#PuisiHipwee: GERIMIS RINDU DALAM PUISI
Sebab rindu yang terlampau seperti ini terhadapmu. Maukah kau memilih tinggal dalam setiap musim yang berganti?
![[CERPEN] PEREMPUAN SANG PENUNGGU WAKTU](https://cdn-image.hipwee.com/wp-content/uploads/2019/10/hipwee-adult-beautiful-blur-171296.jpg)
[CERPEN] PEREMPUAN SANG PENUNGGU WAKTU
Dan ku harap, di suatu pagi nanti tidak lagi kutemui hanya aku dan sang waktu yang sibuk menghitung-hitung hari kapan kau disini.
Dear Papa, Inilah Persembahan Cintaku untukmu. Semoga Kau Bahagia di Sana Selalu
Tetaplah bahagia di sana. Di surga-Nya.
Surat Pertama untuk Matahari dalam Hidupku. Apa Kabarmu di Sana Pa?
Doa tidak terhenti dalam kata-kata. Ia memenuhi rongga dada. Rindu yg tidak pernah jeda, selalu menghadirkan kau sebagai topik utama.
Surat Cinta untuk Ibu, yang Kini Tak Bisa Lagi Memeluk Diriku
Bu, salam rindu dari saya yang tak bisa lagi merasakan pelukmu~
Kelak di Suatu Pagi, Ketika Mentari Kembali Menepati Janji Kau Menerimaku Sebagai Teman Hidupmu
Kita berdua duduk manja menertawakan kekonyolan perihal hati yang pernah patah karena cinta
Kukirimkan Rindu Lewat Doa untuk Papa, yang Telah Lama Berpulang ke Rumah-Nya
Hai pa, apa kabar di sana? Semoga baik-baik saja ya 🙂
Meski Denganmu Cintaku #BertepukSebelahTangan Namun Aku Yakin Tuhan Selalu Punya Jalan Cerita yang Baik
Sebab dengan hanya mencintainya sendirian telah memberimu denyar-denyar lembut yang menciptakan bahagia.
Meski Sekarang Cintamu Bertepuk Sebelah Tangan, Percayalah Jodoh Terbaik Sudah Tuhan Siapkan
Semoga hati yang patah dan cinta yang bertepuk sebelah tangan lekas tumbuh kembali serta menemukan dia yang menggenapi. ~
Karena Ayah Adalah Salah Satu Hal Terbaik yang Pernah Hadir di Rumah
Karena kau adalah salah satu hal terbaik yang pernah hadir di rumah, Pa