5 Cara Menjaga Organ Kewanitaan Saat Datang Bulan. Meski Perut Kram, Jangan Malas ya!

Menjadi wanita tentu akan mengalami proses menstruasi. Menstruasi ini terjadi akibat terjadinya peluruhan pada dinding rahim yang kemudian keluar melalui organ intim wanita. Saat mengalami menstruasi, sebisa mungkin para wanita harus selalu menjaga kebersihan organ intimnya. Karena pada saat menstruasi itulah yang merupakan fase di mana risiko terkena infeksi jauh lebih mudah akibat bekteri dari darah kotor yang dikeluarkan lebih banyak. Untuk itu, bagi wanita sangat perlu untuk menjaga organ kewanitaan saat datang bulan. Berikut merupakan hal-hal penting yang dapat diterapkan.

1. . Rajin membersihkan diri dan organ ntim

rajin membersihkan diri via https://www.google.com

Menjaga kebersihan diri dan organ intim dengan mandi setidaknya dua kali sehari adalah hal yang patut kalian terapkan. Meski bagi sebagian orang mandi sebanyak dua kali merupakan hal yang cukup sulit. Tapi saat menstruasi buang jauh jauh deh rasa malas mandi kalian. Jangan lupa untuk lebih memperhatikan kebersihan organ intim!

2. Teratur mengganti pembalut

waktu yang tepat untuk mengganti pembalut via https://www.google.com

Sering mengganti pembalut saat sedang haid juga merupakan menjaga kebersihan intim. Mnstruasi terjadi dalam beberapa hari. Dan dalam beberapa hari itu pula banyak sedikitnya darah menstruasi berbeda-beda. Biasanya hari pertama dan kedua akan terasa deras, selanjutnnya sudah tidak sebanyak yang sebelumnya. tetapi walaupun demikian, menggati pembalut secara teratur merupakan hal yang wajib dilakukan, ya ladies!

Untuk jangKa waktunya, kalian dapat mengganti pembalut yang kalian pakai dalam kurun waktu 4-6 jam sekali. Atau dengan kata lain, usahakan dalam satu hari kalian mengganti pembalut dalam 4-6 kali.

3. Pilah-pilih pembalut yang aman dan nyaman

tips memilih pembalut yang aman via https://www.google.com

Selain menjaga kebersihan dengan mengganti pembalut secara teratur, jangan lupa pula untuk memakai pembalut yang aman dan nyaman. Untuk memilih pembalut yang aman sebaiknya cari dan pilihlah pembalut yang tidak mengandung parfum atau semacamnya, karena bisa saja membuat pengguna terkena iritasi.

Selain itu pastikan pembalut pilihan kalian itu legal dan terdaftar di departemen kesehatan. Untuk nyaman atau tidaknya kembali kepada tingkat kenyamanan kalian masing-masing. Yang jelas, pilihlah pembalut dengan daya serap yang tinggi.

4. Pakai pakaian yang memberi ruang bernafas

pakaian dalam yang baik via https://www.google.com

Yang dimaksud memberi ruang untuk bernafas adalah memilih pakaian yang dapat mengatur keluar masuknya udara ke tubuh kalian. Tidak hanya pakaian dalam saja, pakaian luar juga ternyata harus demikian juga.

Pengaturan sirkulasi udara yang baik melalui pakaian kita akan membantu area vital bernafas. Selain itu juga dapat membuat area vital tersebut tetap kering dan terhindar dari infeksi akibat bakteri.

5. Membersihkan pembalut

cara membersihan pembalut via https://www.google.com

Ternyata soal pembalut tidak hanya saat dipakai saja harus dalam keadaan bersih. Saat sesudah memakai pun harus tetap bersih. saat memakai pembalut pastikat tangan dalam keadaan steril.

Dan saat melepas dan membuangnya pastikan pembalut tergulung dan buang ke tempat sampah. Atau sebaiknya gulung pemblut dan bungkus dengan plastik atau koran, lalu buang pada tempat sampah.

Sebaiknya jangan buang pada tempat sampah dalam kamar. Atau jika ingin lebih bersih lagi, buang isi pembalut pada closet, kemudian cuci pembalut dengan air. Setelah itu buang pada tempat sampah.