mereka kuliah di luar negeri, sangkal aja pakai kebangganmu yang satu ini!
2. Salah satu agenda khas para mahasiswa di Indonesia adalah danusan alias cari dana usaha buat bikin event dengan cara jualan bunga di lampu merah
Agenda jual bunga mawar. via gaya.tempo.co
Jika kamu perhatikan, di setiap musim event mahasiswa di berbagai kampus yang ada di Indonesia, kamu pasti melihat ada segerombolan mahasiswa yang berkumpul di lampu merah sambil jualan bunga mawar. Biasanya sih mereka melakukan hal itu untuk ngumpulin dana buat bikin acara. Ya, itulah salah satu hal konyol yang bisa dibanggakan sebagai mahasiswa Indonesia sejati. Berani taruhan deh, nggak bakal ada agenda begini di kampus luar negeri.
3. Karena jadi mahasiswa di luar negeri nggak ada yang namanya KKN, mereka pasti nggak punya cerita mistis saat melakukan kegiatan tersebut. Ini saatnya kamu unjuk gigi!
Cerita mistis KKN. via kaltim.prokal.co
Menjadi salah satu kegiatan yang wajib diikuti oleh mahasiswa Indonesia di seluruh universitas, nggak heran jika KKN ini selalu aja meninggalkan banyak cerita unik, salah satunya adalah pengalaman mistis. Yakin, beberapa dari kamu pasti juga pernah mengalaminya. Nah, ini jadi poin plus banget nih kalau kamu mau mendongeng di depan temanmu yang kuliah di luar negeri. Apalagi kan jenis mistis di sini sama di luar negeri beda banget~
4. Mereka nggak bakalan punya cerita atau keluhan kena diare cuma gara-gara makan seblak! Indonesian student pride banget nih
Baru lihat aja udah nggak kuat. via selerasa.com
“Eh, tahu ngga sih, gila banget masa gue diare sampai beser-beser coba, gara-gara makan seblak doang. Tapi pakai cabai sekilo sih. Hehehe.”
Bayangin tuh, gimana bangganya dan kerennya kamu bisa cerita ke temanmu yang menuntut ilmu di luar negeri kalau kamu kena diare gara-gara habis makan seblak. Terkadang, orang yang udah menghirup udara luar negeri itu, jika mereka balik ke Indonesia, bisa berubah jadi orang yang gumunan alias selalu penasaran. Padahal juga dulu biasanya begitu. 🙁
5. Terakhir, kebanggaan seluruh mahasiswa Indonesia di akhir bulan. Warmindo!
Warung makan kebanggaan semua orang. via unik-mahasiswa.blogspot.com
Jika temanmu udah mulai menceritakan hal-hal menarik ketika berkuliah di luar negeri seperti misalnya saat dirinya melewati musim salju, kaget dengan kemajuannya, dan sebagainya, ini saatnya kamu mengeluarkan jurus ultimate. Ceritakan pada mereka tentang warung makan kebanggaan semua mahasiswa Indonesia alias Warmindo. Coba bayangin, mereka mah pasti kalau akhir bulan dan keuangan lagi krisis bakal bingung mau makan di mana.
Sebenarnya ngomongin kuliah di luar negeri dan kuliah di dalam negeri itu nggak ada bedanya kok. Apalagi kalau tujuanmu cuma gengsi-gengsian. Tapi kalau memang niat sih, ya, beda lagi ceritanya. Buat kamu yang belum terkabul pengin kuliah di luar negeri, ayo, semangat lagi!
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
Tim Dalam Artikel Ini
