Kupas Tuntas Seputar Diet IU; Diet Ekstrem ala Idol K-pop yang Turunkan BB 5 Kg dalam Seminggu

Diet IU

Korea Selatan memang dikenal sebagai salah satu negara yang penduduknya kerap melakukan diet ekstrem. Terutama pada idol mereka. Adalah IU, solois bernama lengkap Lee Ji Eun yang juga turut melakukan diet ekstrem sesaat setelah debut. Dalam sebuah program televisi bernama Ask The Box , IU sempat menceritakan alasannya menurunkan berat badan serta program diet seperti apa yang dijalani.

Advertisement

Bagi pecinta K-pop, mungkin diet IU ini sudah tak asing lagi. Bahkan di tahun 2019 lalu, diet IU sempat menjadi tren dan dijajal beberapa orang di tanah air. Konon katanya, diet IU ini memang efektif dan bisa menurunkan berat badan secara singkat β€” 5 kilogram dalam satu minggu. Tapi sebenarnya diet IU itu apa sih? Kok bisa turun berat badannya secepat itu? Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut, silakan simak ulasan lengkapnya berikut ini.

Di antara banyaknya program diet ala idol K-pop, diet IU memang terbilang cukup menarik untuk dicoba. Sebenarnya apa sih diet IU ini?

Diet IU itu apa? via www.quora.com

Jadi, diet IU adalah pola makan β€˜nyeleneh’ yang dilakukan idol K-pop bernama Lee Ji Eun alias IU. Disebut β€˜nyeleneh’ karena IU hanya memakan satu butir apel, dua buah ubi, serta minum segelas susu protein dalam satu hari selama seminggu. Diet ini memang bisa menurunkan berat badanmu secara drastis, karena total asupan kalori yang didapat dari tiga makanan tersebut hanya sekitar 500 kalori saja. Padahal notabenenya, perempuan dewasa membutuhkan 1500 hingga 3000 kalori dalam sehari, melansir laman Kompas .

Karena defisit kalori yang dilakukannya cukup banyak, wajar saja jika solois sekaligus pemain Hotel de Luna ini mengalami penyusutan berat badan signifikan. Untuk bisa mendapatkan manfaatnya, diet IU mesti dilakukan minimal tiga hari. Menurut ahli kesehatan, sebenarnya diet ini memang tak boleh dilakukan terus-menerus karena justru bisa membahayakan tubuhmu. Berarti, melakukan diet IU sebulan juga tak disarankan, ya!

Advertisement

Nah, ini dia menu-menu yang dikonsumsi IU selama menjalani dietnya

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, diet IU sebenarnya efektif karena defisit kalorinya cukup banyak. Selama masa dietnya, IU hanya mengonsumi apel untuk sarapan pagi, dua buah ubi untuk makan siang, serta satu gelas protein shake untuk makan malam. Menu-menu tersebut ia konsumsi selama satu minggu penuh agar bisa mendapatkan penurunan berat badan yang signifikan.

Nah, buatmu yang mau mencobanya, susu protein untuk diet IU bisa pakai dari merek WRP atau Slim & Fit. Baiknya, jangan pakai susu rendah lemak sebagai pengganti protein shake diet IU karena bisa mengurangi keefektifannya. Selain protein shake, jangan pula cari karbohidrat pengganti ubi untuk diet IU. Daripada menggantinya dengan karbohidrat lain, mending gunakan ubi ungu atau ubi Cilembu saja. Tak perlu khawatir, diet IU boleh minum air putih kok, karena nggak mempengaruhi asupan kalori hariannya. Untuk jam makan, diet IU pun bisa disesuaikan dengan pola makan diet lainnya.

Selain menu makanan yang β€˜nyeleneh’, IU juga melakukan olahraga rutin untuk mempercepat proses penurunan berat badannya

Advertisement

olahraga rutin via www.koreaboo.com

Mengutip laman AllKpop , setiap hari IU selalu melakukan olahraga kardio dalam bentuk naik turun tangga selama satu jam. Setelah berkeringat, ia pun melakukan stretching atau peregangan yang disusul dengan push up. Olahraga diet IU tak harus dengan naik turun tangga, bisa diganti dengan latihan kardio lain seperti lari atau skipping.

Menurut review diet IU dari beberapa orang yang pernah menjalaninya, mereka cenderung dapat menurunkan berat badan hingga empat kilo walau diet IU hanya dilakukan selama tiga hari. Worth it memang, tapi hati-hati, risikonya juga nggak main-main.

Menurut pakar kesehatan, diet IU bisa meningkatkan berbagai risiko penyakit berbahaya jika dilakukan dalam jangka waktu panjang

mudah lelah via www.kstarlive.com

Selain diet IU gagal, kesehatan tubuh juga bisa mengalami penurunan akibat kurangnya asupan karbohidrat dan protein selama menjalani diet ini. Mengurangi karbohidrat memang direkomendasikan saat menjalani diet, tapi perubahan pola makan yang cukup drastis justru bisa mengganggu sistem metabolisme tubuh.

Dalam jangka pendek, mungkin kamu akan mengalami dehidrasi, pusing, mual, konstipasi, dan kurang bertenaga. Efek-efek ini bahkan bisa saja berlanjut jika kamu masih kekeh meneruskan program dietnya. Lambat-laun, masalah kesehatan serius seperti gangguan pencernaan, penyakit ginjal, hingga kolesterol tinggi bisa mengintaimu lo!

Bukan itu saja, diet IU juga berpotensi meningkatkan edema atau pembengkakan tubuh di bagian tertentu serta pengurangan massa otot akibat minimnya asupan protein hewani maupun nabati yang diperoleh tubuh. Meski kamu bisa mendapatkan asupan protein dari protein shake, tapi ternyata itu saja nggak cukup lo!

Menurut ahli, baiknya protein ini juga dikonsumsi setiap kali makan. Jadi, tak cuma malam hari saja. Nah, karena cukup berisiko, diet UI bulan puasa tak direkomendasikan. Risikonya bahkan sefatal ini lo, apa kamu yakin mau tetap menjalani diet IU sambil puasa? Duh, mending jangan deh.

Sebelumnya, dokter memang menyebut diet IU Korea ini sah-sah saja dilakukan, tapi akan lebih baik jika kamu pun menerapkan anjuran-anjuran berikut saat menjalani program penurunan berat badan

Diet yang baik ialah diet yang memperhatikan jumlah kalori dan asupan gizi yang masuk ke dalam tubuh. Pengurangan kalori memang boleh saja dilakukan, tapi tidak dengan cara yang ekstrem. Menurut anjuran, seseorang hanya boleh melakukan defisit kalori maksimal 500 kalori per hari untuk menurukan berat badannya. Tak perlu khawatir, walau kecil, tapi penurunan asupan kalori ini bisa bantu mengurangi berat badanmu setidaknya satu kilo setiap minggunya. Selain defisit kalori, beberapa hal berikut juga perlu dilakukan.

1. Membakar kalori dengan berolahragaΒ 

bakar kalori via wolipop.detik.com

Jika defisit kalori yang dilakukanmu tak begitu banyak, maka pembakaran dengan berolahraga bisa jadi satu solusi yang tepat. Tak harus ngoyo, tapi setidaknya buatlah tubuhmu jadi lebih aktif dan lakukan olahraga ringan seperti jalan kaki selama 20 menit setiap harinya.

2. Minum air putih minimal dua liter sehariΒ 

minum air putih via www.kpopmap.com

Sebelum menjalani diet ekstrem ini, bahkan IU pun melakukan diet air putih lo! Ia selalu minum air putih minimal tiga liter setiap hari untuk memperlancar proses detoksifikasi alami tubuh. Kalau kamu keberatan, minum dua liter air putih juga diperbolehkan kok.

3. Mengurangi asupan garam

kurangi garam via 4seasonswithiu.tumblr.com

Konsumsi sodium yang berlebihan ternyata bisa menghambat proses metabolisme lemak tubuh. Meski sulit mengurangi garam, setidaknya hal ini mesti coba dilakukan. Atau, beralihlah menggunakan garam yang lebih sehat, misalnya garam himalaya atau garam laut asli dengan sedikit sodium.

4. Memastikan untuk mendapat waktu tidur yang cukupΒ 

cukup tidur via twitter.com

Ternyata kurang tidur bisa mengganggu proses metabolisme tubuh lo! Tentunya, hal ini akan berpengaruh pada program diet yang kamu jalani. Sesibuk apapun kamu, usahakan untuk selalu mendapatkan waktu tidur yang cukup, yakni 6 sampai 8 jam setiap harinya.

Meskipun berisiko, diet IU pernah dicoba beberapa orang. Bahkan kalau kamu cek di internet ataupun YouTube, saat ini sudah banyak orang yang menceritakan diet IU pengalamannya. Gimana, apa kamu tertarik mencoba diet IU? Atau jangan-jangan malah sudah pernah menjajalnya?

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Helga-nya Arnold!

Editor

salt of the earth, light of the world

CLOSE