Apakah di Zaman Sekarang Persyaratan Cinta Harus Disamakan Sama Persyaratan Kerja?

Persyaratan kerja di sebuah perusahaan Australia adalah tinggi badan untuk laki-laki minimal 165cm dan untuk perempuan 160cm. Mempunyai Sim C atau Sim A. IPK minimal 3.5. Ya. Itu adalah beberapa contoh persyaratan kerja di jaman sekarang mencakup banyak hal. Namun, tak jarang, dalam urusan cinta, persyaratannya pun hampir sama dengan mencari kerja.

Apa saja sih persyaratan cinta yang mirip-mirip ketatnya sama persyaratan kerja berikut kamu termasuk dalam persyaratan bagi barisan antrian jobseeker eh loveseeker

Di Jaman ini, nggak semua orang matok persyaratan fisik buat dapat jodoh, tapi ada beberapa yang menargetkan persyaratan ketat layaknya mendaftar pekerjaan. Apakah ini terjadi di sekitarmu?

 <>1. Persyaratan Fisik.
Syarat Fisik.

Syarat Fisik. via http://facebook.com

Buat laki-laki yang tinggi, ada beberapa yang mempersoalkan tinggi badan pasangannya.

Wanita idaman adalah tinggi badan minimal 160. Misalkan patokan standar disebutkan maka akan berguguran wanita yang tingginya dibawah standar, mereka pulang dengan tangan hampa. (Persyaratan jodoh atau pramugari ini?)

Buat cewek yang tingginya 160 cm misalnya, matok persyaratan tinggi ideal pacar minimal 165cm. Berarti yang dibawah 165 cm menyingkir pelan-pelan ke perapian. Jangan-jangan! karena itu berbahaya. Nggak kok, aku cuma mau ngehangatin badan, dingin.

IMT (Indeks Masa Tubuh *: keidealan tinggi dan berat badan): harus ideal nggak boleh terlalu gendut atau kurus.

Si Kurus: Plis deh, merhatiin fisik banget sih. Aku kurus gini bukannya kurang gizi kok.

Si Gendut: Apa sesulit ini dapetin kamu. Ogah ah ngejar-ngejar kamu lagi. Pakai syarat dan ketentuan berlaku. Seperti undian berhadiah aja sih.

Si Ideal: Wah, aku lolos. (Sambil bawa pemberat besi di balik bajunya 5 kg)

<>2. Harus bisa bawa kendaraan dan punya SIM.

Q: Kendaraan Anda?

A: Saya bawa motor pitung tahun 70 an

Q: Coba bisa saya lihat? (melirik pitung). Hasil kompetisi akan dikirim ke nomor handphone masing-masing.

A: “Maaf anda tidak lolos seleksi mencari pangeran impian”

Padahal mobil nganggur di garasi tuh. Nggak perlu juga bawa ginian ke kompetisi begini ini  lah.

Q: Mana kendaraan Anda?

A: Ini. (Si Cewek memarkir motor gedenya di depan calon pangeran impian)

Q: Baik. Hasil kompetisi akan dikirim ke BBM Anda

A: Selamat Anda lolos

Z: Mbak, motor tarikan kredit nunggaknya mana? Bos nanyain nih.

A: Iya sebentar (Memberikan kontak moge ke adiknya)

 

<>3. Lulusan Universitas Negeri.

Kandidat silakan masuk

Q: Anda lulusan universitas mana?

A: Universitas Qwertyuiop

Q: Di mana itu?

A: Di tengah kepulauan seribu

Q: Negeri?

A: Swasta.

Q: Ya. Cukup. Hasilnya akan saya kabarkan lewat sms

Q: Saya akan mengumumkan kalau anda gagal dalam uji kali ini.

A: Kenapa?

Q: -

 

Kandidat kedua silakan masuk.

Q: Anda dari universitas apa?

A: Lulusan Universitas Harpard

Q: Hmm. Boleh. Anda langsung diterima

A: Maaf. Saya bukan kandidat, saya cuma mau nganterin tetangga saya. Dia baik sekali, dia sih nggak kuliah, coba Anda temui dahulu.

Q: Maaf, yang tidak berkepentingan dilarang masuk!

A: Baik. Satu hal lagi. Tetangga saya bukan lulusan universitas, tapi sekarang dia bos di perusahaan saya.

Q: Perusahaan apa itu?

A: Perusahaan Mitsubisho

Q: Apa?! Suruh dia masuk

A: Dia tidak mau menemui Anda. Dia berpesan pada Anda untuk tidak terlalu selektif dalam memilih pasangan.

<>4. Pendidikan Minimal S1.
Pendidikan Minimal S1

Pendidikan Minimal S1 via http://universitaspendidikan.com

Kamu lulusan mana ? Lulusan Universitas Karambia. D1,D3 apa S1?  D3. D3 itu 3 tahun ya? Kok nggak labas S1 sekalian? Iya 3 tahun. Nggak ah, kuliah S1 mahal. Terus, kalau D3 itu bisa lanjut S1? Bisa. Berapa tahun transfernya? 2 tahun. Lah, Cuma nambah biaya aja sih kalau gitu. Lha bedanya D3 sama S1 apa?

Nggak ada bedanya kok. Kalau S1 gimana kalau D3 gimana? D3 lebih banyak lowongannya kalau di jurusanku sih. Terus, kalau gitu. Bentar, kamu mau tanya apa? Aku bawa CV, transkrip nilai, Ijazah atau pas foto terbaru ukuran 4x6 sebanyak 2 lembar kan buat melengkapi interview ini? Ngekngok

                          

<>5. Keturunan Penjahat eh Pejabat.
Pejabat apa?

Pejabat apa? via http://www.pekanbaru.co

Bapak kerja dimana? Sawah. Ibu kerja dimana? Di rumah. Kalau kamu? Bapak di kantor aja. Ibu juga di kantor aja. Oh, ya. Orangtua kamu kantoran pejabat semua ya. Terus kapan kita nikahin? Nikah? Iya, nikahin orangtua kita, kan kamu nanyanya orangtua aku, bukan aku.

*Krik krik

<>6. Pekerjaan.
Pekerjaan kamu apa?

Pekerjaan kamu apa? via http://berita.suaramerdeka.com

Kamu udah kerja mbak? Sudah. Di mana? Perusahaan. Negeri? Swasta? Swasta. Kok nggak daftar Pegawai Negeri aja? Nggak pengen. Sayang banget lho ngapain masuk ke swasta? (lirik dalam hati: Sayang banget lho, kalau aku ngelepasin kerja karena hasutan kamu. Pekerjaanku setidaknya menghasilkan pundi pundi kecil duit buat hidup beli beras tiap hari)

Tau nggak dia kerja di BUMN? Iya tahu kok. Hebat ya? Ya. Gajinya banyak, tunjangannya banyak. Terus? Kamu dapat  duit berapa bicara begitu sama aku? Aku nggak dapet. Yaudah, tak kasih duit 25 ribu, sana beli bakso dulu, nanti kalau udah kenyang, balik kesini lagi jangan bahas itu lagi ya.

Buat aku, dimanapun kerja yang penting halal, nyaman, aman. Kamu belum paham dunia kerja seperti apa, 5 tahun lagi kamu cerita ke aku. 

Kamu sekarang kerja di BUMN atau BUMS? Aku di rumah jualan B.U.B.U.R aja. {Ah, paling jualan bubur mah hasilnya nggak seberapa} (5 tahun kemudian si tukang bubur bisa naik haji karena suatu keajaiban. Dan pegawai BUMN itu terkapar sakit di rumah sakit karena kena asam urat ).Yang penting kan HALAL dan nggak ngerampok! Nggak KORUPSI. .

Kerja dimana? Perusahaan Internasional. Gajinya gede dong? Ya lumayan lah. Terus ngapain udah resign sayang banget lho (Sayang banget kalau yah..kamu nggak perlu tahu alasan aku pindah kerja, kepo banget sih? Kerja juga nggak cuma karena gaji gede, lembaran duit bisa dicari, tapi ada hal yang lebih penting dari itu *dalem banget nih)

Kerja dimana? Di CV Parampa. CV? Bukan curriculum vitae lho. Iya tahu. Bukannya CV itu di bawah PT ya? Iya emang. Terus? Bukannya sebelumnya kamu kerja di PT, kok pindah ke CV? Emang kenapa? Gajinya berapa di PT dulu? Iya.

Kurang lebih 300 dolar. Sekarang di CV? 150-200 dolar. Sayang banget, sayang banget. Kamu mau Tanya “Please tell me about yourself? How many salary do you want?”  Itulah kenapa kamu masih terlalu polos untuk mengatakan cari kerja hanya untuk “gaji”. 

<>7. Surat Ijin dari orangtua disertai materai, cap basah RT, RW, Kelurahan ,Kecamatan, Kabupaten, Provinsi, Presiden. Tanda tangan presiden, David Beckham, Christiano Ronaldo, Cap Jempol Kaki Pak Bupati
Cap Embose dari tingkat bawah ke atas

Cap Embose dari tingkat bawah ke atas via http://1.bp.blogspot.com

Sudah bawa? Apa? Surat ijin orangtua. Orangtua siapa? Orangtuaku. Sekalian kumpulkan persyaratannya dulu yaitu transkrip nilai, menunjukkan fotokopi SIM A, SIM B (kalau punya truk), Surat Ijin dari orangtuaku nanti disertai materai, cap basah RT, RW, Kelurahan ,Kecamatan, Kabupaten, Provinsi, Presiden. Tanda tangan presiden, David Beckam, Christiano Ronaldo, Cap Jempol Kaki Pak Bupati ya

                            

Apa harus cinta diliputi persyaratan itu? Mengapa dunia begitu memandang angkuh dan sebelah mata pada mereka? (dibaca dengan nada puitis)Sebenarnya, ada yang belum kalian tahu, yaitu inti dari goresan ini adalah

Cinta adalah sesuatu tanpa syarat. Bukan karena ia harus memakai ini itu, bukan dari dimana ia bekerja, siapa orangtuanya, tapi bagaimana kecocokanmu dengannya.

Cinta, aku tidak tahu cinta sejati itu apa karena aku juga belum menemukannya, tapi, sepertinya cinta sejati adalah seperti kutipan di film Mohabbatein yaitu Cinta sejati adalah tanpa syarat, bila ia mencintai dengan syarat, berarti itu bukan cinta namun perjanjian. Dan di Dalam Cinta Tidak Ada Perjanjian *lagi-lagi dalem banget. Hehe. Sekian

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

I hear, see, and feel when i am writing a little sacrifice from the people around me. Dont judge my article. Please dont create bad comment on my article. If you unlike it, you just dont read it.

4 Comments

CLOSE