Pemerintah Brunei mengeluarkan keputusan yang cukup mengejutkan tentang hukuman bagi pelaku LGBT. Brunei mengeluarkan aturan baru tentang hukum syariah. Aturan hukum syariah yang lebih ketat ini mengancam para pelaku LGBT, terutama bagi pria yang melakukan hubungan seksual dengan sesama jenis, dengan hukuman mati dengan cara dirajam. Dirajam adalah proses hukuman dengan dilempari batu di depan khalayak umum.
Selebritis dunia, terutama yang juga LGBT, mengecam keras peraturan tersebut. Sebagai imbasnya, mereka menyerukan untuk memboikot hotel-hotel yang masuk dalam jaringan Sultan Brunei di seluruh dunia. Begini ulasan lengkapnya.
Peraturan hukum syariah di Brunei bakal membuat LGBT ketakutan. Pasalnya hukuman buat pelakunya adalah hukuman mati dengan cara dirajam
sultan brunei via www.aljazeera.com
“Kami tidak mengharapkan orang lain untuk menerima dan setuju dengan itu, tetapi cukup jika mereka menghormati bangsa dengan cara yang sama negara juga menghormati mereka.” kutipan pernyataan Sultan Hassanal Bolkiah di website resmi Brunei Darussalam.
Pada Mei 2014, Sultan Hassanal Bolkiah mengumumkan akan memberlakukan hukum pidana baru berdasarkan hukum syariah Islam di Brunei. Rencana penerapan hukuman mati untuk LGBT ditentang oleh dunia internasional saat itu sehingga penerapannya pun harus tertunda. Namun, Brunei tetap melanjutkan untuk melaksanakan aturan itu yang rencananya diberlakukan per 3 April 2019 kemarin.
Mulai tanggal 3 April, undang-undang baru ini akan membuat para pelaku hubungan seksual sesama laki-laki terancam hukuman mati dengan cara dirajam atau dilempari batu. Adapun wanita yang melakukan hubungan seksual dengan wanita lain akan diancam hukuman maksimum 10 tahun penjara atau 40 kali pukulan menggunakan batang tebu.
Seruan boikot hotel muncul dari selebritis dunia seperti George Clooney, Elton John, maupun Ellen de Generes. Mereka serukan boikot hotel-hotel Brunei di luar negeri
ellen degeneres via people.com
“Setiap kali kita menginap, atau mengadakan pertemuan di atau makan di salah satu dari sembilan hotel ini kita memasukkan uang langsung ke kantong orang-orang yang memilih untuk melempar batu dan mencambuk penduduk mereka sendiri karena menjadi gay atau dituduh berzina,” kata George Clooney menanggapi hukuman mati bagi pelaku LGBT.
Sepekan silam, aktor Hollywood George Clooney menyerukan pemboikotan terhadap hotel-hotel jaringan Dorchester, yang dikelola oleh pemerintah Brunei. Tak cuma Clooney, Elton John dan Ellen de Generes yang notabene LGBT juga memboikot hotel-hotel tersebut. Ellen mengajak followernya di Twitter untuk memboikot hotel milik Sultan Brunei karena kebijakan hukuman mati untuk pelaku LGBT.
Berikut daftar hotel yang diserukan untuk diboikot. Mana saja hotelnya?
hotel plaza athenee paris via www.jetsetter.com
Hotel-hotel milik Sultan Brunei dikelola oleh jaringan Dorchester di mana hotel-hotel tersebut adalah hotel mewah dan mahal. Maka tak heran bisa public figur ataupun artis Hollywood pernah menginap di hotel-hotel tersebut. Seruan boikot dari tokoh-tokoh Hollywood sedikit banyak pasti akan berpengaruh terhadap reputasi hotel-hotel ini.
Berikut ini daftar hotel milik jaringan Sultan Brunei di seluruh dunia.
1. The Dorchester, London
2. 45 Park Lane, London
3. Coworth Park, Inggris
4. The Beverly Hills Hotel, California
5. Hotel Bel-Air, Los Angeles
6. Hotel Le Meurice, Paris
7. Hotel Plaza Athenee, Paris
8. Hotel Eden, Roma
9. Hotel Principe, Milan
Nah, menurutmu sendiri bagaimana? Apakah setuju dengan pemerintah Brunei atau setuju dengan seruan boikot tersebut? Tulis di kolom komentar ya.
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
Tim Dalam Artikel Ini
