Pernyataan Tertulis Dari Aku Yang Menyimpan Rasa Untukmu

Hallo kamu yang disana yang namamu aku selipkan di deretan doaku setelah keluarga, sahabat dan kuliahku, apa kabar kamu? Sudah lama aku tidak melihat sosok tinggi tegap yang selalu berhasil menciptakan senyum di wajahku setiap kali aku bisa memandangmu dari jauh.

Advertisement

Kamu tahu, aku bisa melihatmu untuk pertama kalinya saat aku memakai seragam putih abu-abu

Kamu tahu, aku bisa melihatmu untuk pertama kalinya saat aku memakai seragam putih abu-abu. Hal yang paling aku syukuri adalah ketika aku ‘dipaksa’ masuk sekolah itu sama Ibuku yang di balik raut ‘cemberut’ itu tercipta raut senyum yang selalu menghiasi hari-hariku setelah aku melihat kamu di kantin sekolahan yang ternyata menjadi kantin favoritmu diantara kantin yang lain.

Aku mulai menyukai kamu dari pertama kali aku melihat caramu menyantap sepiring mie yang ada di hadapanmu

Advertisement

Kalau kata lagu, cinta itu datangnya tiba-tiba karena gak memandang tempat, waktu dan keadaan, yang rasa itu mengalir seadanya tanpa ada yang bisa menghentikannya. Entah apa yang ada dalam pikiranku waktu itu, aku mulai menyukai kamu dari pertama kali aku melihat caramu menyantap sepiring mie yang ada di hadapanmu. Hanya tawa kecil yang ada saat aku melihatmu, yang entah kenapa tawa kecil itu menjadi sering tercipta saat aku melihat hal yang sama. Dan untuk melihat kamu makan mie di saat jam istirahat pertama, aku pun rela mengunjungi kantin itu meskipun aku membawa bekal dari rumah. Terlalu konyol saat ternyata sadar aku menyukaimu dari caramu menyantap mie, bukan karena hal lain.

Aku menjadi lebih menyukai sekolah karena ada kamu yang membantu hariku menjadi lebih menyenangkan lagi

Advertisement

Aku menjadi lebih menyukai sekolah karena ada kamu yang membantu hariku menjadi lebih menyenangkan lagi. Aku suka melihat kamu dari jauh, seperti melihat kamu makan di kantin yang kamu mungkin ngga pernah ngeh akan keberadaanku, aku jadi lebih suka kegiatan upacara di sekolah setiap kali kamu yang menjadi bagian paduan suara untuk menyanyikan lagu ‘Indonesia Raya’ dan ‘Hening Cipta’, aku yang suka berharap kamu lewat saat aku sedang latihan paskibra di lapangan sekolah, dan aku yang akan senyum-senyum lagi setiap kali kamu mau lewat dari depan kelasku-yang aku tahu itu sangat mustahil.

Saat tiba acara perpisahan pelepasan kelas XII, berarti aku juga ikut melepaskan kamu meraih mimpimu di perguruan tinggi

Sedih saat tiba acara perpisahan pelepasan kelas XII, yang berarti aku juga ikut melepaskan kamu meraih mimpimu di perguruan tinggi. Sedih karena aku gak bisa melihat kamu lagi dan mungkin semakin sedih karena alasan untuk aku lebih tersenyum lagi sudah tidak bersekolah lagi di sekolah itu. Saat melihat penerbangan balon yang berisi harapan dari semua murid kelas XII, aku selalu berdoa semoga harapan yang kau inginkan dijawab Tuhan dengan segera dengan tidak membiarkanmu terlalu lama menunggu. Ah, semoga impianmu tercapai dan terjawab dengan semua jerih payahmu selama ini. Dan sekali lagi, aku tetap mendoakanmu dari jauh, karena hanya itu yang bisa membuatku semakin dekat denganmu walau hanya lewat doa.

Kamu tau, setelah kamu lulus, aku masih suka membuka akun facebookmu melihat perkembangan kegiatan yang telah kau lalui

Setiap Kamu ulangtahun, kusempatkan waktuku untuk mengirim kalimat ‘selamat ulangtahun, semoga diberkati’ ke dinding facebookmu seperti yang kebanyakan orang lakukan-yang aku akan meloncat kegirangan saat kamu mau juga menyempatkan waktumu untuk membalas ucapanku walau hanya dua kata ‘terimakasih ya’. Kamu tau, setelah kamu lulus, aku masih suka membuka akun facebookmu melihat perkembangan kegiatan yang telah kau lalui-karena pada saat itu hanya akun itu yang aku punya. Ingin rasanya aku mengungkapkan semua rasa yang telah tersimpan rapi di dalam hatiku, tapi rasa takut masih menghujani pikiranku. Takut kamu tersinggung, takut kamu berfikir yang ngga-ngga, bahkan aku takut kamu bakal memandangku sebelah mata saat aku menyatakan semua isi hatiku ini.

Mungkin emang takdirnya aku hanya bisa menyimpan perasaan ini untukmu tanpa bisa keluar karena rasa takutku. Setidaknya aku masih punya rasa yang tertata rapi yang mungkin akan kuberikan pada orang yang tepat pada suatu hari nanti. Semoga harimu menyenangkan wahai kamu yang pernah dan masih mengisi hatiku sampai saat ini.. Aku ingin kamu tetap sehat dan selalu berprestasi agar aku bisa semakin mendoakanmu untuk kesuksesanmu di hari yang akan datang. Tetap menjadi kamu yang gak pernah tahu diriku yang selalu memperhatikanmu dari jauh, semoga harimu semakin menyenangkan dan selalu diberkati setiap detik kehidupanmu.

Dari aku yang tidak kamu kenal tetapi mengenalmu sedemikian rupa.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

sudah lulus dari daftar salah satu mahasiswa ilmu tanah, dan yang tetap berusaha mendapat senyum dari sang Bunda..

22 Comments

  1. Lila berkata:

    Sama dgn kisahku. bedanya aku baru tau akun fb nya stlah 7 tahun tdk ada kbar. tp perasaanku jg masih sama stlah melihatnya lgi. 🙂
    smoga km sukses sllu

    u’re screet admiror 🙂

  2. Marina berkata:

    Saat aku hanya bisa menyimpan rasa ini, saat dia tak tau betapa rasa yg aq miliki. Saat aq hanya bisa mendo’a kan nya dri sini.
    Saat dia memutus kan hubungan ini tak bisa di lanjutkan.
    Tapi sampai saat ini aq masih memiliki rasa ini. Kata yg pernah terucap, membangun sebuah kehidupan baru, dimana qt saling melengkapi, saling mengerti. Andai waktu dapat berputar kembali. Aq akan mempertahankan mu utk tetap disini.

  3. Disna NainggoLan berkata:

    Waowww…
    Bener bgt, cwe pst menunggu, sdikit ngalamin jg ini….
    Heheeee

  4. Ibah berkata:

    Ceritanya manis, semanis orangnya. 🙂

  5. Rudianto Aan berkata:

    aq juga mulai jd pemuja rahasiamu kok…wkwkwkwkwk :v

  6. Pemuja rahasia yg tak punya nyali utk itu.. hahahaha
    Trimakasih buat artikelnya Boru Manurung, artikel mu mengingatkanku pada seseorang yg sudah pasti kakak kelas saya dulu 😀 :’)

  7. Rudianto Aan berkata:

    hadeeehhh….biarin 😛

  8. Kenapa wanita selalu merasa dipandang sebelah mata ketika dirinya lebih agresif dari mereka seseorang yang mereka cintai?

    Padahal kan agresif soal cinta itu sah” aja, nggak mandang kalian wanita atau pria :/

CLOSE