#HipweeDaebak-Jangan Lupakan Idol Kami, Curhatan Fans K-Pop Generasi Kedua.

curhatan fans Kpop generasi kedua di era sekarang


"BTS paved the way"

 "Blackpink paved the way"


Kalimat yang sering terdengar dan memunculkan banyak perdebatan belakangan ini. Banyak fans generasi pertama dan kedua tidak suka dengan kalimat ini. Begitu juga dengan fans generasi ketiga. Mereka juga kesal tetapi karena alasan yang berbeda. Mereka kesal karena merasa fans generasi pertama dan kedua tidak ingin turun dari 'kursi singgasana' mereka. Sebagai fans generasi kedua, saya juga kesal dan saya akan mencoba untuk menjelaskan mengapa kalimat ini menjengkelkan. 

Sebelum menceritakan mengapa kalimat ini menyoel rasa kesal saya, saya akan menceritakan sedikit tentang diri saya. Sekarang, saya berusia 19 tahun. Usia yang masih muda dan cocok untuk merasakan demam Kpop baru-baru ini. Akan tetapi, walaupun usia saya sama dengan kebanyakan fans Kpop sekarang, saya sudah menyukai Kpop sejak kelas 4 SD.

Pada saat itu, grup yang aktif adalah Girls' Generation, Super Junior, Big Bang, 2NE1, T-ARA, SISTAR, dan masih banyak lagi.  Grup yang sekarang disebut sebagai grup generasi kedua. Pada saat itu, hallyu wave sudah mulai terasa di Indonesia tetapi belum sekuat sekarang. Konten juga tidak semudah dan sebanyak sekarang. Untuk mendapatkan informasi mengenai grup favorit saya, saya harus membeli buku tentang grup tersebut di Gramedia. Selain itu, fans Kpop saat itu masih mengenal banyak grup generasi pertama karena mereka adalah idol dari idol kami. Kpop pada saat itu jauh berbeda dari Kpop saat ini. 

Dulu, idol Kpop tidak memiliki nama atau warna fandom. Semua berubah pada generasi pertama karena grup seperti H.O.T, Sech Kies dan lain sebagainya. Dulu, idol Kpop tidak mampu berkarir di Jepang. Semua berubah karena BoA. Dulu, fandom tidak memiliki lightstick. Semua berubah karena Big Bang. Dulu, group Kpop hanya berisikan sedikit member. Semua berubah karena Super Junior dan dulu, girl group tidak bisa berdiri di level yang sama dengan boy group. Semua berubah karena Girls' Generation.

Kami kesal karena dengan menyatakan kalimat tersebut, kalian menghilangkan sejarah yang dibuat oleh idol kami. Kami tidak berusaha menghapus pencapaian dan kerja keras idol kalian. Namun, kalian juga tidak boleh melupakan kontribusi idol kami terhadap perkembangan Kpop sekarang. Dengan mengakui pencapaian idol dulu, bukan berarti idol sekarang tidak bekerja keras. Tentu, mereka bekerja dengan sangat keras untuk ada di posisi mereka sekarang. Namun, sebagai fans, kita juga harus pintar. Coba bayangkan jika dulu H.O.T dan Sech Kies tidak ada, demam Kpop group di Korea tidak akan sekuat sekarang. Jika minat tidak tinggi, apakah kalian pikir perusahaan entertainment mau membentuk grup seperti sekarang? Jika BoA tidak sukses di Jepang, apakah kalian pikir akan ada anggota Jepang di grup Kpop sekarang? atau apakah idol Kpop akan bisa berkarir di Jepang? 

Pasar musik dulu seperti hutan rimba yang kemudian dipangkas oleh idol generasi pertama. Kemudian, idol generasi kedua meratakan dan membersihkan agar jalan idol generasi ketiga dapat dibuat. Idol generasi ketiga mampu mencapai prestasi mereka sekarang karena idol generasi pertama dan kedua ada. Jadi, tolong jangan lupakan idol kami. 

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis