Seperti yang kita tahu tabir surya atau sunscreen merupakan salah satu skincare yang nggak boleh di skip penggunaannya. Hal ini karena tabir surya sudah terbukti dapat melindungi kulit dari berbagai masalah, bahkan untuk jangka panjang.
Namun, pada kenyataanya masih banyak orang yang yang bingung dalam memilih Sun Protection Factor (SPF) pada tabir surya. Tentunya, banyak pertimbangan yang menuntunnya pada kebimbangan tersebut, seperti faktor cuaca, keadaan kulit dan lain-lain.
Nah nggak usah bingung, seperti yang dikutip dari Refinery 29, menurut dr. Anjali Mahto, konsultan dematolog di Skin 55 ada 4 hal yang perlu kamu perhatikan sebelum memilih jumlah SPF. Yuk kita bahas satu per satu!
1. Pilihlah tabir surya yang memiliki spektrum luas
Pilih yang melindungi dari UVA dan UVB / Credit: Photo by Kindel Media from Pexels
Spektrum luas dalam tabir surya berkaitan dengan perlindungan terhadap UVA dan UVB. UVA sendiri bisa mengakibatkan garis-garis halus, kerutan dan pigmentasi. Sedangkan UVB dapat membuat kulit terbakar dan kanker kulit melanoma.
Bagi Anjali, kedua hal ini sangat perlu diperhatikan dan ditangani dengan tabir surya yang memiliki spektrum yang luas. “Pertama, untuk mengurangi risiko terkena kanker kulit lebih lanjut dan kedua untuk mencegah penuaan kulit dini,” tegasnya.
2. Sesuaikan dengan kegiatanmu sehari-hari
Tergantung gaya hidup / Photo by Andrea Piacquadio from Pexels
Penting untuk mengaitkan tabir surya dengan intensitas kegiatan yang kamu lakukan seperti intensitas aktivitas di dalam atau luar ruangan. Jumlah sinar matahari yang bisa sampai ke kulit juga bervariasi, tergantung pada ketinggian dan waktu.
“Jika kamu berjalan kaki ke tempat kerja, olahraga luar ruangan, atau bekerja di luar, maka faktor gaya hidup perlu diperhitungkan, dan tabir surya harus dipakai setiap hari,” ujar Anjali.
Namun perlu diketahui pula bahwa sinar UV B bisa menembus jendela, begitu pula radiasi dari gawai. Maka dari itu, amannya dipakai tiap hari walau nggak keluar rumah ya SoHip.
Selanjutnya, apabila kamu memang fokus dengan masalah penuaan dini, maka SPF minimal yang perlu digunakan yakni sebesar 30.
3. Sesuaikan dengan warna atau tone kulit
Warna kulit juga perlu jadi pertimbangan / Credit: Photo by Anna Shvets from Pexels
Dilansir dari sumber yang sama, dr Justine Kluk dokter kulit yang berbasis di London. Warna kulit berperan penting untuk menentukan sunscreen yang tepat. Jika warna kulitmu terang atau pucat, pilih sunscreen dengan SPF minimal 30. Apabila lebih kecil dari 30, mungkin tabir surya tidak akan berfungsi dengan baik.
“Individu dengan kulit dan rambut putih, mata berwarna terang, bintik-bintik dan tahi lalat berada pada risiko tertinggi kerusakan kulit dan harus selalu menggunakan faktor minimal 30 atau 50,” ujarnya.
Orang Asia dan Afrika cenderung memiliki kulit dengan pigmen yang lebih tinggi sehingga masih bisa menggunakan tabir surya dengan SPF 15-30. Hal itu masih perlu disesuaikan lagi dengan gaya hidup dan intensitas kegiatan yang tadi sudah dibahas.
4. Pahami kembali kulitmu melalui rutinitas skincare
Skincare / Credit: Photo by KoolShooters from Pexels
Penggunaan skincare erat kaitannya dengan keadaan kulit wajahmu. Misalnya, kamu secara teratur menggunakan retinol atau eksfoliator kimia, maka setidaknya gunakan sunscreen dengan SPF 30 setiap hari.
Hal tersebut dikarenakan penggunaan retinol atau eksfoliator akan membuat kulitmu lebih sensitif terhadap sinar UV dan lebih rentan terhadap kerusakan kulit.
Nah itu tadi beberapa hal-hal yang perlu banget kamu perhatikan sebelum memilih tabir surya dengan SPF yang tepat.
