Centella Asiatica (Daun Pegagan), Rahasia Alami yang Membantu Hidrasi Kulit dan Cegah Penuaan Dini

Sebagai organ yang terletak di lapisan terluar, kulit berfungsi sebagai mekanisme pertahanan pertama tubuh dari pengaruh lingkungan seperti suhu,sinar UV, radiasi, bahan kimia, polusi, dan bahan berbahaya lainnya yang dapat mempengaruhi kesehatan dan elastisitas kulit.

Beberapa tahun terakhir, banyak penelitian yang berfokus pada bahan-bahan alami yang tumbuh di sekitar kita, tak ketinggalan penelitian yang dilakukan di sektor industri kecantikan. Centella asiatica merupakan salah satu bahan alami yang dapat dipertimbangkan untuk digunakan. Sudah banyak brand Korea yang menggunakannya sebagai produk perawatan kulit. Mulai dari cleanser, toner, obat jerawat, moisturizer hingga serum. Kini hampir seluruh brand mengeluarkan produk dengan kandungan Centella asiatica ini.

Bagian tanaman yang banyak digunakan adalah pada bagian daun. Tanaman ini banyak tumbuh di dataran Asia dan memiliki banyak sebutan diantaranya Daun Pegagan, Gotu Kola, Tiger Grass, dan CICA.

Kandungan utama dari Centella asiatica yang banyak dimanfaatkan dalam produk perawatan kulit adalah kandungan triterpenoid saponinnya. Menurut European Pharmacope kandungan saponin pada Centella asiatica tidak kurang dari 6%. Triterpenoid saponin yang terdapat dalam Centella asiatica terdiri dari asiaticoside, madecassoside, asiatic acid, dan centelloside. Selain triterpenoid saponin, Centella asiatica juga memiliki beberapa kandungan senyawa lain seperti Flavonoid (quercetine,rutin,kaemferol,catechin, naringenin, luteolin), Phenolic acid, dan essensial oil.

Yuk simak beberapa manfaat Centella asiatica yang bisa membantu mengatasi masalah kulitmu.

1. Menghidrasi/Melembabkan Kulit

Photo by EKATERINA BOLOVTSOVA from Pexels via https://www.pexels.com

Kunci dari kulit yang sehat adalah kulit yang terhidrasi dengan baik. Dalam jurnal berjudul “Moisturizing and Anti-inflammatory Of Cosmetics Formulation Centella Asiatica Extract” diperoleh kesimpulan bahwa Centella asiatica mampu meningkatkan hidrasi kulit pada hasil 5% ekstrak Centella asiatica yang dibuat dalam sediaan krim emulsi tipe minyak dalam air (oil in water) dan hidrogel. Percobaan dilakukan selama 4 minggu secara in vivo melibatkan 25 sukarelawan yang telah lolos uji sebagai probandus.

Hidrasi kulit tergantung pada banyaknya protein dan humektan pada lapisan epidermis dan dermis. Dalam epidermis, aquaporin-3 (AQP3), filaggrin (FLG), loricrin (LOR), dan invotrucin (IVL) adalah 4 protein yang memainkan peran penting dalam hidrasi sebagai pelembab. Dari hasil penelitian yang berjudul “Propionibacterium Acnes Related Anti-Inflammation and Skin Hydration Activities of Madecassoside, A Pentacyclic Triterpene Saponin from Centella Asiatica” diperoleh hasil bahwa kandungan Madecassoside dalam Centella Asiatica mampu meningkatkan hidrasi kulit melalui peningkatan keempat protein yang ada pada lapisan epidermis tersebut.

Kandungan triterpenoid, flavonoid, dan glikosida dalam Centella asiatica yang sebagian besar terdiri dari glukosa yang berfungsi mengikat air menyebabkan Centella asiatica juga berperan dalam menjaga kelembaban kulit.

2. Mencegah Penuaan Dini (Anti-Aging)

Photo by Shiny Diamond from Pexels via https://www.pexels.com

Hal ini terkait dengan kandungan triterpenoid (asiatic acid) dan flavonoid dalam Centella asiatica yang berperan sebagai senyawa antioksidan yang dapat menangkal radikal bebas (suhu,sinar UV, radiasi, bahan kimia, polusi, dan bahan berbahaya lainnya), salah satu penyebab utama terjadinya penuaan dini.

Selain itu, peran flavonoid sebagai antioksidan mampu meningkatkan produksi kolagen dan meningkatkan kelembapan. Dalam artikel yang berjudul “Centella Asiatica in Dermatology” disebutkan bahwa asiaticoside dan madecassoside mampu meningkatkan produksi kolagen dalam tubuh hingga 25-30% .

Kolagen sendiri merupakan protein yang dapat ditemukan di berbagai bagian tubuh, seperti kulit, tulang, otot, tendon, dan ligamen. Pada kulit, kolagen berperan dalam proses regenerasi kulit serta menjaga kulit tetap elastis dan terhidrasi. Namun, seiring bertambahnya usia, produksi kolagen dalam tubuh akan menurun, sehingga bisa menyebabkan kulit kering dan tampak keriput.

3. Anti Inflamasi (Jerawat)

Photo by Polina Tankilevitch from Pexels via https://www.pexels.com

Efek anti-inflamasi juga dapat dijelaskan melalui jurnal “Propionibacterium Acnes Related Anti-Inflammation and Skin Hydration Activities of Madecassoside, A Pentacyclic Triterpene Saponin from Centella Asiatica” yang menyebutkan bahwa kandungan madecassoside dalam Centella asiatica mampu menghambat peradangan terkait Propionibacterium Acnes.

4. Penyembuhan Luka dan Keloid

naturalremedyideas.com via https://naturalremedyideas.com

Kandungan asiaticoside mampu memperbaiki sel kulit yang rusak dan menghambat protein pembentuk keloid. Kandungan madecosside juga berperan dalam memperbaiki kerusakan sel melalui sintesis kolagen tipe I yang berperan dalam penyembuhan luka/jaringan yang rusak.

5. Mengurangi Eritema (kemerahan pada kulit)

Photo by Ron Lach from Pexels via https://www.pexels.com

Pengaplikasian krim pada kulit dapat mencerahkan kulit, melembabkan kulit, dan membuat kulit tampak lebih muda. Namun, kebanyakan krim anti-aging sintetis dapat menimbulkan efek samping seperti reaksi alergi sehingga krim anti-aging berbahan herbal tanaman seperti yang terdapat kandungan Centella Asiatica dapat menjadi pilihan.

Centella asiatica memiliki kemampuan meredakan reaksi alergi pada kulit yang biasanya ditandai dengan eritema. Dalam jurnal “Moisturizing and Anti-inflammatory Of Cosmetics Formulation Centella Asiatica Extract” telah dibuktikan berdasarkan percobaan secara in vivo bahwa sediaan krim emulsi dan hidrogel Centella Asiatica mampu menurunkan eritema pada sukarelawan yang diinduksi Metil mekitonat (agen penyebab eritema).