Begini Trik Aplikasikan Warna Abu-abu di Rumah Tanpa Terlihat Kusam. Super Gampang!

Gaya desain interior Skandinavian terbilang cukup terkenal dan disukai di Indonesia. Konsepnya yang sederhana dengan sentuhan natural, menjadikannya fleksibel dan dapat diaplikasikan pada setiap ruangan. Desain Skandinavian juga kerap menjadi pilihan untuk rumah dengan luas terbatas. Karena prinsip utamanya yang dapat membuat ruangan terkesan lebih lapang. Ciri-ciri utama desain Skandinavian di antaranya pemilihan warna cat yang terang, furnitur serba minimalis, serta ruangan yang mendapat banyak cahaya alami.

Warna yang identik dengan desain Skandinavian adalah warna abu-abu. Walaupun begitu, warna abu-abu juga selalu dikombinasikan dengan warna netral lainnya seperti warna putih. Harmonisasi warna keduanya tak hanya muncul pada cat dinding saja, tetapi juga tampak pada furnitur dan elemen dekorasi lainnya. Ingin melihat kombinasi keduanya pada desain interior Skandinavian super keren? Let’s check these out!

1. Warna putih abu-abu dengan sentuhan kayu

Putih abu-abu dengan sentuhan kayu Simple House karya Vivame Design via https://www.arsitag.com

Selain kerap memakai warna abu-abu dan putih sebagai warna andalan, desain Skandinavian juga tak pernah luput dari unsur kayu. Penggunaan elemen kayu inilah yang memperkuat suasana alam yang natural ke dalam ruangan. Warna abu-abu putih sangat cocok disandingkan dengan warna kayu. Warna abu-abu ini juga sebenarnya dapat hadir melalui material kayu. Yakni dengan memilih finishing furnitur dan pelapis lantai dengan corak kayu berwarna keabu-abuan.

2. Warna abu-abu sebagai transisi konsep monokrom

Transisi untuk warna monokrom via http://decordots.com

Warna abu-abu kerap menjadi transisi untuk konsep monokrom. Yaitu sebagai penyeimbang di antara dua warna kontras, putih dan hitam yang saling bertolak belakang. Sisipkan warna abu-abu dalam ruangan bertema hitam putih melalui elemen dekorasi dan gradasi. Abu-abu juga dapat memperkaya variasi tekstur di ruangan melalui throw pillow, karpet berbulu, ataupun elemen dekoratif lainnya.

3. Warna abu-abu putih dengan tambahan tanaman di dalam ruangan

Putih abu-abu dengan tanaman via https://www.lushome.com

Unsur berikutnya yang tak boleh ketinggalan dalam desain interior Skandinavian adalah tanaman hias indoor. Nuansa hijau tanaman dapat memberikan kesan menyegarkan apabila ditempatkan di dalam interior yang didominasi oleh warna abu-abu dan putih. Tak hanya tanaman dalam pot, kamu pun bisa menghadirkan unsur hijau tanaman melalui gambar artwork di dinding. Trik alternatif untuk menghilangkan kesan suram dan monoton dari warna abu-abu dan putih.

4. Warna abu-abu dan putih untuk dapur bersih dan luas

Dapur Skandinavian berkonsep open-plan Revahouse karya Revano Satria via https://www.arsitag.com

Tak hanya pada kamar tidur atau ruang tamu, desain Skandinavian juga dapat kamu terapkan pada dapur. Penggunaan warna-warna natural seperti abu-abu dan putih pada dapur dapat membuatnya terkesan lebih luas dan bersih. Gunakan lemari kabinet yang didominasi warna putih dan tabletop berwarna abu-abu. Tambahkan meja makan sederhana berbahan kayu asli untuk melengkapi kesan natural pada dapur.

5. Gabungkan dengan warna yang lebih berani untuk tampilan yang ceria

Perpaduan warna gold dan rose gold yang lebih ceria via http://cdn.home-designing.com

Walaupun warna abu-abu dan putih kerap menjadi warna utama pada desain interior Skandinavian, jangan ragu berkreasi memasukkan warna yang lebih berani. Konsep interior Skandinavian saat ini juga mulai bergeser dengan tidak hanya menggunakan warna netral. Agar tampilan ruangan lebih serasi, beri warna-warna cerah pada motif untuk elemen dekorasi. Misalnya, pada kursi, kap lampu, kaki meja, maupun sarung bantal.

Apakah sekarang kamu sudah semakin yakin mengaplikasikan warna abu-abu dan putih pada rumah gaya Skandinavian? Meskipun sifat kedua warna yang netral, kamu tetap perlu memperhatikan keserasian antara pola-pola yang dipilih. Agar menghasilkan suasana yang nyaman dirasa dan dipandang.