5 Tips untuk Memulai Bisnis Apotek, Bidang Usaha yang Penuh akan Prospek Bagus

Selama bumi berputar, orang sakit akan selalu ada. Tak melulu yang sakit parah, namun juga yang sederhana seperti flu atau bahkan tak sengaja terkena pisau. Mereka akan membutuhkan obat atau perlengkapan lain mulai dari masker, plester, hingga perban untuk mengatasi luka atau sakitnya. Jika ditinjau dari segi bisnis maka bidang yang satu ini akan memiliki prospek yang konsisten baik ke depannya. Ada berbagai bidang yang bisa dipilih, salah satunya yang bisa dimulai di mana saja adalah bisnis apotek.

Akan tetapi, bisnis di bidang kesehatan mungkin terlihat berbeda dari bisnis-bisnis yang lainnya sehingga perlu tips khusus jika ingin memulainya. Nah, kalau kamu tertarik di peluang bisnis yang satu ini, simak yuk beberapa tips untuk memulai dan mengembangkannya!

1. Tempat untuk membuka usaha adalah salah satu hal krusial untuk dipikirkan, kamu bisa memilih beberapa yang strategis

Saat ingin membuka apotek, maka kamu bisa memilih beberapa lokasi yang tepat demi meningkatkan keuntungan. Lokasi tersebut misalnya di dekat rumah sakit atau klinik yang ramai sehingga bisa langsung jadi rujukan saat para pasiennya diminta membeli obat tertentu. Akan tetapi, tempat yang strategis juga biasanya sudah dilirik oleh banyak orang juga sehingga kamu perlu memastikan apakah ada pesaing di sana. Selain di tempat tersebut, kamu juga bisa membuka usaha apotek di pemukiman yang padat penduduk namun belum ada apoteknya.

2. Izin usaha merupakan salah satu hal yang diperlukan apalagi jika bisnismu di bidang kesehatan, sehingga harus ingat untuk mengurusnya

Apotek/ Credit: SimpleFoto on Deposit Photos via depositphotos.com

Seperti usaha yang lainnya kamu juga perlu mendapatkan izin usaha ketika membuka apotek, sebaiknya izin ini diurus dengan segera sehingga kamu bisa tenang ketika menjalankannya. Selain sebagai bukti legalitas, memiliki surat izin usaha juga bisa meningkatkan kepercayaan konsumen akan bisnismu. Sebaiknya pelajari dulu apa saja syaratnya sebelum memutuskan untuk mendirikan usaha ini dan sesuaikan dengan kualifikasi yang dimiliki, misalnya harus memiliki ijzah apoteker, dan lain sebagainya.

3. Product knowledge merupakan hal yang sangat penting ketika menjual sesuatu apalagi jika produkmu adalah obat-obatan

Produk yang dijual di apotek mayoritas adalah obat-obatan yang bisa jadi memiliki efek samping dan tidak semuanya cocok dikonsumsi oleh semua orang. Ketika memilih penjaga atau staf lainnya sebaiknya pastikan semuanya memiliki kualifikasi sebagai seorang apoteker sehingga tak terjadi kesalahan yang akan merugikan banyak pihak.

4. Dapatkan agen dan distributor yang terpercaya dengan harga yang bersaing jika ingin bisnismu banyak untung

Distributor/ Credit: karanovimages on Deposit Photos via depositphotos.com

Produk untuk usaha apotek tentu tak bisa kamu buat sendiri kecuali jika memang punya pabrik produsen obat. Makanya dibutuhkan agen atau distributor terpercaya untuk memasok produk yang diperlukan. Sebaiknya usahakan untuk memilih pemasok yang lokasinya tak terlalu jauh sehingga tak perlu menambah biaya transportasi. Jika apotekmu masih dalam skala kecil, kamu bisa juga bekerja sama dengan apotek yang lebih besar. Sebenarnya ada juga yang lebih praktis yaitu sistem waralaba namun biasanya membutuhkan modal yang juga lebih besar.

5. Biar bisa semakin dipercaya maka kamu bisa menjalin kerja sama dengan pihak-pihak tertentu

Pihak yang dihubungi sebaiknya bukan hanya agen atau distributor saja namun mereka yang bisa diajak kerja sama, salah satunya adalah dengan asuransi kesehatan seperti BPJS. Pelanggan akan merasa lebih senang karena artinya mereka juga bisa menghemat uangnya jika apotekmu mau melayani mereka yang menggunakan BPJS atau asuransi kesehatan lainnya.

Ternyata walaupun mungkin kamu mengambil jurusan apoteker, kamu tetap bisa juga menjalankan bisnis apotek milikmu sendiri. Jangan lupa ya untuk terus megikuti perkembangan regulasi biar nggak kaget jika ada aturan yang terbaru.

Untukmu yang saat ini ingin atau sedang merintis usaha, gabung yuk sama komunitas UMKM #KitaMulaiBersama! Daftar di bit.ly/MILISKMB untuk berlangganan newsletter supaya nggak ketinggalan info berisi konten dan event menarik seputar kewirausahaan dan pengembangan UMKM.