Gokil! Film Adaptasi “Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas” World Premiere di Locarno Festival

Film Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas World Premiere

Kabar baik kembali datang dari industri film Tanah Air. Setelah kemarin Miles Films merilis teaser film ā€œParanoiaā€, kini giliran berita dari Palari Film yang mendapat perhatian para penggemar film Tanah Air. Diketahui, film adaptasi novel karangan Eka Kurniawan, ā€œSeperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntasā€ segera tayang di Locarno Film Festival, 2021.

Advertisement

Berita ini dibagikan oleh Eka Kurniawan dan Palari Films lewat laman Twitter resmi mereka. Kabar ini tentu disambut meriah oleh banyak orang mengingat Locarno Film Festival adalah salah satu festival film bergengsi di dunia. Diketahui pula, Locarno adalah festival film internasional tertua di Swis yang digelar bulan Agustus setiap tahunnya.

Tentu saja menjadikan Locarno Festival sebagai tempat World Premiere adalah kebanggan bagi masyarakat terutama orang yang terlibat dalam penggarapan film ini. Apalagi film yang dibintangi oleh aktor ternama seperti Marthino Lio, Sal Priadi, dan Ladya Cheryl ini sangat kental memperlihatkan kondisi dan budaya negara kita.

Buat kamu yang mungkin belum sempat membaca novelnya, film yang digarap oleh sutradara Edwin ini berkisah tentang seorang supir truk dan jawara bernama Ajo Kawir. Ia ditakuti karena memiliki keberanian yang luar biasa. Siapa sangka, keberanian tersebut berasal dari trauma dan rasa insecure-nya terhadap kondisi impoten yang ia miliki.

Advertisement

Singkat cerita, Ajo Kawir kemudian bertemu dan bertarung dengan seorang perempuan bernama Iteung. Setelah kalah dan babak belur, Ajo Kawir justru jatuh cinta begitu pun Iteung. Akhirnya keduanya menikah dan bahagia. Sayang, pernikahan mereka harus berakhir karena rasa trauma dan hasrat mendalam yang keduanya rasakan. Perselingkuhan, perenungan hidup dan kesendirian jadi tema cerita ā€œSeperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntasā€.

ā€œSeperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntasā€ juga berkompetisi untuk mendapat Golden Leopard di sesi Concorso Internazionaleā€

Advertisement

Selain tayang di Locarno Film Festival, film kelima dari sutradara Edwin ini juga akan ikut berkompetisi di ajang Internasional bergengsi bernama Concorso Internazionale. Film yang memiliki judul internasional ā€œVengeance is Mine, All Others Pay Cashā€Ā ini akan bertarung dan memperebutkan piala Golden Leopard yang bergengsi mulai tanggal 4-14 Agustus 2021 mendatang.

Namanya kompetisi, film ini akan bersaing dengan judul-judul film lain yang nggak kalah keren. Beberapa judul yang akan menjadi pesaing ā€œSeperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntasā€ lain adalah film ā€œZeros and Onesā€ yang menampilkan Ethan Hawke. Lalu ada film pembuka festival yang dibintangi John David Washington, ā€œBeckettā€.

Ditayangkannya ā€œSeperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntasā€ di festival internasional bukan hal yang aneh. Pasalnya film ini memang merupakan proyek besar hasil kerja sama dari tiga negara seperti Indonesia, Singapura, dan Jerman. Sebagai proyek besar, wajar kalanya film ini diproyeksikan untuk ikut berkompetisi demi mendapatkan penghargaan di beragam ajang internasional.

Meski sudah resmi tayang di Locarno, masih belum ada informasi resmi kapan film ini akan tayang di bioskop Indonesia. Akhir kata, semoga saja film ini bisa sukses dan mendapatkan penghargaan yang diharapkan. Maju terus industri film Indonesia!

Ikuti InstagramĀ @wolesjon , biar nggak ketinggalan informasi seputar cowok dan dunia hiburan lainnya, kuy!

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Represent

CLOSE