Jika kamu sering menonton film-film luar negeri, khususnya yang berasal dari Amerika, pasti udah nggak asing lagi dengan desain rumah yang sering ditampilkan. Apalagi jika film tersebut memiliki genre horror, thriller, dan juga action. Hampir setiap rumah yang ditonjolkan pada deretan film dengan genre tersebut pasti memiliki ruangan bawah tanah. Itulah sebabnya mengapa kebanyakan orang menganggap bahwa ruangan bawah tanah di dalam rumah identik dengan sarang orang jahat.
Nggak salah juga, pasalnya image yang terbentuk dari film-film tadi memang seperti itu. Entah ruangan tersebut dipakai untuk menculik, mencelakai orang lain, melakukan ritual, hingga fenomena horor lainnya yang kalau dibayangkan aja udah serem banget. Padahal, sebenarnya keberadaan ruang bawah tanah pada rumah di Amerika itu nggak selalu lekat dengan hal-hal tadi lo. Ini alasannya~
1. Menghemat ruang saat membangun rumah di perkotaan, apalagi kota-kota di Amerika punya banyak bangunan yang jaraknya berdekatan
Ilustrasi kota besar padat penduduk / Credit: Pexels Charles Parker
Hidup di kota besar di Amerika bukan merupakan hal yang gampang. Apalagi jika kamu nggak punya cukup uang untuk membeli lahan yang luas. Pilihannya hanya ada dua, membangun rumah dengan model tingkat, atau rumah dengan tambahan ruang bawah tanah. Semuanya dilakukan untuk menghemat biaya dan menggunakan ruang yang ada sebaik-baiknya. Ternyata, membangun rumah tingkat itu biayanya jauh lebih mahal dibandingkan dengan membangun ruang bawah tanah.
2. Sebagai ruang penyimpanan benda-benda berharga lainnya yang ada di dalam rumah
Untuk menyimpan benda berharga / Credit: Pexels John Guccione
Fenomena ketimpangan sosial di Amerika yang sering ditampilkan di film-film layar lebar bukan hanya isapan jempol semata. Tingkat kejahatan atau kriminalitas di negara adidaya tersebut bukan merupakan persoalan yang main-main. Mulai dari kejahatan jalanan seperti di Indonesia, gangster, hingga berbagai macam bentuk kejahatan lainnya ada semua. Itu mengapa sebagian orang di sana membuat ruangan bawah tanah untuk menyimpan benda-benda atau harta berharga yang ada di dalam rumah. Tentu saja dengan alasan agar lebih aman. Lumayan seram juga, ya?
3. Tempat bersantai saat musim panas tengah berlangsung
Ruang bersantai / Credit: Elevatesarnia
Bagi yang belum tahu, suhu di Amerika ketika musim panas sedang berlangsung bisa mencapai hingga 40 derajat. Kebayang gimana panas dan gerahnya, kan? Nah, di sinilah salah satu fungsi penting ruangan bawah tanah tersebut. Tanpa harus memakai mesin pendingin ruangan, basement yang ada di dalam rumah memiliki suhu yang lebih dingin dibandingkan dengan ruangan yang ada di atasnya. Jadi, ruangan bawah tanah di Amerika juga berfungsi sebagai tempat bersantai pemiliknya saat musim panas tengah berlangsung. Daripada harus pakai AC, mahal! Biaya hidup di Amerika itu sama sekali nggak murah lo~
4. Ruang bawah tanah juga digunakan sebagai tempat berlindung dari badai
Ilustrasi badai / Credit: Pexels Ralph W. lambrecht
Seperti yang kita tahu, Amerika memiliki berbagai macam fenomena alam yang begitu menyeramkan. Salah satunya adalah badai yang terkadang cukup kuat untuk merusak seluruh bangunan dalam satu kota tertentu. Nggak heran jika orang-orang di sana membangun ruangan bawah tanah untuk digunakan sebagai tempat perlindungan ketika badai itu datang. Seperti fenomena gempa bumi di Jepang, badai di Amerika ini juga udah seperti agenda rutin yang harus dihadapi oleh masyarakat setempat. Terlebih bagi masyarakat Amerika yang berada di bagian utara, kemungkinan terjadinya badai biasanya lebih sering.
Berikut tadi adalah alasan kenapa rumah-rumah di Amerika memiliki ruangan bawah tanah. Sekarang udah pada tahu kenapa mereka punya ruangan tersebut, kan? Meski nggak dimungkiri juga jika ruang bawah tanah di luar negeri identik dengan hal-hal menyeramkan, tapi alasan keberadaannya memang logis. Jadi penasaran nggak sih, gimana rasanya punya ruangan bawah tanah? 😀
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
Tim Dalam Artikel Ini
