3 Rahasia di Balik Istilah Kedaluwarsa pada Bungkus Makanan. Ada yang Boleh dikonsumsi, Tapi Syarat dan Ketentuan Berlaku

Ketika mau membeli makanan, ada satu hal yang nggak boleh luput dari perhatian yaitu melihat tanggal kedaluwarsa. Seharusnya semua makanan yang berjejer rapi di etalase toko merupakan makanan yang sudah aman untuk dikonsumsi. Tapi ternyata masih banyak makanan yang bertengger di rak toko sudah kedaluwarsa beberapa bulan yang lalu.

Miris sih, mengingat kepuasan pelanggan adalah nomor satu, tapi untuk hal yang satu ini masih saja kerap terjadi.

Sebenarnya menyimpan makanan berbulan-bulan, bahkan hingga hitungan tahun juga sering kita lakukan. Kamu bakal kecewa ketika mau mengonsumsi makanan itu ternyata batas waktu makannya sudah expired. Nah, apa sih sebenarnya tanggal kedaluwarsa yang tertera pada bungkus makanan? Kenapa tanggal itu seringkali jadi tolok ukur kamu boleh mengonsumsi atau tidak? Mari ungkap fakta dari keberadaan tanggal kedaluwarsa bareng Hipwee Tips yuk!

1. Kalau kamu menemukan tulisan Best if Used Before Date atau Best Before itu artinya aman dikonsumsi. Hanya saja kesegaran makanannya tidak dalam kualitas terbaik

Masih bisa dimakan, tapi tidak pada kualitas terbaik via lovefoodhatewaste.co.nz

Makna dari penulisan istilah Best if Used Before Date atau Best Before bertujuan untuk mempertimbangkan kesegaran makanan, bukan keamanannya. Maksudnya yakni jika kamu menemukan makanan yang mencantumkan istilah ini, berarti makanan tersebut masih bisa dikonsumsi jika sudah melewati tanggal kedaluwarsa yang tertera. Meski hal ini membuatmu tak mendapatkan rasa dan kualitas terbaik, tapi masih aman untuk dikonsumsi. Tapi, tidak jika sudah lewat berbulan-bulan.

2. Berbeda jika yang tertera di bungkus makanan adalah Expired, Use by, atau Sell by. Kalau sudah lewat tanggalnya, jangan dimakan ya!

Kalau sudah expired, nggak boleh dikonsumsi via www.womenshealthmag.com

Istilah Expired, Use by, atau Sell by adalah batas akhir makanan tersebut aman dikonsumsi atau tidak. Jadi, jika membeli makanan dan ada salah satu kode ini pada bungkusnya, berarti kamu sudah diperingatkan kalau makanan tersebut sama sekali tidak aman jika dikonsumsi melebih tanggal kedaluwarsa yang tertera. Coba cek lemari makananmu sekarang yuk!

3. Yang satu ini adalah istilah untuk kode produksi – Manufacturing Date (MFG/MCD). Jangan sampai tertukar dengan tanggal kedaluwarsa

Sama halnya untuk obat via www.huffingtonpost.ca

Banyak orang salah kaprah mengartikan tanggal kode produksi sebagai tanggal kedaluwarsa. Manufacturing Date merupakan tanggal makanan tersebut dibuat dan dikemas. Biasanya kode ini berisikan urutan angka, kemudian kode huruf (MFG/MCD) yang menunjukkan waktu atau tanggal produksi. Sedangkan tanggal kedaluwarsa didahului dengan istilah yang sudah disebutkan pada dua poin sebelumnya. Cara paling mudah membedakannya adalah tanggal produksi tentu lebih dulu daripada tanggal kedaluwarsa, ingat itu ya!

Meski kelihatannya sepele, ternyata banyak kasus tidak mengenakkan akibat dari lalainya mengecek tanggal kedaluwarsa. Beberapa di antaranya yaitu mual atau pusing saja, tapi nggak sedikit juga yang harus opname di rumah sakit akibat mengkonsumsi makanan yang sudah kedaluwarsa.

Sebagai catatan, pentingnya melihat tanggal kedaluwarsa ini juga berlaku bagi obat-obatan, kosmetik dan juga alat rumah tangga lainnya seperti detergen dan pengharum ruangan. Jadi, mulai saat ini jangan malas lagi melihat tanggal kedaluwarsa kalau mau membeli sesuatu ya.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

a young mother of two