Puisi 1: Rindu
Saat senja bermuara pada matamu,
kau akan tahu, rindu itu aku
tak ada yang lebih jingga dari itu.
**********
Puisi 2: Rindu
Sejak Adam dan Hawa bercinta
hingga anak cucunya,
seperti engkau,
barangkali juga aku
rindu selalu begitu,
gelisah dan tak tahu waktu.
**********
Puisi 3: Rindu
Jika kau merasa sendirian,
mendekatlah padaku sayang,
akan kuceritakan tentang pria- pria berambut panjang
yang membuatku berdebar
atau tentang ia pemilik punggung lebar
yang jarinya pernah kugenggam.
Sayang, perihal cinta aku adalah pemula
yang sedang tekun berlatih membacamu
dalam diksi dan puisi
perihal rindu, aku adalah pecandu
yang tak mampu menari
jika mulutmu tak berlagu.[]
Wulan Agustina Pamungkas/ Instagram: @wulanagustinapamungkas
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”