Cara Mengatur Perabotan di Rumah Mungil Tipe 36 A La Kanyaka Apsari. Nggak Percaya Bisa Jadi Longgar Begini!

Rumah mungil banyak dipilih pasangan muda yang baru saja memulai hidup berumah tangga. Rasanya tak bisa dipungkiri bahwa pilihan tersebut dilandasai beberapa alasan di antaranya, budget yang tidak terlalu tinggi dibanding dengan membeli atau membangun rumah yang lebih besar, dan untuk sementara masih ditinggali berdua saja, atau paling tidak dengan satu anak.

Advertisement

Seperti yang juga ditempati oleh instagramer Kanyaka Wara Apsari . Di atas tanah seluas 90 m2, dan luas bangunan 36 m2, ia, suami dan satu anaknya tinggal di rumah yang terdiri dari 2 kamar tidur, 1 kamar mandi, dapur, ruang tamu, ruang keluarga, ruang makan dan taman.

Banyak siasat yang dilakukan sehingga rumah mungil tersebut terlihat longgar, meski ia sendiri mengakui bahwa ukuran rumah tipe 36 membuat penghuninya kesulitan bergerak. Satu kunci yang diterapkan adalah jangan memperparah kondisi dengan menempatkan banyak barang atau furnitur yang sifatnya tidak fungsional.

Hipwee akan mengajakmu home tour ke rumah Kanya, ibu rumah tangga yang sekarang juga sibuk menjalankan bisnis home decor ini. Siapa tahu banyak inspirasi yang bisa kamu tiru setelah melihatnya. Yuk!

Advertisement

1. Kita mulai dengan sketsa gambar denah rumah. Biar kamu bisa membayangkan letak dari masing-masing ruangannya


Agar kamu bisa punya bayangan mengenai tata letak ruangan di rumah ini. Ada baiknya kamu perhatikan baik-baik denah yang telah dibuat sendiri oleh si empunya rumah.

2. Ini dia tampak depan rumah Kanya. Sederhana tapi cantik, ‘kan?

Advertisement

Dari foto di atas mungkin kamu akan mengira bahwa rumah mungil tipe 36 ini tidak akan bisa didesain apik. Butuh rumah dengan kapasitas besar agar sama dengan inspirasi rumah gedongan yang biasa ditampilkan di televisi. Padahal, interior di dalam rumah ini sangatlah tertata rapi. cantik, dan jauh dari kesan sempit. Melalui instagramnya, Kanya berujar bahwa tidak banyak komponen yang diubah dari yang telah dibuat oleh developer. Dia hanya menambahkan kanopi, pagar tembok dan juga pagar besi. Ukuran carportnya sendiri kurang lebih adalah 6×3 meter.

3. Memberi pot dengan konsep digantung seperti yang diletakkan pada pinggiran kanopi ini jadi ide menarik yang patut ditiru

Ada banyak ide yang bisa disontek jika ingin menambahkan banyak tanaman tapi lahan yang ada tak begitu luas, salah satunya adalah seperti ini. Meletakkan pot dengan konsep digantung pada kanopi ternyata menarik juga. Apalagi dengan tali yang berwarna-warni.

4. Kita masuk ke bagian teras. Tutupi kekurangan lahan yang tak begitu luas dengan penampilan yang menawan. Rapi dan bersih jadi kuncinya

Teras yang kecil tak jadi masalah. Menambahkan hiasan di bagian dinding ternyata jadi cara jitu agar teras yang tak luas tetap terlihat menarik. Meski ini ada di bagian luar rumah, jangan abaikan kebersihan dan kerapiannya ya.

5. Area yang ada memang tak begitu luas, tapi ruang hijau alias taman jadi komponen yang nggak bisa dilupakan begitu saja

Rasanya akan gersang kalau pada sebuah rumah tak ada ruang hijaunya. Meski memang lahannya tak begitu luas, taman menjadi hal yang tak boleh dilupakan begitu saja, Memanfaatkan lahan yang ada dengan meletakkan payung dan juga bangku yang bisa digunakan pagi atau sore hari sembari mengobrol bersama pasangan akan jadi momen yang cukup membuat pikiran jadi fresh, setelah berkutat dengan banyaknya pekerjaan.

6. Ruang tamu yang juga jadi satu dengan ruang TV mengharuskan kamu ‘irit’ dalam penggunaan sofa. Seperti yang Kanya lakukan berikut

Ruang tamu yang jadi satu dengan ruang TV mengharuskan kamu ‘irit’ dalam penggunaan sofa. Hal ini bertujuan agar ruangan yang ada tak jadi tambah sempit. Seperti yang dilakukan Kanya pada ruang tamunya, ia hanya menyediakan 2 sofa.

7. Pada tembok di sisi lainnya akan ada TV yang terpasang. Sofa yang ada jadi multi fungsi, bisa buat nonton dan juga menerima tamu

Tak lagi jadi soal ketika ruang tamu harus jadi satu dengan ruang TV seperti ini asal penatannya tepat. Sekali lagi, tak perlu menambah barang atau furnitur yang minim fungsi agar ruangan yang ada bisa dipakai maksimal.

8. Kita masuk ke kamar anak yang cukup diisi dengan kasur single dan juga lemari pakaian. Simpel, sederhana tapi cantik banget!

Pemilihan warna dan juga furnitur jadi poin penting agar tepat sasaran. Kalau asal beli, jadinya kadang tidak sesuai dengan ukuran ruangan dan juga mengurangi nilai estetika. Memperhatikan hal kecil seperti itu nyatanya dapat membuat penataan kamar yang memang tak begitu luas jadi terlihat bagus dan cantik seperti ini.

9. Untuk kamar tidur utama, pemilihan warna netral jadi hal yang harus dilakukan agar kesan luas didapat

Kesan luas dan longgar akan didapatkan jika kamu menggunakan warna netral pada ruangan. Seperti yang juga diterapkan pada kamar tidur utama Kanyaka Wara Apsari ini. Meski tak luas, kamar tidur ini tidak kemudian jadi terlihat sempit karena warna yang digunakan bukanlah warna mencolok yang bikin capek mata.

10. Sedangkan ini adalah penampakan dapur yang jadi satu dengan area meja makan

Area dapur ada di bagian belakang yang jadi satu dengan ruang makan. Untuk dapur, pastikan memilih kitchen set minimalis dengan tidak terlalu banyak furnitur yang membuat penuh ruangan.

11. Sebelah meja makan tadi adalah tempat untuk mesin cuci dan juga jemuran. Praktis semua jadi satu area

Untuk area cuci dan jemur, ada di sebelah dapur dan meja makan. Ini sangat praktis mengingat semua ada di satu tempat dengan memanfaatkan halaman belakang. Menurut Kanya, atap yang digunakan adalah atap fiber.

Jadi, jangan bingung dulu kalau rumah yang nantinya kamu tempati tak begitu luas. Nyatanya, rumah tipe 36 ini jadi bukti kalau dengan penataan yang baik dan pemilihan furnitur yang tepat, semua akan terasa longgar, dan sempit hanya ada di pikiran.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

a young mother of two

CLOSE