4 Pelajaran Berharga Soal Pasangan dan Belajar Jadi Orang Tua dari K-Drama, Was It Love

hikmah drama was it love

Ada yang sudah menonton drama terbaru dari Song Ji Hyo, Was It Love? Drama produksi JTBC besutan sutradara Kim Do Hyung yang masih on-going di Netflix ini mengisahkan tentang peliknya hidup seorang ibu tunggal bernama Noh Ae Jong, yang selama 14 tahun harus membesarkan anak perempuannya sendirian. Susah payah menghidupi diri dan anaknya, kisahnya makin runyam saat dia terbelit hutang bosnya dan dipertemukan lagi dengan mantan kekasihnya, Oh Dae Oh yang diperankan Ho Joon Son.

Advertisement

Kamu yang masih mengikuti drama ini mungkin merasa gemas sekaligus penasaran sama alur ceritanya yang maju mundur, seputar kehidupan percintaan naif di masa kuliah Noh Ae Jong dengan kehidupan ‘dewasa’ Noh Ae Jong yang sedang memperjuangkan cita-cita sekaligus melindungi anaknya. Drama ini cukup menghibur sekaligus juga bisa memberikan bahan perenungan buat para (calon) emak-emak yang menontonnya. Apa saja  nih hikmah yang bisa dipetik dari drama Korea ini?

1. Kalau ada masalah sama pasangan, kabur bukanlah solusi. Kalau sudah dewasa, belajar berdiskusi dan berkompromi adalah hal yang perlu untuk dilakukan

Credit: IMDB via www.imdb.com

Di drama ini ditunjukan konflik sesungguhnya muncul saat Noh Ae Jong berkonflik lantaran ketidaksiapan menghadapi dan berkompromi mengatasi masalah hubungan yang mereka jalani. Sulit untuk menjalani hubungan yang sehat kalau pasangan tiap ada masalah bawaannya pengin lari dan kabur. Nggak solutif 🙁

2. Belajar berkomunikasi dengan tenang dan kepala dingin dengan pasangan itu sangat…sangat penting!

Credit: IMDB via www.imdb.com

Punya sifat meledak-ledak dalam hubungan sama sekali nggak uwu, apalagi kalau dalam menghadapi masalah, bawaannya pengen tantrum saja, nggak mau diajak ngomongin solusi. Selalu berusaha kalem, tenang dan berkepala dingin saat menghadapi masalah, baik saat pacaran maupun berumahtangga dapat melanggengkan hubungan kalian.

Advertisement

Ya at least, bisa memberikan solusi yang lebih baik. Percaya deh, ngambek-ngambekan atau menghukum pasangan dengan diam saja tanpa mau diajak diskusi itu sama sekali nggak uwu!

3. Usia nggak pernah jadi patokan kedewasaan. Kadang sampai usia sudah kepala berapapun bisa saja sulit untuk dewasa 🙁

Credit: IMDB via www.imdb.com

Banyak yang mengira, seiring pertambahan usia, seseorang pasti bakal ikut dewasa. Padahal nggak semudah itu juga. Kalau memang dasarnya kekanakan-kanakan ya sulit untuk mengharapkannya cepat-cepat dewasa. Kalau dari awal soal ini nggak dibahas secara terbuka, bakal sulit sih buat ke depannya. Penting juga untuk mengenal bahasa cinta masing-masing pasangan. Kalau nggak paham, ya susah untuk memahami ‘ini si pasangan cinta nggak sih sebenarnya sama aku?’.

Ingat, menikah itu bukan cuma soal cinta dan uwu saja. Butuh kedewasaan dua belah pihak. Dalam kasus Noh Ae Jong, keduanya memang belum menikah ya. Yaa gimana mau nikah, wong ada masalah saja nggak mau diselesaikan bareng-bareng~

Advertisement

4. Mengasuh dan membesarkan anak itu kewajiban bersama. Nggak peduli masih berdua atau sudah berpisah, anak berhak mengenal dan merasakan kasih sayang kedua orang tuanya~

Credit: IMDB via www.imdb.com

Berdua atau berjuang sendiri saja, anak perlu tahu siapa kedua orang tuanya dan mendapatkan kasih sayang dari keduanya. Kadang karena keegoisan kedua orang tua, kadang anak jadi bingung dan terjebak dalam berjuta kebingungan.

Belajar  tentang membina hubungan dengan pasangan dan membesarkan anak terkadang nggak hanya bisa kita dapatkan dari buku seputar parenting saja. Kadang, ilmu sesungguhnya bisa kita dapat dari pengalaman orang lain, drama yang kita tonton atau buku novel yang kita baca. Intinya, jadi pasangan dan orang tua yang baik itu nggak mudah, jadi perlu banyak referensi dan belajar. Kalau kamu, paling demen sama K-drama bertema keluarga yang judulnya apa nih, Moms?

Follow Mamin di Instagram @hipweeyoungmom atau gabung ke Support Group di Whatsapp juga yuk. Media curhat yang fun, menghadirkan konten-konten inspiratif dan terpercaya buat para moms #KarenaSemuaIbuBerhakBahagia

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

An avid reader and bookshop lover.

Editor

An avid reader and bookshop lover.

CLOSE