Setelah wisuda, wajarnya kamu langsung sibuk mencari pekerjaan. Mengirim lamaran ke berbagai perusahaan, memantengi web lowongan kerja, sampai bertanya pada teman menjadi agenda yang memenuhi kegiatanmu sehari-hari. Kamu tak ingin kehilangan sedikit saja waktu untuk melamar.
Padahal nih ya, selain sibuk berburu kerja kamu bisa banget memanfaatkan waktu untuk berplesir dan traveling. Ada banyak alasan kenapa periode setelah wisuda adalah waktu yang terbaik untuk traveling sendirian. Apa saja alasannya?
1. Berlibur seusai masa wisuda adalah cara paling pas untuk merayakan kebebasanmu, setelah terbelenggu dengan skripsi selama ini
penghargaan diri sendiri via bohemiantraveler.com
Setelah bekerja keras menyelesaikan kewajiban di bangku kuliah dan juga skripsi, sudah selayaknya nih kalau kamu merayakan keberhasilan tersebut. Caranya pun bisa macam-macam, tergantung selera. Mulai dari acara makan-makan, nongkrong bareng, atau bisa juga berlibur. Tapi kalau dipikir-pikir, merayakan wisuda dengan pergi berlibur adalah cara yang paling pas.
Alasannya adalah kamu bisa benar-benar lepas dari berbagai beban yang dulunya ada di pundakmu. Otakmu pun akan sangat segar sepulangnya dari cara berlibur. Apalagi bila kamu perginya bersama keluarga atau teman yang membuat liburanmu kali ini akan sangat terkenang. Jadikan momen liburanmu itu sebagai ajang untuk menghargai kerja keras yang telah kamu lakukan.
2. Setelah diterima kerja kamu tidak bisa lagi seenaknya bervakansi. Untuk itu, waktu sebagai “pengangguran” adalah kesempatan emas untuk bepergian
mumpung masih ada waktu via wisatabromomalang.wordpress.com
Salah satu konsekuensi yang harus ditanggung ketika memasuki dunia pekerjaan adalah sempitnya waktu yang dimiliki untuk liburan. Ya, umumnya seorang karyawan harus berada di kantor selama lima hari dalam seminggu untuk menyelesaikan tugas kantornya. Belum lagi kalau di akhir pekan kamu tetap harus lembur menyelesaikan pekerjaan tambahan. Dan khusus untuk karyawan baru, dalam kurun waktu setahun kamu belum diizinkan mengambil jatah cuti.
Dengan situasi ini, kamu fix tidak bisa berlibur lagi dengan bebas. Sebelum bertemu realita yang menyedihkan ini manfaatkanlah waktumu untuk pergi mengunjungi tempat-tempat impian. Anggap saja liburan kali ini adalah persiapan sebelum kamu ‘terpaksa’ harus berperang menghadapi tekanan pekerjaan.
3. Karena sebentar lagi kamu akan berpisah dengan teman-teman dekat, inilah kesempatan terakhir membuat persahabatan kalian rekat
pergi bersama teman-teman via ardiyanto.web.id
Di masa kuliah kamu dan teman-temanmu mungkin adalah sesama anak rantau yang banyak menghabiskan waktu bersama. Mulai dari pergi ke kampus bareng, mengerjakan tugas bersama, sampai dengan aksi menemani saat menghadapi sidang tentu pernah kalian lewati. Setelah masa kuliah berakhir, kalian pun harus kembali ke kota masing-masing melanjutkan perjalanan karir.
Untuk menutup kebersamaan kalian, kenapa tidak mencoba merencanakan perjalanan bersama yang akan dikenang selamanya? Kamu dan teman-teman terdekat bisa pergi ke suatu tempat yang belum pernah dikunjungi dan bersenang-senang di sana. Menghabiskan satu hari atau bahkan mungkin semalaman tentu akan menjadi ingatan yang akan membuat persahabatan kalian semakin rekat meski nantinya harus terpisah oleh ruang dan jarak. Kegiatan liburan ini sekaligus bisa menjadi pesta perpisahan yang mengesankan.
4. Pergi bervakansi setelah resmi menjadi seorang sarjana adalah bentuk quality time untuk diri sendiri
Me time via www.thesolotravelsolution.com
Ketika melakukan sebuah perjalanan, kamu dapat melakukan berbagai kegiatan yang kamu suka. Mulai dari yang hobi menantang diri lewat kegiatan adrenalin, berwisata alam, sampai dengan wisata kuliner semuanya bebas untuk dilakukan. Saat melakukan perjalanan inilah kamu benar-benar dapat memiliki waktu untuk menjadi diri sendiri. Karena itu, maka gak salah dong kalau Hipwee bilang traveling seusai wisuda adalah me time yang wajib kamu jalani?
Kamu bebas mengekspresikan diri melalui kegiatan-kegiatan yang menyenangkan hati. Pergi ke tempat-tempat yang selama ini belum sempat didatangi karena sibuk menjalani kegiatan akademik juga bisa dilakukan. Intinya perjalanan setelah wisuda adalah cara yang paling pas untuk dilakukan jika kamu ingin memanjakan diri sendiri. Bersenang-senanglah sebelum akhirnya kamu memasuki fase kerja yang penuh dengan tantangan itu.
5. Kalau selama ini acara berpetualangmu sering terganjal masalah izin, mungkin ngeles dengan alasan habis wisuda bisa jadi solusinya
lebih gampang minta izin via www.roughguides.com
Tidak sedikit anak kuliah yang mengaku terpaksa menunda keinginannya berlibur karena masalah izin. Dengan alasan belum lulus kuliah memang banyak orangtua yang enggan memberikan anaknya izin untuk pergi berlibur. Nah kondisi ini tentu akan sangat berbeda kalau kamu sudah merampungkan kewajiban kuliahmu. Biasanya orangtua yang senang karena anaknya sudah lulus akan lebih mudah memberikan izin kepada anaknya.
Karena alasan itulah sebagai anak muda yang cerdas, kamu boleh nih memanfaatkan momen ini untuk meminta izin kepada mereka untuk pergi berlibur. Dengan suasana hati sedang berbunga-bunga, orangtua bisa lebih mudah merestui rencana perjalananmu. Bahkan nih kalau beruntung, bukan gak mungkin loh mereka menambahkan uang jajan untuk acara plesiranmu.
6. Siapa yang sangka kalau orang yang ditemui selama perjalanan bisa membuka peluangmu untuk mendapat kerja?
ketemu orang-orang baru via trvl101.com
Bertemu dengan banyak orang baru adalah bonus untuk mereka yang senang berpetualang. Biasanya dari sini kita juga bisa menambah koneksi sehingga memperluas pergaulan. Mungkin selama berplesir kamu akan dipertemukan dengan karyawan dari perusahaan lain yang bisa jadi akan berguna bagi kamu yang baru saja lulus dan berniat untuk mencari pekerjaan. Bukan gak mungkin kan teman satu pesawatmu nantinya berasal dari perusahaan X yang sedang membutuhkan karyawan baru?
Untuk itu pergi traveling seusai wisuda akan memberikan banyak keuntungan. Tidak hanya untuk melepaskan beban pikiran saja, perjalananmu kali ini bisa juga membuka peluang baru yang selama ini mungkin belum terbuka. Orang-orang yang ditemui dalam perjalanan bisa jadi adalah jalan dari Tuhan untuk pengembangan karirmu ke depannya.
7. Dengan liburan, kamu bisa “bernapas sebentar” dan melahirkan ide-ide baru yang lebih segar
menemukan ide-ide baru via www.lifehack.org
Me-refresh pikiran yang sedang suntuk adalah salah satu keuntungan dari kegiatan jalan-jalan. Kalau tadinya kamu sudah kehabisan ide, maka kegiatan bervakansi bisa lagi merangsang ide yang sudah macet. Dengan pergi berlibur setelah wisuda kamu memiliki kesempatan untuk menggali berbagai ide kreatif yang kamu miliki. Mulai dari ide akan melamar di kantor mana, akan berbisnis apa, dan bisa jadi pula rencana mempelajari keahlian tertentu.
Ya, pergi berlibur akan membantumu untuk menghasilkan ide-ide yang lebih segar. Pertemuan dengan orang-orang baru, kultur tertentu yang baru ditemui, atau kebiasaan yang unik bisa menginspirasimu untuk melakukan kegiatan tertentu.
Traveling setelah wisuda memang bisa dibilang waktu yang paling pas bagi kamu yang ingin bervakansi habis-habisan. Di masa ini kamu dapat berjalan-jalan sebelum akhirnya terikat dengan berbagai kewajiban di dunia kerja. Buat yang tertarik untuk melakukan hal ini juga akan ragu untuk merencanakan perjalanan versimu ya!
