Terserah Apa yang Orang Lain Pikirkan, Faktanya Aku Merasakan Manfaat dari Menjadi KPopers!

Fenomena Korean wave di Indonesia diawali dengan masuknya KDrama pada layar kaca. Beberapa KDrama sukses mengambil hati masyarakat, yang akhirnya membuka pintu lebih lebar untuk Korean wave masuk yang mana Kpop merupakan salah satu bagian di dalamnya.

Diperkirakan sekitar tahun 2011, KPop mulai banyak diminati oleh masyarakat kita, terutama anak-anak muda. Aku sendiri mulai tertarik dengan KPop pada tahun 2015. Idola pertamaku adalah Bae Suzy, pemeran utama drama Dream High yang juga merupakan member dari girl group Miss A.

Aku mendengarkan lagu dari berbagai grup maupun solois, sekalipun tidak masuk ke dalam fandom mereka. KPop, entah mengapa sangat mudah diterima dan nyaman didengar oleh telingaku. Kini sudah hampir tujuh tahun aku menjadi penikmat lagu korea atau KPopers.

Banyak orang menganggap KPop sebagai hal yang hanya memiliki efek negatif. Padahal, tidak semua demikian. Positif negatif dari suatu hal bisa kita pilah dan pilih sendiri, dan aku memutuskan untuk hanya mengambil nilai positif dari keberadaan KPop. Nah, berikut ini lima di antaranya manfaat yang kurasakan selama menjadi KPopers.

Advertisement

1. Sarana menyenangkan hati lewat visual yang memukau

Photo by kpopping.com

Photo by kpopping.com via https://kpopping.com

Berbicara tentang Kpop, maka sudah pasti visual menjadi sorotan utama. Para idol KPop seringkali terasa tidak nyata karena visual mereka, male idol yang sangat tampan dan female idol yang sangat cantik. 

Untukku, melihat visual menawan para idol terutama female idol dengan outfit mereka yang stunning menimbulkan perasaan senang di hati. Apalagi kalau melihat GFRIEND. ​​​​​Duh! Tetapi sedihnya girl group kesukaanku ini sudah dibubarkan. 

Advertisement

Sedangkan untuk male idol, selain fokus pada visualnya yang bikin silau, biasanya mereka menghibur dengan tingkahnya yang tidak jaim dan konyol. Bahkan gak jarang suka malu-maluin! 

2. Mengenal lebih banyak dan luas terkait musik

Photo by @bangtan.official on Facebook

Photo by @bangtan.official on Facebook via https://m.facebook.com

Pada kenyataannya, musik dari negara ginseng ini lebih kompleks jika dibandingkan dengan musik lokal. Sebuah lagu korea bisa terkomposisi dari tiga hingga lebih dari lima genre. Bukan hanya genre KPop saja.

Advertisement

Sebagai ARMY, grup BTS yang menjadi idolaku bahkan disebut telah memiliki genre sendiri karena terus melakukan dobrakan pada musik mereka. Dari awal debut hingga saat ini, diskografi musik BTS sangat kaya, mulai dari yang bergenre hip hop, EDM, soul, mellow pop, hingga rock. Hal ini tentu membuat penggemar yang menikmatinya dapat mengenal musik lebih luas.

Belum lagi jika bicara tentang teori yang ada dibalik lagu, totalitas dalam pembuatan Music Video (MV), serta konten terkait idol yang terus di-supply pada penggemar. Sekian hal tersebut dapat diambil sebagai contoh dan pelajaran bagi industri musik kita untuk bisa terus kreatif dalam memproduksi musik.

3. Sumber inspirasi membuat karya

Photo by @mc.artsie on Instagram

Photo by @mc.artsie on Instagram via https://www.instagram.com

Banyak penggemar KPop terdorong berkarya tanpa paksaan, semata-mata karena rasa cinta dan sebagai bentuk dukungan pada idolanya. Karya-karya tersebut di antaranya mulai dari fanfiction, lukisan atau fanart, meme, editan video, hingga cover lagu atau dance.

KPop merupakan tema yang agaknya terus eksis menjadi inspirasi untuk menghasilkan karya. Buatku pribadi, karya itu terwujud dalam bentuk artikel ulasan idol yang kusukai dan video editan pendek sebagai hiburan. Nah, artikel ini menjadi salah satu wujud nyata karyaku sebagai seorang KPopers.

4. Menambah pengetahuan terkait bahasa asing dan budaya negara lain

Photo by thetalkingcupboard.com

Photo by thetalkingcupboard.com via https://thetalkingcupboard.com

Menjadi KPopers memungkinkan untuk mempelajari bahasa asing dan budaya negara lain secara menyenangkan. Lewat lagu-lagu korea yang didengarkan dan dipahami dengan benar, dapat memperkaya kosa kata bahasa Korea. Bisa menguasai bahasa asing menjadi nilai tambah diri kita, bukan? Oh iya, siapa tahu juga suatu saat bisa ketemu dan ngobrol cas cis cus bareng bias, ya kan? Hihi.

Korea Selatan dengan berbagai ciri khas dan budayanya mulai dari pakaian, makanan, kebiasaan, perayaan, serta etikanya juga sangat menarik untuk diketahui.

Salah satu kebudayaan Korea Selatan yang bagus untuk ditiru bagaimana mereka sangat menjunjung tinggi nilai-nilai kesopanan. Usia menjadi suatu hal yang krusial. Kepada yang lebih tua, dilarang untuk berkomunikasi menggunakan bahasa informal.

Korea Selatan juga punya sebuah etika makan yang unik, yaitu dengan menanyakan pada orang lain apakah sudah makan atau belum. Hal ini sebagai bentuk menghargai makanan dan menunjukkan kepedulian terhadap kesejahteraan orang lain mengingat Korea Selatan pernah menghadapi kesulitan pangan saat perang di masa lalu. 

Ultimate biasku, Bae Suzy, tidak pernah absen menanyakan hal ini setiap kali bertemu fansnya. Memang deh gak salah aku mengidolakannya!

5. Bersama-sama menebarkan kebaikan

Photo by koreaboo.com

Photo by koreaboo.com via https://www.koreaboo.com

Aku merasa beruntung sekali bisa menjadi fans BTS dan termasuk dalam fandom ARMY. Karena fandom ini aktif dalam aksi-aksi kemanusiaan. ARMY melakukan ini tentu saja terinspirasi dari BTS yang selalu berusaha untuk spread love demi dunia yang lebih baik. BTS juga terus membanggakan ARMY dengan mencetak berbagai penghargaan musik, hingga dipercaya menjadi perwakilan Korea Selatan di UNGA PBB. 

Setiap kali ulang tahun member BTS, maka ARMY akan membuat proyek-proyek kebaikan untuk merayakannya. Mulai dari memberi santunan kepada mereka yang kurang mampu, proyek menanam ribuan pohon, bahkan saat perayaan ulang tahun Jungkook bulan September lalu, ARMY Indonesia mengadakan proyek mengadopsi empat ribu anak penyu atau tukik untuk dilepaskan kembali ke habitat asli mereka.

Dalam kampanye mendukung Black Lives Matter pada BTS menyumbang sekitar  US$ 1 juta atau sekitar 14 miliar, dan dalam kurun waktu kurang dari 24 jam, ARMY juga berhasil mengumpulkan donasi dalam kisaran yang sama. BTS X ARMY selalu berusaha menjadi dua kekuatan kebaikan yang bersatu, berpadu.

Pun masih banyak kebaikan-kebaikan lain yang dilakukan Kpopers di luaran sana yang tidak dapat kutuliskan di sini. Yang mana intinya, kutegaskan bahwa jangan memaku pandang bahwa Kpop maupun Kpopers semuanya sama, hanya sesuatu yang bernilai negatif. Bersihkan pikiran dan lihatlah lebih luas lagi hingga kebaikan-kebaikan itu bisa terlihat. Terutama pada BTS X ARMY.

Serta yang terpenting bagi Kpopers untuk pintar memilih para idol yang layak dicintai karena kepribadian baik yang dimilikinya. Sehingga, nilai-nilai baik itu juga bisa kita serap sebagai penggemar mereka. Ciao!

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Mahasiswa Akuntansi, senang belajar dan berkegiatan sosial. Memilih menulis sebagai usaha "menyembuhkan" diri.

CLOSE