Memahami Cyberbullying dan Upaya untuk Menghindarinya

Cyberbullying merupakan gabungan dari dua kata yang berbeda yaitu cyber dan bullying. Cyber adalah sesuatu yang berhubungan dengan sistem komputer dan informasi. Dalam perkembangannya, cyber dapat diartikan sebagai hal yang berhubungan dengan internet.

Advertisement

Istilah siber dalam Bahasa Indonesia berasal dari Bahasa Inggris cyber yang merupakan kata singkatan dari cybernetics yaitu ilmu komunikasi dan sistem kontrol otomatis pada sebuah mesin dan makhluk hidup. Lalu, bullying atau penindasan, hal ini merupakan segala bentuk penindasan atau kekerasan yang dilakukan dengan sengaja oleh satu orang atau sekelompok terhadap orang lain, dengan tujuan untuk menyakiti dan dilakukan secara terus menerus.


Jadi cyberbullying ialah penindasan dengan menggunakan media teknologi digital. Hal ini dapat terjadi di media sosial, platform chatting, platform game, dan sosial media seperti Instagram, Tiktok, Twitter dan Lain-lain.


Cyberbullying merupakan tindakan penindasan yang bisa dilakukan semua orang, asal mereka memiliki koneksi internet dan perangkat seperti smartphone atau komputer. Pelakunya bisa menyembunyikan identitasnya atau bahkan memalsukan identitasnya sehingga mereka tidak memiliki rasa takut untuk diketahui oleh orang lain.

Advertisement

Pelaku cyberbullying ini tidak terpatok pada umur tertentu, semua umur dapat melakukannya. termasuk anak laki-laki maupun anak perempuan. Anak laki-laki dinilai lebih banyak melakukannya dengan cara mengirimkan berupa ancaman fisik. Di sisi lain, anak perempuan melakukan cyberbullying dengan cara menyebarkan kebohongan, gosip, rumor, atau menyebarkan aib/rahasia orang lain.

Potensi penyebab terjadinya kasus cyberbullying di Indonesia adalah kurangnya empati. Sebagian anak-anak muda beranggapan bahwa masalah ini sepele sehingga mereka meremehkan dampak buruknya pada korban. Penyebab lain terjadinya cyberbullying adalah faktor untuk mencari Popularitas di sekolah. Lalu, bagaimana cara untuk menghindari untuk melakukan cyberbullying? Berikut adalah beberapa cara untuk menghindari melakukan cyberbullying :

Advertisement

1. Perlakukan orang sebagaimana anda ingin diperlakukan

Aturan ini berlaku di kehidupan nyata maupun di dunia maya. Dorong pikiran anda untuk senantiasa bertanya pada diri sendiri, mengenai efek yang akan dirasakan, apabila menerima pesan-pesan negatif dari orang lain.

2. Pikir kembali sebelum mengirimkan pesan

Beberapa contoh cyberbullying di media sosial yang perlu diwaspadai, di antaranya Mengirimkan kata-kata kasar terhadap orang lain lewat dunia maya, Meretas akun media sosial, Berperilaku kasar atau jahat terhadap seseorang di media sosial atau game online, Menyebarkan rahasia dan rumor orang lain di dunia maya, Berpura-pura menjadi seseorang untuk menyebarkan pesan negatif di dunia maya.

3. Hanya kirimkan pesan-pesan yang positif

Dorong diri Anda untuk selalu menyaring isi pesan yang hendak disampaikan. Ingatkan diri anda untuk tidak mengirimkan kata-kata kasar, tidak sopan, sindiran, hingga kebohongan, seperti hoax, rumor, dan gosip.

4. Aktif di acara sekolah dan lingkungan sekitar

Hal ini dapat menghindarkan dari cyberbullying karena yang anda akan sibuk dalam acara sekolah atau kegiatan dilingkungan sekitar, misalnya seperti kerja bakti atau pertemuan rutin di lingkungan rumah.

Cyberbullying juga memiliki dampak yang cukup mengerikan, Seseorang dapat merasa kesal, sedih, malu, dan bahkan marah saat dirinya menjadi korban cyberbullying. Hal ini dianggap bisa berdampak buruk pada kesehatan mental.

Cyberbullying dapat membuat seseorang merasa malu dan kehilangan keinginan untuk melakukan hal-hal yang sebelumnya ia sukai. Jika tak ditangani, kesehatan emosionalnya dapat terganggu. cyberbullying juga bisa mengganggu kesehatan fisik, seperti kelelahan (karena kurang tidur)

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

saya Fadilla Candra Purnama, biasa dipanggil Fadil. usia saya 19 tahun. saya berdomisili di kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah Indonesia. dan sekarang saya sedang menempuh kuliah di Universitas Muhammadiyah Surakarta. SMA saya di SMA AL-Islam 1 Surakarta, SMP saya di SMPIT Mutiara Insan Sukoharjo dan SD saya di MIN Sukoharjo. Hobi saya badminton, game dan menjadi Relawan.

Editor

Penikmat buku dan perjalanan

CLOSE